Waspada! Ini 3 Alasan Timnas China Berbahaya Menurut Kiper Indonesia Maarten Paes

3 May 2025 23:54 WIB
maarten-paes_169.jpeg

Kuatbaca.com - Jelang laga krusial melawan Timnas China di Kualifikasi Piala Dunia 2026, kiper andalan Timnas Indonesia, Maarten Paes, memberi peringatan serius soal kekuatan lawan. Menurutnya, meskipun China berada di dasar klasemen, mereka memiliki tiga keunggulan utama yang tak boleh diremehkan oleh skuad Garuda.

1. Organisasi Pertahanan China Sangat Solid

Maarten Paes menyoroti kekuatan utama China terletak pada pertahanan mereka yang rapi dan disiplin. Dalam keterangannya, penjaga gawang naturalisasi dari Belanda itu menyebut bahwa China sangat terorganisir ketika bertahan.

“Mereka sangat solid saat bertahan, blok rendah mereka tidak mudah dieksploitasi,” kata Paes.

Artinya, lini serang Indonesia seperti Marselino Ferdinan, Rafael Struick, dan Egy Maulana Vikri harus bekerja ekstra keras dan cermat dalam membongkar pertahanan rapat ala Dragon Team. Minim ruang, dan serangan frontal bisa menjadi senjata makan tuan jika tidak diantisipasi dengan matang.

2. Ancaman Serius dari Bola Mati

Salah satu senjata berbahaya lainnya dari China menurut Paes adalah situasi bola mati (set piece). Mereka dinilai memiliki kemampuan untuk memaksimalkan peluang dari tendangan bebas, sepak pojok, hingga lemparan ke dalam jarak jauh.

Timnas Indonesia harus benar-benar disiplin dalam bertahan ketika menghadapi situasi bola mati. Kecerobohan sedikit saja bisa dimanfaatkan dengan baik oleh para pemain China, terutama yang memiliki postur tinggi dan keunggulan duel udara.

Dalam pertemuan pertama di markas China, Indonesia kebobolan lewat skema bola mati yang gagal diantisipasi. Ini menjadi pelajaran berharga menjelang laga di kandang sendiri.

3. Transisi Cepat Saat Serangan Balik

Maarten Paes juga menekankan bahwa China sangat berbahaya dalam momen transisi, terutama ketika lawan kehilangan bola. Mereka cepat dalam mengalirkan bola dari pertahanan ke serangan, memanfaatkan kelengahan lawan yang belum siap.

“Itulah yang terjadi di pertandingan sebelumnya, kami kalah karena tidak siap menghadapi transisi cepat mereka,” ujar Paes.

Transisi inilah yang membuat China sempat menaklukkan Indonesia 2-1 pada 15 Oktober 2024. Gol kemenangan China saat itu terjadi karena Indonesia terlambat menutup ruang setelah kehilangan bola di lini tengah.

4. Pertaruhan Besar di GBK: Siapa yang Lolos ke Ronde Keempat?

Pertandingan Indonesia vs China pada 5 Juni 2025 di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, diprediksi akan berlangsung panas dan penuh tekanan. Kedua tim sama-sama mengincar tiket ke babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Indonesia saat ini berada di posisi ketiga Grup C dengan 9 poin, sedangkan China di posisi keempat dengan 6 poin. Jika skuad Garuda menang, maka otomatis mereka akan mengamankan tiket ke babak berikutnya. Namun jika kalah, China berpeluang menyusul dan membuat persaingan makin sengit.

5. Paes Ajak Rekan-rekan Tim Tetap Fokus dan Waspada

Sebagai penjaga gawang yang kini menjadi pilihan utama Shin Tae-yong, Maarten Paes menyadari pentingnya laga melawan China. Ia mengingatkan seluruh rekan-rekannya agar tak mengulangi kesalahan seperti saat kalah di laga sebelumnya.

“Kita harus tetap fokus, bermain dengan disiplin, dan jangan sampai lengah. Setiap detail akan menentukan hasil akhir,” ujarnya tegas.

Jangan Remehkan China, Siapkan Diri untuk Perang Taktik

Timnas Indonesia harus mempersiapkan diri dengan matang, baik secara fisik maupun mental. China bukan lawan mudah, meski berada di posisi terbawah. Keunggulan mereka dalam bertahan, bola mati, dan transisi bisa jadi momok jika tidak diantisipasi dengan baik.

Dukungan penuh dari suporter Merah Putih di GBK diharapkan mampu menjadi energi tambahan bagi Marselino cs untuk meraih kemenangan penting demi menjaga asa ke Piala Dunia 2026.

Fenomena Terkini






Trending