Penyebab Nyeri Perut di Bagian Kiri: Kenali Gejalanya dan Kapan Harus Berkonsultasi dengan Dokter

Nyeri perut sebelah kiri dapat disebabkan oleh sejumlah faktor yang berkaitan dengan organ-organ penting dalam tubuh.

Menurut informasi dari Healthline, perut bagian kiri adalah tempat di mana berbagai organ vital, seperti ginjal kiri, pankreas, limpa, dan lambung, berada. Pada wanita, area ini juga mencakup salah satu ovarium atau indung telur, yang berperan penting dalam menstruasi dan kehamilan.

Sementara nyeri perut di area ini seringkali tidak perlu dikhawatirkan dan bisa hilang dengan sendirinya dalam waktu satu atau dua hari, ada beberapa kondisi yang memerlukan perhatian lebih serius. Jika nyeri perut terus berlanjut hingga dua hari atau lebih dan sangat menyakitkan, sangat penting untuk segera berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan diagnosis dan pengobatan yang tepat.

Berikut adalah beberapa penyebab nyeri perut sebelah kiri yang perlu diwaspadai:

1. Divertikulitis

Divertikulitis adalah kondisi di mana divertikula (tonjolan di dinding usus besar) terinfeksi dan meradang. Nyeri perut sebelah kiri akibat divertikulitis bisa sangat parah dan tiba-tiba atau dimulai dengan nyeri ringan yang kemudian memburuk dalam beberapa hari. Gejala lain yang mungkin muncul termasuk sembelit atau diare, demam, menggigil, mual, atau muntah. Tanpa pengobatan, divertikulitis dapat menyebabkan komplikasi serius.

2. Hernia

Hernia adalah kondisi di mana organ dalam tubuh keluar melalui dinding otot atau jaringan yang melemah di sekitarnya. Ini bisa menyebabkan sakit perut sebelah kiri dan mungkin disertai dengan tonjolan yang bengkak atau sakit, serta nyeri saat mengangkat sesuatu atau merasa kenyang. Hernia umumnya memerlukan perawatan medis dan tidak sembuh dengan sendirinya.

3. Gastritis

Gastritis adalah kondisi yang disebabkan oleh peradangan, iritasi, atau pengikisan lapisan lambung, yang dapat menyebabkan rasa nyeri pada perut bagian ini. Gejala lain dari gastritis mungkin termasuk mual, muntah, dan perut terasa penuh atau begah. Pengobatan gastritis biasanya melibatkan resep obat untuk mengatasi penyebab dan meredakan gejala.

4. Batu Ginjal

Batu ginjal adalah endapan kalsium atau asam urat yang menumpuk di ginjal. Ketika batu ginjal melewati saluran kemih, ini dapat menyebabkan nyeri di perut bagian kiri. Gejala lain mungkin termasuk urine berwarna berbeda, sering buang air kecil, mual, muntah, atau demam. Pengobatan batu ginjal dapat melibatkan obat-obatan atau bahkan operasi, tergantung pada ukuran dan tingkat keparahannya.

5. Peradangan Pankreas

Peradangan pankreas dapat menyebabkan sakit perut sebelah kiri yang dirasakan di bagian atas perut hingga punggung. Rasa sakit biasanya meningkat saat berbaring, makan, atau minum, dan gejala lain mungkin termasuk demam, diare, perut sakit saat disentuh, mual, dan muntah. Pengobatan peradangan pankreas tergantung pada keparahannya, dan bisa melibatkan obat pereda nyeri atau bahkan operasi.

6. Radang Usus Besar

Radang usus besar dapat menyebabkan nyeri perut sebelah kiri, terutama di bagian bawah. Selain nyeri perut, kondisi ini juga bisa menimbulkan gejala seperti diare, kelelahan, perubahan dalam tekstur feses, atau penurunan berat badan yang tidak dijelaskan. Pengobatan harus dikonsultasikan dengan dokter.

7. Kista Ovarium

Khusus pada wanita, nyeri perut sebelah kiri bawah dapat disebabkan oleh kista ovarium di sisi kiri. Kista adalah pertumbuhan abnormal yang berisi cairan atau zat setengah padat. Kista ovarium yang besar bisa menyebabkan ketidaknyamanan dan tekanan pada kandung kemih, yang dapat menyebabkan sering buang air kecil. Beberapa kista dapat sembuh dengan sendirinya, tetapi dalam beberapa kasus, perawatan seperti penggunaan pil KB atau operasi mungkin diperlukan.

Jika Anda mengalami nyeri perut sebelah kiri yang parah atau berlangsung lama, sangat penting untuk berkonsultasi dengan dokter untuk diagnosis dan perawatan yang tepat sesegera mungkin. Mengabaikan gejala tersebut dapat berakibat serius pada kesehatan Anda.