Hasan Nasbi Masih Hadiri Sidang Kabinet Meski Sudah Ajukan Pengunduran Diri dari PCO

Kuatbaca.com - Momen menarik terjadi dalam Sidang Kabinet Paripurna yang digelar di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (5/5/2025). Di tengah jajaran menteri dan kepala lembaga negara, tampak sosok Hasan Nasbi, Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO), yang baru-baru ini telah mengajukan pengunduran diri dari jabatannya.
1. Hadiri Sidang Kabinet Bersama Menteri dan Kepala Lembaga
Sidang yang dimulai pada pukul 16.00 WIB itu dipimpin langsung oleh Presiden Prabowo Subianto dan didampingi Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka. Para peserta sidang kompak mengenakan pakaian resmi putih-hitam.
Menariknya, Hasan Nasbi terlihat duduk di jajaran menteri dan kepala lembaga, sementara posisi duduk wakil menteri berada di bagian belakang. Hal ini menunjukkan bahwa secara administratif, Hasan masih tercatat sebagai pejabat aktif di lingkungan Istana.
2. Prabowo dan Hasan Nasbi Saling Menyapa Akrab
Kehadiran Hasan di sidang kabinet ini juga memperlihatkan kedekatannya dengan Presiden Prabowo. Dalam pantauan media, keduanya tampak bersalaman dan tersenyum hangat, memperlihatkan hubungan profesional yang tetap harmonis, meskipun Hasan telah menyampaikan keinginannya untuk mundur.
3. Surat Pengunduran Diri Sudah Dikirim Sejak 21 April
Hasan Nasbi sebelumnya telah menyampaikan secara resmi surat pengunduran diri sebagai Kepala PCO kepada Presiden Prabowo Subianto sejak 21 April 2025. Surat itu dikirim melalui Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) dan Sekretaris Kabinet (Seskab).
Dalam sebuah video yang diunggah kanal Total Politik pada 29 April lalu, Hasan menyatakan bahwa sudah saatnya ia melepaskan jabatan tersebut. Ia menyebut keputusan ini sebagai bagian dari proses refleksi pribadi dan profesionalisme dalam dunia pemerintahan.
4. Surat Masih Dikaji, Belum Diteken Presiden
Meski surat pengunduran diri telah disampaikan, Presiden Prabowo hingga saat ini belum memberikan persetujuan akhir. Menurut pernyataan Mensesneg Prasetyo Hadi, surat tersebut memang sudah diterima dan dilaporkan kepada Presiden, namun masih dalam tahap kajian.
“Presiden ingin terlebih dahulu mempelajari surat itu,” ujar Prasetyo kepada wartawan. Ia juga menegaskan bahwa hingga kini belum ada proses pencarian pengganti resmi untuk posisi Kepala PCO.
5. Belum Ada Kejelasan Soal Pengganti
Ketika ditanya soal kriteria pengganti Hasan Nasbi, Prasetyo menyebut hal itu belum menjadi prioritas selama surat pengunduran diri belum ditandatangani Presiden. Meski begitu, berbagai spekulasi mulai berkembang mengenai siapa yang akan mengisi posisi strategis tersebut, mengingat peran PCO sangat penting dalam menjaga narasi komunikasi publik istana.
6. Hasan Nasbi dan Peran Strategis PCO
Sebagai Kepala PCO, Hasan Nasbi memegang tanggung jawab besar dalam mengelola komunikasi kepresidenan, baik dalam bentuk pesan politik maupun informasi publik. Di bawah kepemimpinannya, PCO menjadi garda depan komunikasi strategis pemerintahan, termasuk dalam pengelolaan narasi kebijakan Presiden.
Mundurnya Hasan tentu menjadi catatan penting, apalagi ia dikenal sebagai figur yang punya pengalaman luas dalam bidang media dan komunikasi politik.
7. Tanda Komitmen atau Transisi?
Hadirnya Hasan Nasbi dalam sidang kabinet paripurna di tengah pengajuan pengunduran diri bisa diartikan sebagai tanda komitmen terhadap proses transisi yang tertib, atau bisa juga dimaknai sebagai bentuk penghormatan terhadap proses administratif yang masih berjalan.
Hingga Presiden Prabowo secara resmi menandatangani surat pengunduran dirinya, Hasan secara hukum masih menjabat, dan kehadirannya di forum kabinet adalah bentuk tanggung jawab atas tugas negara yang masih diembannya.