Long Weekend Waisak, Stasiun Bogor Dipadati Wisatawan Domestik

Kuatbaca.com - Momen libur panjang Hari Raya Waisak 2569 BE dimanfaatkan oleh masyarakat Jabodetabek untuk berwisata, salah satunya menuju Kota Bogor. Pantauan terkini menunjukkan bahwa Stasiun Bogor dipadati penumpang, terutama pada Minggu siang (11/5/2025), seiring meningkatnya arus wisatawan domestik yang memanfaatkan fasilitas Kereta Rel Listrik (KRL) untuk berlibur.
1. Antrean Mengular di Gate Timur Menuju Alun-Alun Kota Bogor
Kepadatan penumpang terlihat jelas di peron dan gate timur Stasiun Bogor, yang menjadi akses utama menuju Alun-Alun Kota Bogor. Penumpang harus mengantre cukup panjang untuk melakukan tapping tiket elektronik guna keluar dari stasiun. Keramaian ini dipicu oleh tingginya animo masyarakat yang ingin mengunjungi berbagai destinasi wisata di kota hujan tersebut.
2. Penumpang Didominasi Wisatawan dari Jakarta dan Sekitarnya
Sebagian besar penumpang yang memadati stasiun berasal dari wilayah Jakarta Barat, Selatan, dan sekitarnya. Salah satunya adalah Indrianingsih, warga Palmerah, Jakarta Barat, yang datang bersama suami dan anaknya untuk mengisi liburan ke Kebun Raya Bogor.
"Saya janji ke anak buat liburan ke Kebun Raya waktu Lebaran, tapi batal. Nah, sekarang pas libur Waisak ini akhirnya kami ke sini," ujarnya saat ditemui.
3. Kebun Raya Bogor Jadi Magnet Wisata Keluarga
Kebun Raya Bogor kembali menjadi salah satu destinasi favorit keluarga, terutama karena lokasinya yang mudah dijangkau dari Stasiun Bogor. Selain menawarkan keindahan alam dan udara segar, tempat ini juga menjadi sarana edukasi anak-anak terkait flora tropis dan sejarah kebun botani tertua di Asia Tenggara.
4. Kepala Stasiun: Ada Lonjakan Penumpang Saat Long Weekend
Endarno, Kepala Stasiun Bogor, membenarkan adanya peningkatan jumlah penumpang selama akhir pekan panjang ini. Meski belum memberikan angka pasti, ia menyebut bahwa lonjakan ini cukup signifikan dibanding hari biasa. Situasi masih dapat dikendalikan berkat pengaturan jalur penumpang dan kehadiran petugas tambahan di area stasiun.
5. Perjalanan Nyaman dan Murah Jadi Daya Tarik KRL
Moda transportasi KRL tetap menjadi pilihan utama masyarakat untuk bepergian ke Bogor karena tarif yang terjangkau dan waktu tempuh yang efisien. Selain itu, konektivitas jalur commuter line yang baik mendukung kemudahan mobilitas antarkota di Jabodetabek, menjadikan Bogor sebagai kota tujuan utama wisata singkat.
6. Imbauan Kepada Penumpang untuk Persiapkan Tiket dan Saldo e-Money
Pihak pengelola stasiun juga mengimbau pengguna KRL agar memastikan saldo kartu elektronik mencukupi sebelum masuk ke peron. Hal ini untuk mencegah antrean panjang di mesin isi ulang dan mempercepat arus keluar-masuk penumpang, khususnya saat terjadi lonjakan jumlah pengguna di akhir pekan dan hari libur nasional.
7. Polisi dan Petugas Keamanan Siaga di Area Stasiun
Untuk menjaga ketertiban dan keselamatan pengguna KRL, petugas keamanan serta aparat dari kepolisian tampak bersiaga di beberapa titik strategis di sekitar Stasiun Bogor. Pengawasan ini ditingkatkan demi memastikan kelancaran arus penumpang sekaligus mencegah tindak kriminal seperti pencopetan atau penipuan.
8. Wisatawan Diimbau Jaga Kebersihan dan Ketertiban
Seiring meningkatnya jumlah wisatawan yang datang, pemerintah Kota Bogor mengimbau agar pengunjung menjaga kebersihan dan mematuhi aturan di ruang publik. Fasilitas umum seperti Alun-alun Kota Bogor, Kebun Raya, dan pedestrian perlu dijaga bersama agar kenyamanan semua pengunjung tetap terjaga.
9. Potensi Kenaikan Jumlah Wisatawan Masih Berlanjut
Karena long weekend masih berlangsung hingga Senin (12/5/2025), diperkirakan jumlah penumpang akan terus meningkat hingga malam hari atau keesokan harinya. Pemerintah kota dan operator KRL diharapkan dapat mengatur arus penumpang dengan efektif, termasuk memperkuat layanan perjalanan pulang menuju Jakarta.
10. Bogor Semakin Diminati Sebagai Destinasi Wisata Keluarga
Dengan daya tarik alam, udara sejuk, serta akses transportasi yang mudah, Bogor semakin diminati sebagai pilihan utama wisata akhir pekan oleh masyarakat Jabodetabek. Momentum libur panjang seperti ini membuktikan bahwa kota ini memiliki potensi besar untuk terus dikembangkan sebagai kota wisata ramah keluarga dan lingkungan.