Paul Pogba Lega Hukuman Doping Dikurangi: Karier Sepak Bola Terselamatkan

9 April 2025 16:50 WIB
paul-pogba.jpeg

Kuatbaca.com-Mantan bintang Manchester United dan gelandang Juventus, Paul Pogba, akhirnya bisa bernapas lega setelah mendapat pengurangan hukuman dalam kasus doping yang sempat mengancam masa depannya di dunia sepak bola. Keputusan terbaru dari Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS) membuat masa larangan bermainnya hanya menjadi 18 bulan, jauh lebih ringan dari hukuman awal yang mencapai empat tahun.

Dengan hasil ini, Pogba berpeluang besar untuk kembali merumput bersama klub baru pada musim 2025/2026. Keputusan tersebut disambut baik oleh sang pemain yang mengaku siap memulai lembaran baru dalam kariernya usai melewati masa sulit.


1. Dari Ancaman Pensiun Dini ke Peluang Bangkit

Paul Pogba sempat berada di ambang pensiun setelah kasus doping yang menimpanya. Tes yang dilakukan setelah laga antara Juventus melawan Udinese pada awal musim 2023/2024 menunjukkan bahwa ia positif menggunakan zat yang meningkatkan kadar testosteron dalam tubuh. Meskipun Pogba bersikeras bahwa dirinya hanya mengonsumsi suplemen yang tidak disengaja mengandung zat terlarang, hasil uji laboratorium tidak berubah.

Hukuman awal empat tahun dianggap terlalu berat dan berpotensi mengakhiri karier sang pemain secara prematur. Namun, berkat proses banding yang ia ajukan ke CAS, akhirnya masa larangan bermain dikurangi menjadi 18 bulan. Ini berarti, Pogba masih punya peluang untuk kembali ke lapangan hijau pada usia 33 tahun—usia yang masih memungkinkan bagi pemain profesional, terutama di era modern dengan standar kebugaran tinggi.

2. Fokus Latihan dan Persiapan Kembali ke Dunia Sepak Bola

Setelah resmi dijatuhi hukuman yang lebih ringan, Pogba memilih untuk fokus membangun kembali fisiknya. Saat ini, pemain asal Prancis tersebut diketahui tengah menjalani sesi latihan secara pribadi di Miami, Amerika Serikat. Ia mengatur rutinitas kebugaran dengan serius, mengindikasikan bahwa dirinya belum menyerah terhadap sepak bola.

Pogba diyakini akan kembali ke Eropa dan bergabung dengan klub baru pada musim panas mendatang. Meski belum diketahui tim mana yang akan menjadi tujuannya, sejumlah klub dilaporkan tertarik untuk memanfaatkan pengalaman serta kualitas yang dimilikinya.


3. Refleksi Hidup Setelah Kasus Doping

Masa sulit yang dialami Pogba tidak hanya berpengaruh terhadap karier profesionalnya, tapi juga secara pribadi. Dalam beberapa kesempatan, ia mengungkapkan bahwa kasus ini membuka matanya terhadap realitas kehidupan di luar dunia gemerlap sepak bola. Selama masa skorsing, ia lebih banyak menghabiskan waktu bersama keluarga, jauh dari sorotan media dan tekanan pertandingan.

Pogba menyadari bahwa segala sesuatu bisa berubah dalam sekejap. Dari pemain dengan karier gemilang hingga menghadapi tudingan serius, ia mengaku telah melalui proses introspeksi yang mendalam. Kini, dengan semangat baru, Pogba bertekad untuk kembali ke lapangan dengan lebih kuat dan lebih dewasa.

4. Peluang Kedua: Membuktikan Diri Sekali Lagi

Dunia sepak bola tentu menanti bagaimana Pogba akan menutup lembaran kelam dalam kariernya. Dengan latar belakang sebagai juara Piala Dunia 2018 bersama timnas Prancis dan pengalaman bermain di beberapa klub top Eropa, Pogba punya cukup modal untuk kembali menjadi sorotan di lapangan.

Namun, ia juga harus membuktikan bahwa dirinya sudah belajar dari kesalahan masa lalu. Pengawasan terhadap doping di dunia olahraga profesional kini semakin ketat, dan setiap pemain dituntut lebih teliti dalam menjaga apa yang mereka konsumsi.

Dengan waktu yang masih tersisa sebelum musim baru dimulai, Pogba punya ruang untuk mempersiapkan diri, baik secara fisik maupun mental. Jika semuanya berjalan sesuai rencana, kita mungkin akan melihat kembalinya sang maestro lini tengah dalam balutan seragam baru di musim depan.

Fenomena Terkini






Trending