Mengenal Keunikan Pakaian Adat Jawa, Aceh, Betawi dan Bali, Berikut Daftar 37 Baju Adat Indonesia

Mengenal beragam keunikan pakaian adat di Indonesia.
Ada 37 pakaian adat dari Indonesia, namun dalam artikel ini akan membahas sebagian kecil.
Selain mengenal ragamnya, kita juga akan mengetahui keunikan serta makna dari pakaian adat yang dikenakan.
Termasuk pakaian adat di wilayah Jawa, Aceh, hingga Bali.
- Pakaian Adat Jawa
Pakaian adat Jawa terbagi lagi menjadi tiga kategori, yakni Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur.
Melansir Gramedia.com, pakaian adat Jawa terdiri dari kain batik dengan beragam motif serta kebaya khas Jawa Tengah.
Ada juga Surjan yang diperuntukkan untuk anggota kerajaan yang berasal dari bangsawan ataupun abdi dalem.
Berikutnya Kanigaran merupakan pakaian yang sering digunakan oleh para raja, kemudian Basahan yang sering dikenakan para pengantin dalam acara pernikahan.
Pakaian pengantin adat Jawa lainnya yakni Jawi Jangkep.
Lebih lanjut ada Beskap yang merupakan satu kesatuan dengan pakaian Jawi Jangkep.
Ada juga Kuluk yang fungsinya sebagai penutup kepala pria dan Keris yang merupakan senjata tradisional Jawa Tengah.
- Pakaian Adat Aceh
Nama Baju Adat Aceh adalah ulee Balang, pakaian ini menunjukkan ciri khas adat istiadat di Aceh.
Kekhasan dari baju adat Aceh, dilihat dari perpaduan budaya Melayu dan budaya Islam.
Awalnya Ulee Balang hanya digunakan oleh keluarga kesultanan.
Namun sekarang siapapun dapat memakai baju ini.
Ulee Balang memiliki dua jenis, yakni Linto Baro yang digunakan oleh para laki-laki Aceh dan Daro Baro yang digunakan oleh para perempuan Aceh.
Linto Baro terdiri dari Baju Meukeusah, celana Sileuweu, kain sarung, Meukeutop, Rencong dan Siwah.
Sementara Daro Baro, terdiri dari baju Kurung, celana cekak Musang atau Sileuweu, sarung, Patam Dhoe, Keureusang, Piring Dhoe, Untai Peniti, Subang Aceh, Culok Ok, dan Simplah.
- Pakaian Adat Bali
Pakaian atau Baju Adat Bali memiliki ciri khas dan ornamen yang beragam.
Penggunaan baju adat disesuaikan dengan kegiatan atau upacara adat, jenis kelamin, status sosial dan umur.
Ada berbagai ornamen dalam pakaian adat Bali yang perlu diketahui.
Yakni terdiri dari Kebaya Bali untuk wanita, Baju Safari untuk pria.
Dilengkapi dengan kain Kamen serta Udeng kepala
Ada juga aksesoris baju adat Bali seperti Saput, Sabuk Prada dan selendang, gaya rambut wanita yang khas, Payas Agung, Payas Madya, hingga Payas Alit.
- Pakaian Adat Betawi
Pakaian adat Betawi menggambarkan model, warna hingga motif yang beragam.
Baju Adat Betawi juga terlihat seperti menampilkan campuran budaya Melayu, Islam, China, Arab, India, Belanda, dan lain-lain.
Ada beberapa elemen Baju Adat Betawi yang perlu diketahui.
Yakni Kebaya Encim untuk wanita, Baju Sadaria untuk pria Betawi, kemudian Pangsi Betawi.
Ada juga pakaian Bangsawan Ujung Serong, pakaian pengantin Betawi.
Sementara untuk pakaian pengantin juga terdiri dari beberapa detail-detail lain, di antaranya Dandanan Care Haji, Dandanan Care None Pengantin Cine, Tuaki, Kun, Teratai, Sanggul, Tusuk Konde, hingga Siangko Bercadar.
Kemudian dilengkapi dengan Kembang Goyang berjumlah dua puluh, hiasan Burung Phoenix, kalung tebar, Sumping atau Sunting telinga dan Kerabu.