Pemprov DKI Jakarta Tambah CCTV di Sekitar Balai Kota untuk Perkuat Pengawasan
Kuatbaca.com - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melalui Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik (Diskominfotik) berencana menambah jumlah kamera pengawas CCTV di sekitar kawasan Balai Kota Jakarta. Penambahan ini sebagai respons atas insiden penjambretan yang dialami seorang wartawan belum lama ini, yang menjadi perhatian serius Pemprov DKI dalam menjaga keamanan kawasan vital ibu kota.
Kepala Diskominfotik DKI Jakarta, Budi Awaluddin, menyampaikan bahwa saat ini sudah ada dua titik dengan masing-masing satu unit CCTV yang aktif di depan Balai Kota. Rencana ke depan adalah menambah dua unit CCTV lagi sehingga total menjadi empat unit yang aktif memantau area tersebut secara lebih optimal.
1. Lokasi Strategis Jadi Fokus Penambahan CCTV
Penambahan CCTV tidak hanya terbatas di depan Balai Kota, tetapi juga akan mencakup titik-titik strategis lain di sekitar Jalan Kebon Sirih. Rencananya, tiga titik akan dipasangi kamera pengawas, dengan masing-masing titik dilengkapi dua kamera yang memantau sisi kanan dan kiri jalan.
Langkah ini merupakan upaya untuk memperkuat sistem pengawasan sekaligus menekan potensi tindak kriminal di wilayah tersebut. Dengan cakupan pengawasan yang lebih luas dan detail, diharapkan keamanan publik di sekitar kawasan Balai Kota Jakarta dapat semakin terjaga.
2. Sinergi dengan Aparat Keamanan dalam Menangani Kasus Kejahatan
Pemprov DKI Jakarta tidak berjalan sendiri dalam mengatasi masalah keamanan. Koordinasi intensif dilakukan dengan kepolisian dan berbagai instansi terkait untuk mendukung penyelidikan dan penanganan kasus kriminal, khususnya kasus penjambretan yang baru terjadi.
Dalam kasus tersebut, pelaku menggunakan sepeda motor untuk merampas ponsel milik korban dan melarikan diri dengan kecepatan tinggi. Aparat kepolisian dari Polsek Metro Gambir dan Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Jakarta Pusat terus melakukan penyelidikan secara serius untuk menangkap pelaku dan mencegah kejahatan serupa terjadi kembali.
3. Imbauan Pemprov DKI untuk Masyarakat Tetap Waspada
Selain meningkatkan pengawasan melalui CCTV, Diskominfotik DKI Jakarta juga mengimbau masyarakat agar selalu waspada dan aktif melaporkan setiap tindakan atau kejadian mencurigakan kepada petugas keamanan atau aparat setempat. Peran serta masyarakat sangat penting dalam menjaga keamanan lingkungan, terutama di area publik yang padat aktivitas.
Pemprov DKI juga menegaskan komitmennya untuk terus mengembangkan sistem keamanan berbasis teknologi. Salah satu upaya tersebut adalah mengintegrasikan CCTV yang terpasang dengan Jakarta Smart City Command Center, sehingga proses pemantauan dan respon dapat dilakukan secara cepat dan efektif.
4. Teknologi CCTV sebagai Pilar Keamanan Kota Jakarta
Penggunaan CCTV sebagai alat bantu pengawasan telah terbukti efektif dalam mengurangi tindak kejahatan dan meningkatkan rasa aman di kawasan perkotaan. Dengan penambahan CCTV yang lebih banyak dan terintegrasi, Pemprov DKI berharap bisa menghadirkan lingkungan yang lebih aman bagi warga, khususnya di wilayah sekitar Balai Kota yang merupakan pusat pemerintahan dan aktivitas masyarakat.
Kepala Diskominfotik Budi Awaluddin menekankan bahwa peningkatan sistem pengawasan ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan Pemprov DKI untuk memanfaatkan teknologi digital demi menciptakan Jakarta yang lebih cerdas, aman, dan nyaman untuk semua.