Fitur Rahasia ChatGPT Terbaru yang Jarang Diketahui, Khususnya oleh Pebisnis

9 June 2025 09:06 WIB
ilustrasi-aplikasi-ai-grok-1747629728141.jpeg

Kuatbaca.com - OpenAI kembali menghadirkan terobosan baru dalam layanan chatbot populernya, ChatGPT. Meski banyak pengguna hanya memanfaatkannya untuk menjawab pertanyaan sederhana atau mencari inspirasi tulisan, update terbaru ini menyasar kalangan profesional dan pelaku bisnis, membawa fitur canggih yang mungkin belum diketahui luas.

1. Mode Rekam: Catat Rapat hingga Curhatan Pribadi

Salah satu fitur anyar yang kini tersedia di ChatGPT adalah “mode rekam”. Fitur ini memungkinkan pengguna untuk merekam percakapan dalam berbagai konteks, seperti rapat, sesi brainstorming, bahkan saat berbicara sendiri untuk mencatat ide spontan. Mode rekam ini bukan sekadar perekaman biasa—karena ChatGPT dapat memahami dan menyusun ulang hasil rekaman menjadi catatan yang rapi dan mudah dipahami.

Namun, perlu dicatat bahwa fitur ini hanya bisa digunakan oleh pengguna ChatGPT Team, sebuah paket layanan berbayar yang ditujukan untuk organisasi dan tim kecil. Biaya yang dikenakan adalah sekitar USD 25 per orang per bulan, dengan ketentuan langganan tahunan dan minimal dua pengguna.

2. Terhubung ke Google Drive, Dropbox, dan Layanan Penyimpanan Lain

Tak berhenti di situ, ChatGPT kini juga memiliki kemampuan integrasi dengan layanan penyimpanan cloud populer seperti Google Drive, Dropbox, OneDrive, Box, dan Sharepoint. Fitur ini memungkinkan pengguna untuk bertanya langsung tentang konten dalam file yang tersimpan di berbagai platform tersebut.

Contohnya, pengguna bisa bertanya: “Berapa pendapatan perusahaan saya pada kuartal pertama tahun lalu?” atau “Berapa kali saya naik feri saat liburan ke Italia tahun lalu?” ChatGPT akan memindai dokumen yang terhubung dan memberikan jawaban yang akurat, lengkap dengan kutipan dari file sumbernya—tentu tetap menghormati pengaturan izin akses dokumen yang dimiliki oleh organisasi.

3. Fitur Eksklusif untuk Pengguna Profesional dan Institusi Pendidikan

Selain untuk tim bisnis kecil, fitur koneksi ke cloud storage juga tersedia bagi pengguna paket ChatGPT Enterprise dan ChatGPT Edu. Paket Edu ini ditujukan untuk institusi pendidikan, memungkinkan pelajar dan pengajar memanfaatkan AI dalam proses pembelajaran dan riset.

OpenAI memang tengah memperluas pasar ke segmen korporasi dan lembaga pendidikan dengan menawarkan fitur-fitur produktivitas yang sebelumnya belum pernah diintegrasikan secara langsung ke dalam layanan chatbot. Langkah ini memperlihatkan ambisi OpenAI untuk memimpin pasar AI-as-a-Service (AIaaS) yang terus berkembang pesat.

4. ChatGPT Team dan Enterprise: Strategi OpenAI Kunci Klien Bisnis

Fitur-fitur ini merupakan bagian dari strategi besar OpenAI untuk mendominasi pasar korporat yang mengandalkan AI. Setelah merilis ChatGPT Enterprise pada 2023, perusahaan kemudian meluncurkan ChatGPT Team pada Januari 2024 sebagai alternatif untuk tim atau perusahaan kecil. Dengan fitur-fitur seperti integrasi dokumen dan pencatatan otomatis, OpenAI mencoba menjadikan ChatGPT sebagai asisten kerja virtual yang serba bisa.

Hingga saat ini, tercatat ada 3 juta pengguna bisnis berbayar ChatGPT—naik dari 2 juta hanya dalam hitungan bulan sejak Februari 2025. Perusahaan besar seperti Canva, Block, The Estée Lauder Companies, hingga PwC, diketahui sudah menggunakan layanan ini dalam operasional harian mereka.

5. Persaingan Sengit: OpenAI, Google, Amazon hingga Microsoft

Dengan potensi pasar yang besar, OpenAI tidak sendirian dalam perburuan klien korporat. Raksasa teknologi seperti Google, Amazon, Microsoft, dan Anthropic juga berlomba memperkenalkan fitur-fitur AI generatif yang memikat perusahaan besar. Mereka menawarkan kemampuan analitik data, asistensi pintar, hingga keamanan kelas enterprise dalam layanan AI mereka.

Industri AI enterprise ini diprediksi akan menjadi tambang emas baru, dengan estimasi nilai pasar yang bisa menembus USD 1 triliun dalam waktu kurang dari tujuh tahun ke depan. Tak heran, perusahaan-perusahaan teknologi besar saling berlomba mengembangkan teknologi paling inovatif dan paling fungsional untuk kebutuhan bisnis modern.

ChatGPT bukan lagi sekadar chatbot pengisi waktu atau alat bantu menulis. Dengan hadirnya fitur mode rekam dan integrasi cloud storage, OpenAI menjadikan ChatGPT sebagai alat produktivitas tingkat tinggi bagi para profesional dan organisasi. Bagi pelaku bisnis yang ingin memaksimalkan efisiensi kerja, kini saatnya melirik lebih dalam potensi tersembunyi dari ChatGPT yang mungkin belum banyak diketahui publik.

teknologi

Fenomena Terkini






Trending