PT IMIP Genjot Kesejahteraan Masyarakat dengan Menyerap 83.000 Pekerja Lokal di 2024

29 August 2024 10:48 WIB
genjot-kesejahteraan-imip-serap-83000-pekerja-indonesia-di-2024-1.jpeg

Kuatbaca.com-PT Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP), sebagai pengelola kawasan industri di Morowali, Sulawesi Tengah, telah menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui penyerapan tenaga kerja lokal. Pada tahun 2024, PT IMIP berhasil menyerap 83.000 tenaga kerja, dengan mayoritas karyawan berasal dari berbagai wilayah di Indonesia, terutama Sulawesi. Data ini menunjukkan peningkatan signifikan dari tahun-tahun sebelumnya, di mana pada tahun 2020 jumlah karyawan lokal yang diserap mencapai 35.592 orang, kemudian meningkat menjadi 51.542 orang pada 2021, dan terus bertambah hingga mencapai angka saat ini.

Mayoritas Tenaga Kerja Lokal dari Sulawesi

Sebagian besar tenaga kerja yang bekerja di PT IMIP adalah penduduk lokal dari Sulawesi, dengan persentase mencapai 93%. Hal ini menunjukkan bagaimana PT IMIP turut berperan dalam mendukung perekonomian regional. Selain itu, PT IMIP juga membuka peluang kerja bagi tenaga kerja dari berbagai daerah di Indonesia, meskipun dengan jumlah yang lebih kecil, yaitu sekitar 7%. Dalam sektor-sektor pekerjaan yang tersedia di PT IMIP, mayoritas tenaga kerja menempati posisi sebagai crew dan operator/teknisi, sementara sisanya bekerja sebagai penerjemah, koordinator, dan supervisor. Adapun dari total karyawan, 93% di antaranya adalah karyawan tetap.

Peningkatan Kesejahteraan Karyawan PT IMIP

Kehadiran PT IMIP tidak hanya memberikan lapangan kerja, tetapi juga meningkatkan kesejahteraan para karyawan. Munira, seorang karyawan di Departemen General Affair, merasakan perubahan besar dalam hidupnya setelah bergabung dengan PT IMIP. Sebelumnya, ia bekerja di perusahaan cikal bakal PT IMIP dengan gaji yang sangat terbatas. Namun, setelah menjadi karyawan tetap di PT IMIP, pendapatan Munira meningkat signifikan, memungkinkan dirinya untuk menyekolahkan anak-anaknya dan bahkan mendirikan usaha kos-kosan yang menambah pemasukan keluarga. Usaha kos ini memberikan tambahan pendapatan hampir Rp 7 juta per bulan, menunjukkan dampak positif dari keberadaan PT IMIP di masyarakat.

Kisah Sukses Lainnya: Harto Kambaton

Kisah serupa juga dialami oleh Harto Kambaton, seorang staf HRD di PT IMIP. Sebelum bergabung dengan perusahaan ini, Harto bekerja sebagai guru honorer dengan penghasilan yang sangat terbatas. Setelah bergabung dengan PT IMIP, kehidupan Harto berubah drastis. Ia mampu membeli sepeda motor dan akhirnya menikah serta hidup sejahtera bersama keluarganya. Harto mengungkapkan rasa syukurnya karena dapat meningkatkan taraf hidupnya berkat kesempatan bekerja di PT IMIP. Ia mengakui bahwa jika tetap menjadi guru honorer, kemungkinan besar kehidupannya tidak akan sebaik sekarang.

Dengan adanya berbagai program dan kebijakan yang mendukung kesejahteraan karyawan, PT IMIP terus berupaya untuk menjadi pilar penting dalam pembangunan ekonomi dan sosial di kawasan Morowali dan sekitarnya. Dampak positif yang dirasakan oleh karyawan dan masyarakat sekitar menjadi bukti nyata bahwa keberadaan perusahaan ini memberikan kontribusi besar bagi peningkatan kualitas hidup di Indonesia.

Fenomena Terkini






Trending