Kapasitas Luar Biasa! Jakarta International Stadium (JIS) Bisa Menampung 82.000 Penonton, Namun Parkirannya Terbatas untuk 1.305 Kendaraan

JIS Akan Diperbaharui: Kapasitas Parkir Terbatas, Pengelola Menambahkan Area Parkir Baru

Jakarta International Stadium (JIS) menjadi perbincangan hangat karena fasilitasnya yang belum memenuhi standar FIFA. Akibatnya, sejumlah fasilitas di dalam stadion ini akan direnovasi.

Salah satu perhatian utama adalah area parkir di JIS. PT Jakarta Propertindo (JakPro) sebagai pengelola stadion berencana untuk menambah jumlah area parkir di sekitar kompleks tersebut.

Berdasarkan pantauan pada Rabu (5/7/2023), JIS telah memiliki dua area parkir untuk pengunjung. Namun, total kapasitas parkir di stadion ini hanya mampu menampung 1.305 SRP (satuan ruang parkir), yang jauh lebih sedikit dibandingkan dengan kapasitas penonton JIS yang mencapai 82.000 orang.

Area parkir terletak di luar dekat lapangan latihan dan juga di bagian basement atau bawah stadion. Namun, perhatian utama tertuju pada area parkir basement karena luasnya yang terbatas dan sempit.

Tinggi area parkir basement JIS hanya sekitar 2 meter. Di bagian langit-langit parkir, terdapat banyak pipa seperti pipa paralon, pipa sprinkle, dan pipa ventilasi udara.

Sementara itu, luas ruang parkir per kendaraan sekitar 2 meter dengan panjang 5 meter. Kabar baiknya, area parkir basement JIS juga menyediakan ruang parkir khusus untuk penyandang disabilitas dengan luas sekitar 3 meter dan panjang 5 meter.

Sebagai informasi tambahan, JakPro berencana menambahkan area parkir dekat Karnaval Ancol. Area parkir tersebut dapat menampung sekitar 1.000 kendaraan.

"Di sebelah timur Ancol, nanti ada jembatan penyeberangan langsung ke parkiran Ancol. Kami akan menyediakan area parkir tambahan di dekat Karnaval, yang dapat menampung lebih dari 1.000 mobil," kata Direktur Utama PT Jakpro, Iwan Takwin, di JIS pada Selasa (4/7/2023) kemarin.

"Dengan adanya jembatan penyeberangan, orang tidak perlu melintasi jembatan lain. Mereka dapat langsung menuju JPO (JIS). Itu adalah yang pertama, dan yang kedua, ada akses langsung ke Ancol juga yang akan dibangun oleh Kementerian PUPR," tambahnya.