PT Puradelta Lestari Siap Tebar Dividen Jumbo Senilai Rp 1,4 Triliun

Kuatbaca - Langkah strategis kembali diambil oleh salah satu perusahaan properti terkemuka yang berada di bawah naungan Grup Sinar Mas Land. PT Puradelta Lestari Tbk (DMAS) resmi mengumumkan akan membagikan dividen tunai kepada para pemegang sahamnya dengan total nilai mencapai Rp 1,4 triliun. Keputusan ini menjadi sinyal positif bagi para investor yang menaruh harapan besar terhadap kinerja perusahaan di sektor pengembangan kawasan industri dan properti.
Dividen Tunai Setara Rp 29 per Saham
Dividen yang akan dibagikan kepada investor tercatat setara dengan Rp 29 untuk setiap lembar saham yang dimiliki. Keputusan ini diperoleh dari hasil Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang diselenggarakan pada 28 April 2025 di Jakarta. Dalam rapat tersebut, jajaran pemegang saham sepakat bahwa kinerja perusahaan selama tahun buku 2024 layak untuk dihargai dengan pembagian dividen signifikan.
Bagi para pemegang saham yang telah lama menantikan hasil investasi mereka, momen ini tentu menjadi angin segar. Tidak hanya menunjukkan kemampuan perusahaan dalam menjaga likuiditas, tetapi juga mencerminkan komitmen manajemen dalam memberikan imbal hasil kepada para pemilik modal.
Jadwal Pembagian Dividen
Pembayaran dividen dijadwalkan akan dilakukan pada 20 Mei 2025. Investor yang ingin mendapatkan dividen ini wajib memastikan kepemilikan saham mereka tercatat sebelum tanggal cum dividen. Meskipun detail jadwal perdagangan terkait cum date, ex date, dan recording date belum diumumkan secara resmi ke publik, biasanya jadwal ini akan dirilis melalui pengumuman Bursa Efek Indonesia dalam waktu dekat.
Dari sisi kepemilikan saham, mayoritas saham DMAS masih berada di tangan PT Sumber Arusmulia, yang menggenggam sekitar 57,28% kepemilikan. Perusahaan ini merupakan bagian dari jaringan bisnis besar Sinar Mas Land yang telah lama malang melintang di dunia properti nasional. Sementara itu, Sojitz Corporation, perusahaan asal Jepang, tercatat memegang 25% saham, menandakan adanya sinergi internasional dalam struktur kepemilikan DMAS.
Gabungan antara kekuatan lokal dan investor asing dalam struktur pemegang saham memberikan kekuatan finansial yang solid dan juga peluang pertumbuhan yang lebih luas di pasar internasional.
Komposisi Manajemen Kembali Ditetapkan
Tidak hanya soal dividen, RUPST juga menyepakati susunan jajaran direksi dan dewan komisaris yang akan melanjutkan masa kepemimpinan perusahaan. Struktur manajemen yang tetap ini mencerminkan kepercayaan para pemegang saham terhadap kinerja dan visi strategis yang telah dijalankan.
Di posisi pucuk pimpinan, Hongky Jeffry Nantung kembali dipercaya sebagai Presiden Direktur. Ia akan dibantu oleh Atsushi Uehara sebagai Wakil Presiden Direktur, serta dua direktur lainnya yaitu Monik William dan Tondy Suwanto. Di sisi pengawasan, Muktar Widjaja tetap menjabat sebagai Presiden Komisaris, didampingi beberapa tokoh senior lainnya yang berasal dari dalam maupun luar negeri.
Keputusan untuk menebar dividen dalam jumlah besar serta mempertahankan jajaran manajemen yang ada memperlihatkan keyakinan perusahaan terhadap prospek bisnis ke depan. Dengan latar belakang sebagai pengembang kawasan industri Delta Mas yang strategis di Cikarang, DMAS dinilai berada pada posisi yang kuat untuk terus tumbuh, terutama dengan meningkatnya kebutuhan terhadap kawasan industri yang terintegrasi dan ramah lingkungan.
Para pelaku pasar tentu akan terus memantau langkah-langkah lanjutan dari emiten ini, terutama dalam menghadapi tantangan pasar properti yang dinamis serta potensi pertumbuhan ekonomi Indonesia yang terus berkembang.