Energi Geothermal: Sumber Energi Terbarukan yang Ramah Lingkungan

Kuatbaca.com - Energi merupakan salah satu elemen penting dalam kehidupan manusia. Dalam upaya untuk memenuhi kebutuhan energi global, manusia telah mengembangkan berbagai sumber energi. Salah satu sumber energi yang menarik adalah energi geothermal. Namun, apa sebenarnya energi geothermal?
Panas Bumi Sebagai Sumber Energi
Energi geothermal adalah energi yang berasal dari panas bumi. Istilah "geothermal" sendiri berasal dari kata "geo" yang berarti bumi dan "thermal" yang berarti panas. Konsep dasar dari energi geothermal adalah memanfaatkan panas yang dihasilkan oleh inti bumi sebagai sumber energi.
Pada sebuah seminar di Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), dua pakar di bidang ini menjelaskan konsep dan manfaat dari energi geothermal. Salah satu pembicara, Alya Idayu Safitri, yang merupakan Reservoir Engineer pada perusahaan geotermal nasional, mengungkapkan bahwa terdapat tiga jenis pembangkit listrik bertenaga panas bumi, yaitu flash steam, dry steam, dan binary cycle. Meskipun berbeda dalam detail operasionalnya, ketiga jenis pembangkit ini memiliki konsep dasar yang sama, yaitu memanfaatkan panas bumi sebagai sumber energi.
Proses Kerja Pembangkit Geothermal
Pembicara lainnya, Rindang Riyanti, yang merupakan Geothermal Production Engineer pada salah satu perusahaan geotermal nasional, menjelaskan cara kerja pembangkit geotermal. Proses ini dimulai dengan panas bumi di bawah permukaan yang memanaskan air tanah. Air ini kemudian menjadi uap yang digunakan untuk menggerakkan turbin generator listrik. Listrik yang dihasilkan oleh generator ini akan dialirkan ke jaringan transmisi PLN untuk didistribusikan kepada konsumen.
Salah satu aspek menarik dari energi geothermal adalah bahwa panas bumi yang digunakan sebagai sumber energi tidak akan pernah habis. Ini menjadikan energi geothermal sebagai sumber energi terbarukan yang ramah lingkungan. Selain itu, proses pengolahan energi geothermal juga relatif bersih, menghasilkan sedikit sulfur dioksida dan karbon dioksida jika dibandingkan dengan pembakaran minyak dan gas.
Kelebihan dan Tantangan Energi Geothermal
Namun, seperti semua sumber energi, energi geothermal juga memiliki kelebihan dan tantangan. Salah satu tantangan utama adalah biaya. Untuk menguapkan satu liter air menggunakan panas bumi, diperlukan biaya sekitar 700 dolar AS. Angka ini cukup tinggi jika dibandingkan dengan biaya penggunaan minyak dan gas, yang hanya memerlukan sekitar 200 dolar AS. Meskipun demikian, seiring berjalannya waktu dan kemajuan teknologi, biaya energi geothermal diharapkan akan semakin terjangkau.
Dunia saat ini menghadapi tekanan untuk beralih dari sumber energi tak terbarukan seperti minyak dan gas ke sumber energi terbarukan dan ramah lingkungan. Energi geothermal memiliki potensi besar sebagai salah satu alternatif energi masa depan. Dengan pemanfaatan yang tepat dan investasi dalam penelitian dan pengembangan, energi geothermal dapat menjadi salah satu pilar utama dalam upaya menjaga keberlanjutan lingkungan dan memenuhi kebutuhan energi global.
(*)