Pemeriksaan Kesehatan Gratis sebagai Hadiah Ulang Tahun Resmi Dimulai

Mulai hari ini, program layanan pemeriksaan kesehatan gratis bagi masyarakat resmi diberlakukan sebagai bentuk hadiah ulang tahun. Program ini ditujukan bagi bayi hingga anak usia 6 tahun serta masyarakat berusia 19 tahun ke atas, termasuk lanjut usia (lansia). Jenis pemeriksaan yang tersedia disesuaikan dengan kelompok usia masing-masing.
Jadwal dan Ketentuan Program
Program pemeriksaan kesehatan gratis ini mulai berlaku pada 10 Februari 2025. Bagi masyarakat yang berulang tahun di bulan Januari hingga Maret, layanan ini tetap dapat dimanfaatkan hingga April mendatang.
Fasilitas Kesehatan yang Melayani
Sebanyak 44 Puskesmas di setiap kecamatan di Jakarta telah siap melaksanakan layanan ini, didukung oleh 292 Puskesmas Pembantu. Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Teguh Setyabudi, menyatakan bahwa seluruh fasilitas kesehatan telah disiapkan, termasuk tenaga medis dan sarana pendukung lainnya.
"Puskesmas di setiap kecamatan telah siap melayani masyarakat. Proses pemeriksaan diharapkan berlangsung cepat, sekitar 10 menit per orang, meskipun untuk anak-anak dan lansia mungkin membutuhkan waktu lebih lama," ujar Teguh pada Minggu (9/2/2025).
Peserta dari Luar Jakarta Bisa Ikut
Masyarakat yang tidak memiliki KTP DKI Jakarta tetap dapat mengikuti program ini dengan mengunduh aplikasi Satu Sehat Mobile dan melakukan pendaftaran. Warga yang berulang tahun dapat memanfaatkan layanan ini pada hari ulang tahun mereka atau dalam jangka waktu 30 hari setelahnya.
"Selama mereka sudah terdaftar melalui aplikasi dan memilih Puskesmas serta jadwal pemeriksaan, layanan tetap diberikan, meskipun bukan warga ber-KTP DKI," jelas Teguh.
Jenis Pemeriksaan yang Tersedia
Program ini mencakup berbagai jenis pemeriksaan kesehatan yang disesuaikan dengan usia peserta:
- Bayi baru lahir (2 hari setelah kelahiran): Pemeriksaan hormon tiroid, enzim G6PD, hormon adrenal, penyakit jantung bawaan, serta pertumbuhan dan perkembangan.
- Balita dan anak usia 1-6 tahun: Pemeriksaan pertumbuhan, perkembangan, kesehatan mata, telinga, gigi, tuberkulosis, serta skrining talasemia dan gula darah bagi anak usia 2 tahun ke atas.
- Dewasa (18-59 tahun): Skrining kebiasaan merokok, aktivitas fisik, tekanan darah, gula darah, kesehatan gigi, risiko stroke dan jantung (usia 40 tahun ke atas), fungsi ginjal, tuberkulosis, kanker payudara dan serviks (pada perempuan), serta kesehatan jiwa dan penyakit menular seperti hepatitis B dan C.
- Lansia (60 tahun ke atas): Pemeriksaan kesehatan geriatrik, fungsi organ, deteksi risiko penyakit kronis, kanker, serta kesehatan mental.
Syarat dan Cara Pendaftaran
Untuk mengikuti program ini, masyarakat perlu memenuhi persyaratan berikut:
- Mengunduh aplikasi Satu Sehat Mobile.
- Terdaftar sebagai peserta aktif BPJS Kesehatan.
- Pemeriksaan dilakukan dalam jangka waktu 30 hari setelah ulang tahun.
- Membawa dokumen identitas (KTP, Kartu Keluarga, atau Kartu Identitas Anak).
- Mengisi formulir skrining kesehatan mandiri melalui aplikasi atau QR code di fasilitas kesehatan.
Peserta yang sudah mendaftar akan mendapatkan notifikasi melalui WhatsApp pada H-30, H-7, H-1, dan hari ulang tahun. Pemeriksaan dapat dilakukan di fasilitas kesehatan tingkat pertama (FKTP) yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan.
Bagi masyarakat yang belum mendaftar atau tidak menerima notifikasi, tetap dapat datang langsung ke FKTP dengan membawa identitas diri serta mengisi formulir skrining secara manual.
Dengan adanya program ini, diharapkan masyarakat semakin sadar akan pentingnya pemeriksaan kesehatan berkala untuk pencegahan penyakit sejak dini.