Cara Mengatasi Daun Tanaman Cabai yang Keriting

JAKARTA - Ada beragam permasalahan yang kerap terjadi dalam proses budi daya tanaman cabai, satu di antaranya daun cabai keriting.
Daun cabai yang keriting umumnya disebabkan serangan hama thrips, aphids, dan tungau atau kutu putih.
Daun cabai keriting membuat tanaman cabai gagal tumbuh dan pada akhirnya tidak bisa berbuah. Hal ini karena segala macam sel dan zat pertumbuhan daun telah dihabisi hama.
Apabila tanaman cabai mengalami daun keriting, berikut ini cara sederhana untuk mengatasinya dikutip dari kanal YouTube Hijau Buah..
Alat dan bahan yang dibutuhkan
Botol semprot tanaman Sabun cuci piring Air sebanyak 1,5 liter Micin
Cara mengatasi daun cabai keritingCampurkan air dan sabun cuci piring
Masukkan 1,5 liter air ke dalam botol semprot, lalu tambahkan sekitar satu sendok makan kurang sabun cuci piring, dan duk-aduk kedua bahan sampai larut merata.
Pastikan tidak menggunakan terlalu banyak sabun cuci piring karena hal tersebut dapat berdampak buruk bagi tanaman cabai.
Semprot air larutan sabun cuci piring ke daun cabai keriting
Semprotkan air larutan sabun cuci piring ke bagian atas dan bawah daun cabai keriting agar hama kutu daun bisa mati.
Pastikan air larutan sabun cuci piring disemprot secara merata pada daun cabai keriting agar benar-benar membasmi hama. Setelah disemprotkan, dalam beberapa jam ke depan hama kutu-kutuan akan mati.
Beri micin ke media tanam cabai
Agar tanaman cabai yang mengalami keriting daun bisa tetap berbuah, kamu perlu memberikan tambahan nutrisi menggunakanan micin.
Taburkan sedikit micin sekitar seperempat sendok teh ke media tanam tanaman cabai yang mengalami daun keriting. Sebaiknya, micin dilarutkan terlebih dahulu ke dalam air dan siramkan ke media tanam tanaman cabai.
Untuk jumlahnya, larutkan sekitar setengah sendok teh (kurang lebih lima sampai enam gram) micin ke dalam satu liter air. Ingat, jangan memberikan lebih dari jumlah tersebut.
Aduk larutan micin sampai larut merata, lalu siramkan pada akar dan media tanam tanaman secara perlahan. Siram larutan micin dengan takaran kurang lebih 100 mililiter per tanaman cabai.