Man City Menghabiskan Rp 3 Triliun di Bursa Transfer Musim Dingin 2025, Tapi Masih Belum Pecahkan Rekor Chelsea

4 February 2025 18:00 WIB
d8253823-583c-489a-ad0f-05c4d9c34f40_169.jpeg

Kuatbaca.com-Manchester City telah menunjukkan agresivitas yang luar biasa dalam bursa transfer musim dingin 2025, menggelontorkan dana besar untuk memperkuat skuad mereka. Total pengeluaran City pada bursa kali ini mencapai sekitar Rp 3 triliun atau 176 juta paun. Pengeluaran ini termasuk pembelian beberapa pemain potensial, dengan sebagian besar dana diarahkan untuk mendatangkan Omar Marmoush dari Eintracht Frankfurt dan Nico Gonzalez dari Porto, masing-masing seharga lebih dari Rp 1 triliun. Dengan langkah besar ini, City berharap dapat memperbaiki performa mereka setelah hasil buruk yang mereka alami pada November dan Desember 2024.

Penurunan performa pada periode tersebut, dengan enam kekalahan dari delapan laga Premier League, memaksa manajemen City untuk memperkuat tim. Hasil yang kurang memuaskan tersebut tentu berdampak pada peluang mereka untuk mempertahankan gelar juara. Namun, dengan langkah agresif di bursa transfer, mereka bertekad untuk memperbaiki kondisi dan bersaing ketat di sisa musim 2025.

1. Penguatan Skuad dengan Pemain Berkelas

Pada bursa transfer kali ini, Man City berhasil mendapatkan sejumlah pemain yang diharapkan dapat membawa perubahan positif dalam tim. Omar Marmoush dibeli dengan harga 63,2 juta paun, sementara Vitor Reis dari Palmeiras menyusul dengan harga 29,4 juta paun. Selain itu, Abdukodir Khusanov juga menjadi rekrutan yang sangat dinantikan setelah diboyong dari Lens senilai 33,5 juta paun. Mereka juga membawa Nico Gonzalez dari Porto dengan harga 50 juta paun di hari terakhir bursa transfer.

Selain itu, Man City juga merekrut pemain muda Argentina, Claudio Echeverri, dengan harga 12,5 juta paun, meski pemain ini langsung dipinjamkan kembali ke klub asalnya, River Plate. Dengan total belanja yang mengesankan, City menunjukkan keseriusannya untuk meningkatkan kualitas skuad dan berupaya meraih trofi Premier League maupun kompetisi lainnya.

2. Man City Tidak Sendirian dalam Pembelian Besar

Meskipun angka belanja yang dikeluarkan oleh Manchester City sangat besar, mereka masih kalah dibandingkan Chelsea yang mencatatkan rekor transfer terbesar dalam sejarah Premier League pada musim dingin 2023. Chelsea membelanjakan sekitar 330 juta paun (sekitar Rp 6,7 triliun), hampir dua kali lipat lebih besar dari yang dilakukan oleh Man City saat ini. Beberapa nama besar yang didatangkan Chelsea, seperti Enzo Fernandez, Mykhailo Mudryk, dan Benoît Badiashile, menjadi bagian dari pengeluaran besar mereka.

Namun, meski begitu, langkah besar yang dilakukan Man City di awal tahun 2025 ini menjadi indikasi kuat bahwa mereka ingin kembali mendominasi Premier League dan kompetisi Eropa setelah performa mereka sempat menurun. Dengan investasi yang dilakukan di bursa transfer ini, City berharap bisa memperkuat lini depan, pertahanan, dan sektor lainnya, untuk memastikan mereka tetap menjadi tim yang kompetitif di seluruh kompetisi.

3. Fokus pada Masa Depan dan Persaingan yang Semakin Ketat

Salah satu alasan di balik pengeluaran besar Manchester City adalah kebutuhan untuk memperkuat skuad dalam menghadapi tantangan berat yang semakin mendekat. Meskipun musim 2025 baru memasuki paruh kedua, persaingan semakin ketat, terutama dengan klub-klub besar lainnya yang juga melakukan pergerakan di bursa transfer. Untuk itu, investasi dalam pemain berkualitas tinggi menjadi langkah penting bagi Man City untuk tetap berada di jalur yang tepat untuk meraih kesuksesan.

Sebagai langkah tambahan, Manchester City harus terus mengembangkan strategi mereka, baik dari segi taktik maupun pengelolaan skuad, agar bisa memanfaatkan rekrutan baru mereka sebaik mungkin. Pesaing seperti Chelsea, Liverpool, dan Arsenal juga akan terus menjadi tantangan berat di Premier League, sehingga setiap langkah yang diambil oleh Pep Guardiola dan timnya harus cermat dan terarah.

Dengan langkah berani ini, Man City menunjukkan bahwa mereka siap untuk kembali ke jalur kemenangan dan memperkuat posisi mereka sebagai salah satu tim elit di Eropa. Meskipun rekor transfer musim dingin dipegang oleh Chelsea, investasi yang dilakukan oleh City menandakan bahwa mereka tidak akan mundur dalam upaya mereka untuk merebut gelar juara.

Fenomena Terkini






Trending