6 Faktor yang Meningkatkan Risiko Retinopati Diabetik, Apa Saja?

30 May 2023 04:36 WIB
630f0d7d3a5d3.jpg

Kuatbaca.com- Retinopati diabetik merupakan salah satu komplikasi penyakit diabetes, yang disebabkan oleh kadar gula darah tinggi yang merusak bagian belakang mata (retina).

Pembuluh yang rusak ini dapat menyebabkan aliran darah yang buruk (iskemia), peradangan, dan akhirnya kebutaan jika tidak diobati.

Sebagaimana diketahui, diabetes dapat menyebabkan berbagai penyakit mata seperti katarak, glaukoma, termasuk retinopati diabetik.

Dilansir Centers for Disease Control and Prevention, penderita diabetes yang mengalami retinopati diabetik, dapat mengalami sejumlah gejala ketika sampai pada stadium lanjut, yakni:

Penglihatan kabur Bintik-bintik atau bentuk gelap dalam penglihatan (floaters) Kesulitan dalam melihat warna Ada area gelap atau kosong dalam penglihatan Anda Kehilangan penglihatan.

Oleh karena itu, jika Anda adalah penderita diabetes, sangat disarankan untuk rutin melakukan pemeriksaan mata, setidaknya satu kali dalam setahun.

Faktor risiko retinopati diabetik Freepik Ilustrasi faktor risiko retinopati diabetik.Siapa pun yang menderita diabetes, baik tipe 1 maupun tipe 2, dapat mengembangkan retinopati diabetik.

Dikutip dari Mayo Clinic, beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko retinopati diabetik adalah sebagai berikut:

Telah menderita diabetes dalam waktu yang lama Kontrol kadar gula darah yang buruk atau memiliki tingkat gula darah (glukosa darah) yang terus-menerus tinggi Memiliki tekanan darah tinggi Memiliki kolesterol tinggi Sedang hamil Penggunaan produk tembakau.

Dengan menjaga kadar gula darah, tekanan darah, dan kolesterol tetap terkendali, Anda dapat mengurangi kemungkinan terkena retinopati diabetik.

1.Tips mengurangi risiko retinopati diabetik

Retinopati diabetik biasanya membutuhkan waktu beberapa tahun untuk mencapai tahap yang dapat mengancam penglihatan Anda.

Oleh karena itu, deteksi dini dan penanganan sejak awal sangat penting untuk mengurangi risiko paling buruk.

Dilansir NHS, Anda dapat mengurangi risiko terkena retinopati diabetik, atau membantu mencegahnya menjadi lebih buruk, dengan :

Mengontrol gula darah, tekanan darah, dan kadar kolesterol Minum obat diabetes Anda sesuai resep Pastikan untuk selalu menghadiri semua janji atau jadwal pemeriksaan Anda Segera mendapatkan pemeriksaan medis dengan cepat jika merasa ada perubahan pada penglihatan Menjaga berat badan yang sehat, konsumsi makanan yang sehat dan seimbang, berolahraga secara teratur dan berhenti merokok.

Selain itu, melakukan skrining mata diabetes tahunan, terutama bagi penderita diabetes berusia 12 tahun ke atas, untuk mendeteksi dan mengobati masalah sejak dini.

Hal ini dilakukan karena retinopati diabetik cenderung tidak menimbulkan gejala apapun pada tahap awal.

Skrining dapat membantu mendeteksi masalah pada mata Anda, sebelum gejalanya mulai memengaruhi penglihatan.

Retinopati diabetik dapat menyebabkan kebutaan permanen jika tidak diobati, sehingga ketika masalah diketahui lebih awal, pengobatan dapat membantu mencegah atau mengurangi risiko.

kesehatan
diabetes

Fenomena Terkini






Trending