Klarifikasi PT IMC Pelita Logistik soal Kapal JKW Mahakam dan Dewi Iriana yang Viral

Belakangan ini, dua kapal bertuliskan JKW Mahakam dan Dewi Iriana menjadi sorotan publik di media sosial. Keduanya dikabarkan mengangkut hasil tambang nikel dari wilayah Raja Ampat, Papua Barat Daya, bahkan sempat dikaitkan dengan sosok mantan Presiden Indonesia.

Kapal Milik PT IMC Pelita Logistik Tbk

Berdasarkan data dari Keterbukaan Informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), kapal-kapal tersebut tercatat sebagai armada milik PT IMC Pelita Logistik Tbk (PSSI). Menanggapi isu yang beredar, pihak perusahaan menyampaikan pernyataan resmi.

Penamaan Kapal Tidak Berkaitan dengan Tokoh Publik

Desi Femilinda Safitri, selaku Sekretaris Perusahaan PT IMC Pelita Logistik, menegaskan bahwa nama JKW Mahakam dan Dewi Iriana dipilih berdasarkan pertimbangan internal perusahaan, tanpa maksud merujuk pada tokoh masyarakat mana pun.

"Penamaan kapal tersebut dilakukan berdasarkan pertimbangan internal perusahaan dan mengacu pada wilayah operasional di Kalimantan Timur, khususnya di sekitar Sungai Mahakam," jelas Desi melalui keterangan tertulis di BEI, Selasa (10/6/2025).

Dokumentasi yang Beredar Merupakan Arsip Lama

Desi juga menepis anggapan bahwa kapal tersebut saat ini beroperasi di Raja Ampat. Ia menekankan bahwa gambar-gambar yang tersebar luas merupakan dokumentasi lama yang tidak mencerminkan kondisi terkini.

"Kapal JKW Mahakam dan Dewi Iriana saat ini beroperasi di wilayah Kalimantan Timur, bukan di Raja Ampat," tambahnya.

Tidak Terlibat dalam Kegiatan Pertambangan

Lebih lanjut, Desi menegaskan bahwa PT IMC Pelita Logistik tidak memiliki keterlibatan dalam aktivitas pertambangan di wilayah mana pun, termasuk di Raja Ampat.

"Kami hanya menyediakan layanan transportasi laut. Seluruh kegiatan operasional kapal dijalankan oleh penyewa, sesuai kebutuhan logistik masing-masing," jelasnya.