Nabilah Eks JKT48 Takut Cari Jodoh Tanpa Proses Taaruf, Kini Fokus pada Karier dan Pendalaman Agama

11 June 2025 20:30 WIB
kisah-nabilah-ayu-yang-memutuskan-berhijab-4_43.jpeg

Kuatbaca.com-Belakangan ini, Nabilah Ratna Ayu Azalia atau yang lebih dikenal sebagai Nabilah eks JKT48 menjadi sorotan publik terkait perjalanan pencarian jodohnya melalui proses taaruf. Dalam kesempatan sebagai bintang tamu di program Pagi Pagi Ambyar TransTV, Rabu (11/6/2025), Nabilah memberi klarifikasi terkait kabar yang beredar mengenai kegagalannya dalam menjalani taaruf.

"Bukan gagal, tapi memang belum berhasil," ungkapnya dengan jujur.

Nabilah mengaku bahwa perjalanan taaruf yang dilaluinya tidak sampai ke jenjang yang lebih serius, dan hanya berhenti di tahap pengenalan saja. Namun, dia tidak menyerah dan terus berusaha memahami makna dan proses taaruf lebih dalam.


1. Menemukan Ketenangan Lewat Proses Taaruf

Sejak berhijab, Nabilah mulai mendalami dan mengenal proses taaruf sebagai cara yang lebih Islami dan tenang dalam mencari pasangan hidup. Menurutnya, taaruf lebih dari sekadar perkenalan biasa, melainkan sebuah proses yang serius untuk menuju pernikahan.

"Aku baru mengenal taaruf setelah berhijab. Proses ini membantu aku mengenal pasangan secara lebih mendalam dan niatnya sudah benar-benar untuk menikah," jelas Nabilah.

Pelantun lagu "Heavy Rotation" ini juga mengaku lebih nyaman menjalani perkenalan melalui taaruf karena memberinya rasa tenang dan terjaga dari hal-hal yang tidak perlu. Namun saat ini dia mengambil jeda dari mencari jodoh dan fokus lebih pada karier serta pengembangan diri.

"Tanpa taaruf aku agak takut. Saat ini aku belum mulai lagi, fokus dulu ke karier," tambahnya.


2. Kriteria Calon Suami dan Peran Orang Tua

Nabilah mengungkapkan kriteria yang ia cari dari sosok suami, yakni seseorang yang dewasa, pengertian, dan mampu menjalani hubungan yang stabil secara emosional dan spiritual. Selain itu, ia juga sangat mempertimbangkan pendapat dan restu ibunya dalam proses mencari pasangan.

"Aku kadang bingung, ada cowok mau taaruf, mama srek, aku belum srek. Aku lagi belajar memantaskan diri dan mempersiapkan diri. Aku berharap jodoh yang datang juga sudah memantaskan diri. Kalau sama-sama sudah siap, pasti mudah karena visi dan misi akan sejalan," ucapnya.

Nabilah menilai bahwa keterlibatan orang tua dalam memilih jodoh adalah hal yang sangat penting, terutama untuk menjaga keharmonisan dan kelanggengan hubungan di masa depan.


3. Klarifikasi Soal Hubungan dengan YouTuber Raymond Chin

Beberapa waktu lalu, Nabilah sempat dikabarkan dekat dengan YouTuber Raymond Chin. Namun, Nabilah menegaskan bahwa hubungan mereka sebatas rekan kerja dalam konten podcast dan tidak lebih dari itu. Pertemuan mereka juga berawal dari acara pengajian bersama Felix Siaw.

"Sampai saat ini tidak ada yang istimewa," kata Nabilah menepis kabar miring tersebut.

Nabilah juga mengingatkan bahwa peran keluarga dan orang tua sangat berpengaruh dalam menjaga keimanan dan kehidupan pribadinya, terutama dalam menentukan jalan hidup dan masa depan.

Dengan jujur dan terbuka, Nabilah eks JKT48 menunjukkan bagaimana perjalanan spiritual dan pencarian jodoh yang dilaluinya

tidak selalu mudah, tapi tetap dijalani dengan penuh harapan dan kesungguhan.

Fenomena Terkini






Trending