Teknologi Katup Shutdown Lokal Jadi Solusi Cegah Kebocoran Pipa Migas

21 May 2025 16:12 WIB
katup-indonesia-pamer-alat-kontrol-aliran-migas-untuk-cegah-kebocoran-1747817187971_169.jpeg

Kuatbaca.com-Di tengah meningkatnya kebutuhan akan keamanan dan efisiensi dalam industri minyak dan gas (migas), PT Katup Industri Indonesia menghadirkan inovasi penting berupa katup shutdown (shutdown valve). Alat ini berfungsi untuk mengontrol dan menghentikan aliran fluida pada jaringan pipa migas secara otomatis saat kondisi darurat.

Keberadaan alat ini diperkenalkan dalam ajang IPA Convex 2025 yang digelar di ICE BSD, Tangerang. Melalui acara tersebut, perusahaan ingin mempertegas bahwa katup, meskipun terlihat sederhana, memiliki peran krusial dalam keberlangsungan operasi industri migas, khususnya untuk mencegah kebocoran yang bisa menimbulkan risiko besar.

Chairman PT Katup Industri Indonesia, Jacob Mailoa, menjelaskan bahwa katup ini dirancang untuk mampu menahan tekanan

tinggi dan memberikan kontrol aliran sesuai dengan kebutuhan lapangan. Dalam industri migas, kesalahan dalam pengaturan tekanan dapat menyebabkan kecelakaan fatal, sehingga perangkat ini menjadi elemen penting dalam sistem keamanan operasional.

Jacob juga menambahkan bahwa katup produksi dalam negeri ini telah memenuhi standar internasional, dan diklaim mampu bersaing dengan produk impor. Komitmen ini sekaligus memperkuat posisi Indonesia sebagai negara produsen peralatan industri energi yang andal dan aman.


1. Jaminan Keamanan dan Standar Internasional

Katup yang dikembangkan oleh PT Katup Industri Indonesia telah melewati sertifikasi ketat, termasuk standar ANSI (American National Standards Institute) dengan rating mulai dari 150 hingga 2.500. Dengan rentang tekanan sebesar itu, alat ini terbukti cocok digunakan dalam sistem pipa migas bertekanan tinggi, baik di sektor hulu maupun hilir.

Jacob menegaskan bahwa bila katup tidak didesain dan diproduksi secara presisi, maka potensi kebocoran bisa sangat berisiko, bahkan dapat mengakibatkan kecelakaan fatal di lapangan. Oleh karena itu, perusahaannya fokus mengedepankan rekayasa teknik yang kuat dan material berkualitas tinggi dalam setiap unit produk yang dibuat.

Untuk memperkuat kualitas dan daya saing, perusahaan juga menggandeng tiga mitra internasional yang sudah terbukti

reputasinya dalam industri valve, yaitu JC Valves dari Spanyol, Carraro dan Valland dari Italia. Kolaborasi ini bukan sekadar pembelian produk, tetapi menjadi bagian dari program transfer teknologi yang berdampak langsung pada peningkatan kapabilitas produksi dalam negeri.

Dengan hadirnya teknologi ini, potensi untuk mengurangi ketergantungan terhadap produk impor dapat semakin besar. Selain itu, sektor migas nasional juga memiliki peluang lebih besar untuk meningkatkan keamanan operasional, sekaligus mendukung kebijakan efisiensi dan keberlanjutan energi.


2. Komitmen TKDN dan Kemandirian Industri Nasional

Salah satu aspek penting yang diusung PT Katup Industri Indonesia adalah komitmen terhadap Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN). Perusahaan memastikan bahwa meskipun teknologi berasal dari luar negeri, proses produksi dilakukan di Indonesia dengan TKDN mencapai lebih dari 30 persen.

Hal ini sejalan dengan program pemerintah yang mendorong peningkatan kandungan lokal dalam produk industri strategis.

Menurut Catherine Mailoa, selaku Head of Marketing, kemitraan dengan perusahaan internasional memungkinkan alih teknologi sekaligus tetap menjaga kemandirian manufaktur di dalam negeri.

Dengan pendekatan ini, perusahaan tidak hanya sekadar menjadi perakit atau distributor, tetapi benar-benar menguasai proses engineering, desain, dan produksi. Hal ini penting untuk menciptakan daya saing jangka panjang dan memperkuat ekosistem industri penunjang migas dalam negeri.

Catherine menambahkan bahwa kerja sama global tersebut merupakan bagian dari strategi berkelanjutan perusahaan untuk meningkatkan kapasitas nasional, tanpa harus sepenuhnya bergantung pada pihak asing. Hal ini tentunya membawa dampak positif bagi penguatan rantai pasok industri energi nasional.

3. Peran IPA Convex 2025 Dorong Inovasi dan Kolaborasi

Ajang IPA Convex 2025 menjadi momentum strategis bagi pelaku industri energi untuk memamerkan teknologi terbaru sekaligus menjalin kerja sama lintas sektor. Bagi PT Katup Industri Indonesia, partisipasi dalam ajang ini menjadi etalase penting untuk menunjukkan bahwa Indonesia juga mampu memproduksi alat-alat berteknologi tinggi yang sangat dibutuhkan oleh sektor migas.

Dengan kondisi industri energi yang semakin menuntut efisiensi dan keamanan tinggi, kehadiran katup shutdown lokal menjadi solusi nyata dalam mendukung pengoperasian jaringan pipa yang bebas kebocoran. Selain mengurangi risiko kecelakaan kerja, alat ini juga berkontribusi dalam menjaga keberlanjutan produksi migas nasional.

Teknologi katup lokal ini diharapkan dapat diadopsi secara luas oleh pelaku industri, baik di proyek baru maupun sebagai pengganti sistem valve lama yang sudah usang. Pemerintah, melalui kebijakan TKDN dan peningkatan kapasitas nasional, juga didorong untuk terus memberi dukungan terhadap perusahaan seperti Katup Industri Indonesia.

Dengan semangat inovasi dan kolaborasi, masa depan industri penunjang migas nasional bisa lebih mandiri dan kompetitif di pasar global.

Fenomena Terkini






Trending