PCO Ajak Relawan Prabowo-Gibran Jadi Jembatan Komunikasi Pemerintah ke Masyarakat

2 July 2025 22:16 WIB
pco-meminta-relawan-pendukung-prabowo-dan-gibran-untuk-membantu-menjelaskan-program-pemerintah-kepada-masyarakat-kurniawandeti-1751457911946_169.jpeg

Kuatbaca - Pemerintahan baru yang dipimpin oleh Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka mulai merancang strategi komunikasi agar setiap kebijakan yang diambil dapat dipahami publik secara menyeluruh. Dalam hal ini, Kantor Komunikasi Presiden (Presidential Communication Office/PCO) menaruh perhatian besar terhadap pentingnya menjembatani informasi antara pemerintah dengan masyarakat.

Salah satu upaya yang kini digencarkan adalah mengajak relawan—khususnya mereka yang dulu tergabung dalam tim pemenangan Prabowo-Gibran—untuk aktif menyuarakan, menjelaskan, dan meluruskan informasi tentang program-program pemerintah di tengah masyarakat. Langkah ini dipandang strategis di tengah derasnya arus disinformasi dan mispersepsi yang kerap muncul pasca pemilu.

Relawan Diminta Tak Lagi Diam

Deputi Bidang Materi Komunikasi dan Informasi PCO, M Isra Ramli, menyampaikan bahwa relawan pendukung Prabowo-Gibran sudah saatnya tampil ke depan. Bukan sekadar menjadi pendukung pasif, tetapi menjadi agen informasi yang membantu menyampaikan kebijakan dengan cara yang bisa diterima dan dimengerti oleh masyarakat luas.

Isra menyadari bahwa dalam iklim demokrasi seperti Indonesia, suara-suara kritik akan selalu hadir—bahkan kerap lebih nyaring daripada suara dukungan. Namun ia menegaskan, itu tidak berarti pihak yang memenangkan kontestasi harus memilih diam. Justru, para pendukung pemerintah memiliki tanggung jawab moral untuk bicara, menjelaskan arah kebijakan, dan menunjukkan hasil kerja nyata, bukan sekadar janji politik.

Tantangan Komunikasi di Era Digital

Di tengah era keterbukaan informasi dan banjirnya arus komunikasi digital, pemerintah menghadapi tantangan baru: bagaimana menyampaikan pesan dengan tepat sasaran. Informasi yang benar sering kali tertutup oleh opini yang berisik, bahkan oleh narasi-narasi yang sengaja dibelokkan.

Isra menekankan bahwa PCO memiliki tugas utama untuk menjelaskan program dan kebijakan pemerintah kepada publik. Namun ia juga mengakui bahwa pemerintah tidak bisa bekerja sendiri. Dibutuhkan kolaborasi dan peran aktif dari para relawan, tokoh masyarakat, hingga individu-individu yang punya pengaruh di komunitasnya masing-masing.

Bukan Sekadar Soal Politik

Dalam forum diskusi yang digelar oleh komunitas relawan Prabowo-Gibran di Jakarta Selatan, Isra juga menegaskan bahwa PCO tidak terlibat dalam urusan politik praktis. Mereka tidak mengambil posisi dalam dinamika dukung-mendukung yang biasanya muncul pasca pemilu.

Namun, menurutnya, dalam demokrasi, pihak oposisi memang cenderung lebih vokal karena merasa berada di luar lingkar kekuasaan. Meski begitu, hal ini tidak berarti pihak yang berada di pemerintahan harus pasif. Justru kini saatnya relawan pemerintah berbicara, bukan untuk menyerang, melainkan untuk mengedukasi dan menyampaikan informasi yang benar.

Salah satu pesan penting yang disampaikan dalam diskusi tersebut adalah pergeseran narasi dari janji menuju aksi. Isra menyampaikan bahwa saat ini bukan lagi waktunya membicarakan apa yang akan dilakukan, melainkan menunjukkan apa yang sudah dan sedang dilakukan. Relawan diajak memahami dengan baik setiap kebijakan dan program Prabowo-Gibran agar bisa menjelaskan secara detail dan faktual kepada masyarakat.

Dengan mengetahui dan mengikuti perkembangan kebijakan, para relawan akan lebih siap menjadi jembatan informasi yang kredibel. Hal ini dianggap penting untuk mengatasi kesalahpahaman atau bahkan fitnah yang kerap dilemparkan ke pemerintah.

Ke depan, relawan Prabowo-Gibran tidak hanya diharapkan menjadi barisan pendukung pasif, tapi juga bagian dari komunikasi strategis pemerintah. Lewat peran aktif mereka, PCO berharap terbangun ruang diskusi yang sehat di masyarakat. Bukan hanya soal membela, tetapi juga menjelaskan secara objektif agar masyarakat benar-benar mengerti mengapa sebuah program diluncurkan dan apa manfaat konkretnya.

Dengan keterlibatan masyarakat—terutama yang berasal dari barisan pendukung pemerintah—maka proses pembangunan bangsa tidak hanya ditentukan dari atas ke bawah, tetapi juga dari bawah ke atas, menciptakan sinergi yang saling menguatkan antara negara dan rakyat.

Fenomena Terkini






Trending