Pentingnya Mengenali Pegal Sebagai Gejala Kanker Tulang

KuatBaca.com -Banyak dari kita seringkali meremehkan rasa pegal di tubuh, menganggapnya sebagai tanda kelelahan setelah aktivitas yang melelahkan. Hani Hanafiah, wanita muda asal Bandung, membagikan pengalamannya melalui akun TikTok pribadinya tentang bagaimana rasa pegal di tangannya ternyata adalah gejala kanker tulang. Pengalaman Hani memulai perjalanannya dari jatuh dari motor pada tahun 2014, yang lama-kelamaan berujung pada diagnosis kanker tulang.
1. Dokter Bicara Tentang Pegal dan Kanker Tulang
Menurut Dr. Fajar Ivan Effendi, Spesialis Orthopaedi dan Traumatologi RS FK Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo, rasa pegal bisa menjadi salah satu gejala dari kanker tulang. Namun, membedakan antara pegal biasa dan pegal sebagai tanda kanker tulang bukanlah hal yang mudah. Fajar menekankan bahwa nyeri yang muncul akibat kanker tulang biasanya semakin hebat, terutama di malam hari.
2. Mengenal Lebih Dekat Kanker Tulang
Kanker tulang dikenal sebagai tumor ganas yang dapat tumbuh di tulang. Ada dua jenis kanker tulang, yaitu primer dan sekunder. Kanker tulang primer berasal langsung dari tulang, sedangkan kanker tulang sekunder berasal dari organ lain yang menyebar ke tulang.
3. Apa yang Menyebabkan Kanker Tulang?
Meskipun penyebab pasti kanker tulang belum diketahui dengan pasti, mutasi gen tertentu diyakini mempengaruhi pertumbuhan sel kanker di tulang. Selain itu, faktor lain seperti paparan radiasi tinggi, riwayat keluarga dengan kanker tulang, kelainan tulang, dan kelainan genetik juga bisa meningkatkan risiko seseorang terkena kanker tulang.
4. Mengidentifikasi Tanda dan Gejala Lain dari Kanker Tulang
Selain pegal, ada beberapa tanda dan gejala lain yang harus diwaspadai. Beberapa di antaranya adalah pembengkakan di area yang sakit, patah tulang yang mudah, serta gejala lain seperti penjepitan saraf di tulang belakang yang menyebabkan kelemahan atau kebas.
5. Langkah Pencegahan Kanker Tulang
Meski penyebab pasti kanker tulang belum diketahui, menerapkan gaya hidup sehat tetap menjadi kunci untuk mencegah kanker tulang. Bagi mereka yang memiliki faktor risiko, deteksi dini sangat dianjurkan untuk menghindari risiko kanker tulang yang lebih besar.
Dengan meningkatnya kesadaran dan pemahaman tentang kanker tulang, diharapkan masyarakat dapat lebih waspada dan proaktif dalam menjaga kesehatan tulang mereka. Penting bagi kita untuk tidak meremehkan setiap gejala yang muncul dan segera konsultasi dengan dokter untuk mendapatkan diagnosis yang tepat. (*)