Hasil Imbang di Old Trafford: Derby Manchester Berakhir Tanpa Gol

Kuatbaca.com-Laga panas bertajuk Derby Manchester kembali tersaji dalam lanjutan Liga Inggris 2024/2025 antara Manchester United dan Manchester City. Bermain di Old Trafford, duel klasik dua raksasa kota Manchester ini berakhir tanpa pemenang setelah skor kaca mata alias 0-0 bertahan hingga peluit akhir. Meski tanpa gol, pertandingan tetap menyajikan intensitas tinggi dan peluang-peluang yang menegangkan bagi kedua tim.

1. Statistik Menarik: MU Lebih Agresif, City Lebih Menguasai Bola

Dalam laga yang berlangsung pada Minggu malam WIB, Manchester City mendominasi penguasaan bola dengan sekitar 58%, menunjukkan karakter permainan mereka yang konsisten mengandalkan umpan-umpan pendek dan kontrol permainan. Di sisi lain, Manchester United justru tampil lebih agresif dengan menciptakan

lebih banyak percobaan tembakan—total 13 kali, dua di antaranya mengarah tepat ke gawang.

Sementara City memiliki sembilan percobaan, dan enam di antaranya tepat sasaran. Meski demikian, tak satu pun peluang dari kedua tim berhasil dikonversi menjadi gol. Satu poin tambahan membuat Manchester United tertahan di peringkat ke-13 dengan 38 poin dari 31 pertandingan, sedangkan Manchester City tetap berada di posisi kelima klasemen sementara dengan 53 poin.

2. Duel Ketat Antar Lini: Pertahanan Jadi Kunci di Derby Ini

Pertandingan berjalan ketat sejak menit awal. Manchester City mencoba menekan sejak awal laga dengan peluang dari Phil Foden dan Kevin De Bruyne yang mampu menembus pertahanan MU, namun belum cukup tajam. Andre Onana tampil cukup tenang di bawah mistar gawang dan melakukan beberapa penyelamatan krusial untuk menjaga gawangnya tetap perawan.

Sementara itu, Manchester United merespons melalui serangan balik cepat. Alejandro Garnacho dan Bruno Fernandes beberapa kali mengancam lewat kombinasi di sisi sayap. Namun kurangnya penyelesaian akhir yang efektif membuat peluang-peluang tersebut terbuang sia-sia. Kerja sama antara Dalot dan Casemiro sempat menciptakan momentum, namun masih bisa diredam Ederson.

3. Drama Jelang Akhir: Kedua Kiper Jadi Penyelamat Tim

Memasuki babak kedua, tempo pertandingan tidak menurun. Foden kembali menjadi ancaman bagi lini belakang MU, sementara Onana tampil solid dalam mengamankan tembakan demi tembakan dari para pemain City. Sebaliknya, Setan Merah mencoba mencuri peluang melalui Zirkzee dan Mason Mount, namun Ederson juga menunjukkan kualitasnya dengan refleks penyelamatan yang cepat.

Serangan demi serangan terus terjadi, terutama di sepuluh menit terakhir. Garnacho sempat mendapat peluang dari skema serangan balik, namun penyelesaiannya masih belum membuahkan hasil. Casemiro juga punya peluang lewat sundulan di kotak penalti, namun bola berhasil dibuang oleh Mateo Kovacic sebelum melewati garis gawang.

4. Kedua Tim Pulang dengan Satu Poin: Apa Artinya untuk Klasemen?

Hasil imbang tanpa gol ini cukup mengecewakan bagi Manchester United yang berjuang naik ke papan atas. Tambahan satu poin belum cukup mengangkat posisi mereka dari papan tengah. Performa yang belum konsisten masih menjadi pekerjaan rumah besar bagi Erik ten Hag, terutama di sektor penyelesaian akhir yang tumpul di laga ini.

Bagi Manchester City, hasil ini juga bukan sesuatu yang memuaskan mengingat mereka sedang memburu posisi empat besar. Ketatnya persaingan di papan atas membuat setiap poin sangat berharga. Meski mendominasi permainan, ketidakefektifan lini serang membuat mereka gagal mencetak gol dan mengunci kemenangan.

Derby Manchester kali ini mungkin tidak menyajikan gol, namun tetap menarik untuk disimak dari sisi taktik, pertahanan, serta ketangguhan kedua penjaga gawang. Laga ini menegaskan bahwa Derby bukan hanya soal rivalitas, tapi juga pertarungan kualitas dan mental.