Lonjakan Kendaraan Tinggalkan Jabodetabek Saat Long Weekend, Ini Data Terbarunya

11 May 2025 19:11 WIB
long-weekend-waisak-jalur-puncak-padat_169.jpeg

Kuatbaca.com - Momen long weekend kembali membawa dampak signifikan terhadap arus lalu lintas keluar dari wilayah Jabodetabek. Berdasarkan data terbaru dari PT Jasa Marga (Persero) Tbk, tercatat terjadi peningkatan volume kendaraan yang cukup signifikan pada Jumat, 10 Mei 2025, terutama melalui sejumlah gerbang tol utama yang mengarah ke berbagai destinasi wisata dan kota penyangga.

1. Total Kendaraan Tinggalkan Jabodetabek Capai 126 Ribu Lebih

Pada puncak arus mudik long weekend tersebut, sebanyak 126.885 kendaraan tercatat meninggalkan wilayah Jabodetabek melalui tol. Jumlah ini mengalami kenaikan sebesar 8,34% dibandingkan dengan volume lalu lintas normal yang berada di angka 117.120 kendaraan. Data ini menunjukkan tingginya antusiasme masyarakat untuk bepergian di akhir pekan panjang kali ini.

2. Tiga Gerbang Tol Utama Jadi Pusat Mobilitas

Peningkatan arus lalu lintas terpantau signifikan di tiga gerbang tol utama, yaitu:

  • Gerbang Tol (GT) Cikupa arah Merak, mencatat 50.334 kendaraan, meningkat tipis 0,06% dari kondisi normal 50.305 kendaraan.
  • GT Benda Utama arah Bandara Soekarno Hatta, mengalami lonjakan 8,86%, dengan total 25.163 kendaraan, dibandingkan kondisi normal sebanyak 23.114 kendaraan.
  • GT Ciawi 1 arah Puncak, mencatat peningkatan tertinggi yakni 17,59%, dari sebelumnya 43.701 kendaraan menjadi 51.388 kendaraan.

Peningkatan paling tajam terjadi di jalur menuju kawasan wisata Puncak, yang memang menjadi destinasi favorit masyarakat Jabodetabek saat libur panjang.

3. Kendaraan Menuju Bandung dan Rancaekek Juga Meningkat

Tidak hanya keluar Jabodetabek, peningkatan volume kendaraan juga terjadi di wilayah Jawa Barat, khususnya ke arah Bandung dan Rancaekek. Melalui GT Pasteur dan GT Cileunyi, tercatat 81.510 kendaraan melintas, naik 10,46% dibandingkan rata-rata harian normal sebesar 73.794 kendaraan.

Jalur Bandung dikenal sebagai salah satu rute padat saat libur panjang, karena merupakan destinasi favorit wisata kuliner, belanja, hingga alam.

4. Jasa Marga Imbau Pengendara untuk Siapkan Perjalanan dengan Baik

Menyikapi peningkatan arus kendaraan ini, pihak Jasa Marga memberikan imbauan penting kepada pengguna jalan tol. Masyarakat diminta untuk:

  • Memastikan kondisi kendaraan dalam keadaan prima, termasuk rem, ban, dan oli.
  • Menjaga kondisi fisik pengemudi, agar tetap fit dan fokus saat berkendara jarak jauh.
  • Mengisi saldo e-toll yang cukup, terutama untuk ruas tol yang menggunakan sistem transaksi tertutup seperti Tol Cipularang, Padaleunyi, dan JORR II.
  • Menggunakan e-toll yang sama saat tapping masuk dan keluar, agar transaksi tol dapat diproses dengan benar dan menghindari kendala teknis.

5. Arus Balik dan Antisipasi Kemacetan

Dengan lonjakan arus kendaraan yang tinggi di hari keberangkatan, Jasa Marga dan kepolisian diperkirakan juga akan bersiap menghadapi arus balik yang terjadi pada Minggu dan Senin (11-12 Mei). Pengguna jalan diimbau untuk memperhatikan jadwal perjalanan dan menghindari puncak arus balik guna menghindari kemacetan parah.

6. Mobilitas Tinggi Tandai Long Weekend

Libur panjang selalu menjadi momen yang ditunggu-tunggu masyarakat untuk melepas penat atau berlibur bersama keluarga. Namun, tingginya mobilitas juga membawa tantangan tersendiri dalam pengelolaan lalu lintas. Kerja sama antara masyarakat dan otoritas jalan tol dalam mematuhi aturan dan mempersiapkan perjalanan secara matang menjadi kunci untuk memastikan kenyamanan dan keselamatan selama long weekend berlangsung.

Fenomena Terkini






Trending