Kemacetan Parah di Tol Cawang - Exit Tol Kuningan, Lalu Lintas Padat Merayap

28 April 2025 13:06 WIB
ilustrasi-macet_169.jpeg

Kuatbaca.com-Kemacetan kembali melanda beberapa ruas tol di Jakarta pagi ini, terutama di Tol Dalam Kota yang menghubungkan Cawang dengan Exit Tol Kuningan. Kepadatan ini terjadi akibat tingginya volume kendaraan, yang membuat perjalanan menjadi lebih lambat. Bagi para pengendara yang melintas di kawasan tersebut, perjalanan dipastikan akan lebih lama dari biasanya.


1. Kepadatan Lalu Lintas di Tol Cawang-Kuningan

Sejak pagi hari, Tol Dalam Kota Cawang ke arah Exit Tol Kuningan mengalami kemacetan parah. Hal ini disebabkan oleh tingginya volume kendaraan yang melintas di jalan tol tersebut. Selain itu, kepadatan ini juga berimbas pada jalan arteri yang menghubungkan berbagai wilayah di Jakarta. Situasi ini tentu menambah kesulitan bagi para pengendara yang hendak menuju kawasan Kuningan dan sekitarnya.

Pihak berwenang, termasuk Jasa Marga, menginformasikan bahwa situasi serupa juga terjadi di beberapa titik lain, seperti Grogol menuju Slipi. Kepadatan kendaraan yang terjadi akibat tingginya volume kendaraan membuat perjalanan di area tersebut berlangsung lebih lambat dari biasanya.


2. Macet di Beberapa Titik Lainnya: Grogol dan Senayan

Selain di Tol Cawang-Kuningan, titik kemacetan lainnya terpantau terjadi di Tol Dalam Kota dari Grogol menuju Slipi. Kepadatan lalu lintas yang terjadi pada titik ini juga disebabkan oleh tingginya jumlah kendaraan yang melintas. Tak hanya itu, area Pejompongan menuju Senayan juga mengalami hal serupa, di mana kendaraan bergerak sangat lambat akibat volume kendaraan yang tinggi.

Kepadatan lalu lintas seperti ini memang sering terjadi pada jam-jam sibuk, terutama pada pagi hari ketika banyak pengendara yang menuju ke pusat kota atau kawasan bisnis seperti Kuningan dan Senayan. Pengendara yang terjebak dalam kemacetan tentu berharap ada solusi cepat untuk mengurangi kepadatan ini.


3. Penerapan Contraflow di Tol Dalam Kota

Untuk mengatasi kemacetan yang semakin parah, petugas dari Jasa Marga dan Polda Metro Jaya telah mengambil langkah cepat dengan memberlakukan sistem contraflow. Sistem contraflow ini diberlakukan setelah GT Halim 3 di KM 01+300 hingga Senayan di KM 08+100. Dengan diberlakukannya contraflow di sisi kanan jalan, diharapkan lalu lintas dapat berjalan lebih lancar dan mengurangi kemacetan yang terjadi pada kedua arah jalan tol tersebut.

Langkah ini menjadi salah satu upaya untuk mengatur aliran kendaraan yang padat, sehingga pengendara yang menuju ke area Senayan atau Kuningan bisa lebih cepat sampai tanpa harus terjebak terlalu lama dalam kemacetan.


4. Kendaraan Gangguan di KM 4, Lalu Lintas Terpantau Kondusif

Selain kemacetan yang disebabkan oleh volume kendaraan yang tinggi, kejadian lain yang turut mempengaruhi kelancaran lalu lintas di Tol Dalam Kota adalah adanya kendaraan yang mengalami gangguan. Di KM 4, arah barat, sebuah kendaraan dilaporkan mengalami pecah ban, yang tentu saja memperburuk kondisi lalu lintas. Untungnya, petugas Satlantas PJR sudah turun tangan dan tengah menangani masalah tersebut. Mereka juga telah memastikan situasi terpantau kondusif, sehingga pengendara lainnya tidak terjebak lebih lama lagi dalam kemacetan akibat kejadian tersebut.

Bagi pengendara yang ingin melintas di area Tol Dalam Kota, disarankan untuk memeriksa kondisi lalu lintas terlebih dahulu melalui aplikasi navigasi, seperti Google Maps, untuk mengetahui titik-titik kemacetan. Sebab, pada saat-saat tertentu, beberapa jalan arteri juga terpantau padat, seperti yang terjadi di Jalan Letjen MT Haryono menuju Jalan Gatot Subroto Jakarta Selatan.

Kepadatan lalu lintas di Tol Cawang hingga Exit Tol Kuningan pada pagi hari ini menunjukkan betapa pentingnya pengaturan lalu lintas yang efisien, terutama pada jam-jam sibuk. Selain itu, penerapan contraflow di ruas-ruas padat menjadi solusi sementara untuk mengurangi kemacetan. Meskipun demikian, pengendara tetap harus bersiap menghadapi perjalanan yang lebih lama dari biasanya, terutama bagi mereka yang melintas di kawasan-kawasan dengan volume kendaraan tinggi seperti Cawang, Grogol, dan Senayan.

Fenomena Terkini






Trending