Sapi Kurban Mengamuk di Cipayung, Jakarta Timur: Tiga Warga Terluka dan Motor Rusak

9 June 2025 13:58 WIB
tiga-orang-warga-mengalami-luka-akibat-sapi-kurban-terlepas-dan-mengamuk-di-cipayung-jakarta-timur-sapi-kurban-itu-mengamuk-sa-1749445669284_169.webp

Kuatbaca.com - Perayaan Hari Raya Idul Adha di kawasan Cipayung, Jakarta Timur, sempat diwarnai kepanikan setelah seekor sapi kurban mengamuk dan menyebabkan kekacauan. Kejadian ini terjadi pada Minggu, 8 Juni 2025, tepatnya di Jalan SMKN 24, Bambu Apus. Sapi yang seharusnya disembelih justru melarikan diri dari ikatan tali, mengamuk, dan melukai tiga warga sekitar. Tak hanya itu, amukan sapi berbobot sekitar 400 kilogram ini juga menyebabkan kerusakan pada kendaraan milik warga.

Peristiwa ini menjadi perhatian masyarakat sekitar dan bahkan terekam dalam sebuah video yang beredar di media sosial. Dalam video tersebut, tampak suasana mencekam ketika sapi menginjak salah seorang warga dan membuat warga lainnya berlarian menyelamatkan diri.

1. Kronologi Kejadian: Sapi Terlepas dan Mengamuk

Kejadian bermula saat sapi kurban hendak dipotong. Namun, secara tiba-tiba, hewan tersebut melepaskan diri dari tali pengikat dan berlari liar. Diduga, sapi tersebut sedang dalam kondisi birahi sehingga menjadi lebih agresif dari biasanya. Akibat lepas kendali, sapi menyeruduk warga yang berada di sekitarnya. Salah satu korban, Reza, menyebutkan bahwa saat mereka hendak menarik sapi menuju tempat penyembelihan, hewan tersebut tiba-tiba mengamuk.

"Saya coba bantu menarik, tapi tiba-tiba sapi itu menyepak dan menyeruduk. Dua orang teman saya ikut kena juga," ujar Reza yang mengalami luka ringan pada bagian kaki.

2. Tiga Warga Terluka dan Sepeda Motor Rusak

Dalam insiden ini, tiga orang warga mengalami luka. Satu orang bahkan sempat terinjak oleh sapi tersebut dan harus mendapatkan perawatan medis. Selain menyebabkan korban luka, sapi juga menabrak dan merusak dua unit sepeda motor yang diparkir tak jauh dari lokasi. Kerusakan yang ditimbulkan cukup parah, terutama pada bagian bodi motor.

Kondisi ini sempat membuat warga sekitar panik dan berteriak histeris. Beberapa warga mencoba menenangkan sapi tersebut, namun upaya itu tak membuahkan hasil. Hingga video berakhir, sapi masih dalam kondisi agresif dan sulit dikendalikan.

3. Respons Cepat Damkar Jakarta Timur

Menanggapi laporan warga, petugas dari Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Timur segera dikerahkan ke lokasi kejadian. Sebanyak tiga personel diterjunkan untuk mengamankan situasi dan membantu menjinakkan sapi yang mengamuk. Kepala Gulkarmat Jakarta Timur, Muchtar, menyebutkan bahwa pihaknya menerima laporan dari masyarakat dan langsung merespons cepat guna menghindari korban lebih lanjut.

"Begitu menerima laporan, kami langsung kerahkan tiga petugas ke lokasi untuk mengamankan sapi tersebut," jelas Muchtar.

Beruntung, setelah beberapa saat dan dengan kerja sama dari warga, sapi akhirnya berhasil dikendalikan dan diamankan ke tempat penyembelihan. Proses penyembelihan kemudian dilanjutkan dengan pengawasan ketat agar kejadian serupa tidak terulang.

4. Imbauan dan Antisipasi Saat Proses Penyembelihan Hewan Kurban

Insiden ini menjadi pelajaran penting bagi panitia kurban dan masyarakat dalam mengelola proses penyembelihan hewan, terutama hewan besar seperti sapi. Penting untuk memastikan bahwa tali pengikat cukup kuat dan lokasi penyembelihan aman dari kerumunan warga. Selain itu, keterlibatan tenaga profesional atau ahli dalam penanganan hewan kurban juga sangat disarankan.

Masyarakat diimbau untuk tetap berhati-hati dan tidak terlalu dekat dengan hewan kurban saat proses pemotongan berlangsung. Kondisi hewan yang tidak stabil atau stres bisa memicu reaksi agresif, yang berisiko melukai orang di sekitarnya.

Fenomena Terkini






Trending