Warga Kaget Bang Pitung Diabadikan Jadi Nama Jalan di Kebayoran Lama
Jakarta - Jalan Raya Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, resmi berubah nama menjadi Jalan Bang Pitung. Plang Jalan Bang Pitung itu berada tepat di lampu merah Rawa Belong.
Seorang warga bernama Jamal (58) mengatakan pemasangan plang Jl Bang Pitung dilakukan tadi pagi.
"Baru tadi pagi sekitar jam 10-an deh tadi (pemasangan plang Jl Bang Pitung). Nggak ada plang Kebayoran Lama nggak ada, cuman itu pemasangan aja tadi peresmian tadi, peresmian namanya Jalan Bang Pitung baru dipasang tadi," kata Jamal saat ditemui di sekitar Jl Bang Pitung, Jakarta Selatan, Minggu (19/6/2022).
Jamal mengatakan dia mengetahui perubahan nama jalan tersebut saat peresmian pemasangan plang. Dia mengaku kaget nama Jl Kebayoran Lama telah diganti menjadi Jl Bang Pitung.
"Saya kurang tahu, belum dengar, tahu-tahu tadi ada peresmian aja. Kaget wah ada apa nih, oh katanya ada peresmian jalan," katanya.
Dia mengatakan perubahan nama jalan itu bakal mengenalkan keberadaan Kampung Rawa Belong sebagai kampung jawara. Menurutnya, nama Jl Bang Pitung bakal mengangkat nama Kampung Rawa Belong.
"Bagi saya sih biasa aja ya, jadi ada perubahan namanya di sini kan Rawa Belong keren juga sih ada namanya jadinya di sini kan dikenalnya Bang Pitung gitu. Itu namanya kan ngangkat kampung sendiri istilah kata," ujarnya.
Warga lainnya, Lani (57) mengatakan pemasangan plang Jl Bang Pitung dilakukan oleh sekitar 20 orang. Menurutnya, perubahan nama jalan itu bakal memudahkan masyarakat saat mencari Kampung Rawa Belong.
"Kalau bagi saya sih bukan masalah keren atau nggaknya ya kayaknya sih biasa-biasa aja, cuman buat ganti nama istilahnya barangkali ada orang nyari Bang Pitung adanya di mana mungkin kan di Rawa Belong ya emang dulu katanya orang Rawa Belong, kita kan orang merantau gitu kan jadinya nggak tahu asal-usulnya kan nggak tahu," kata Lani.
Lani mengaku juga kaget saat melihat banyak orang berbondong membawa plang bertulisan 'Jl Bang Pitung'. Dia mengatakan pemasangan dilakukan oleh Satpol PP bersama warga Kampung Rawa Belong.
"Saya lihat kok Jalan Bang Pitung, saya juga nanya ada acara apa sih bang saya bilang begitu 'oh ini Jl Bang Pitung' ya gitu, oh begitu. Saya lihat orang banyak banget yang pasang banyak, Satpol PP terus orang sini, jawara-jawara sini yang masang ya kita cuman lihatin aja," ujarnya.
Kemudian, warga lainnya bernama Jainudin (57) mengaku tidak mendapatkan sosialisasi terkait perubahan nama jalan tersebut. Menurutnya, perubahan nama Jl Bang Pitung lebih bagus karena mengenalkan sosok jawara betawi.
"Nggak tahu, saya belum tahu, orang saya juga kaget ada apaan orang ramai-ramai gitu. Kaget karena pasang-pasang beginian apalagi pakai Bang Pitung si Pitung aja orang udah tahu. Tadi pagi jam 10-an (pemasangannya)," kata Jainudin.
"Ya bagusan begini, bagusan Bang Pitung, orang karena sini banyak jawara-jawara Betawi, emang Rawa Belong terkenal jawara-jawara Rawa Belong. Ya alhamdulillah," lanjutnya.
Ketidaktahuan perubahan nama Jl Kebayoran Lama menjadi Jl Bang Pitung juga dialami Juandi (59). Dia menyebut nama Jl Bang Pitung memberi wibawa bagi Kampung Rawa Belong.
"Bagus, berati di Rawa Belong ini ada wibawa banyak jagoan-jagoan yang terkenal, jawara," kata Juandi.
Juandi mengaku lebih senang dengan nama Jl Bang Pitung dibanding Jl Kebayoran Lama. Dia mengatakan turut menyaksikan pemasangan plang nama jalan baru tersebut.
"Lebih seneng, lebih terhormat, lebih banyak menghargai orang-orang Rawa Belong, banyak jagoan jawara, jadi terkenal wilayah Rawa Belong ini aman dan tenteram," ujarnya.
"Nggak (ikut masang), cuman ngelihatin doang," imbuhnya.
Sebelumnya, Pemprov DKI Jakarta mengabadikan nama tokoh legenda Jakarta, Si Pitung menjadi nama jalan. Jalan Raya Kebayoran Lama di Jakarta Selatan ganti nama menjadi Jalan Bang Pitung.
"Yang sudah hampir matang jalan raya Kebayoran Lama penggal jalannya dari Pasar Palmerah sampai perempatan RS Medika menjadi Jalan si Pitung," kata Wakil Camat Kebayoran Lama, Sidik Rawanta, saat dihubungi, Minggu (19/6/2022).
Sidik mengatakan perubahan nama itu diinisiasi oleh Dinas Kebudayaan DKI Jakarta. Selain Jalan Kebayoran Lama, masih ada 2 nama jalan lain yang bakal diubah di Jakarta Selatan.
Nantinya nama-nama jalan itu diresmikan melalui Peraturan Gubernur DKI Jakarta.
"Leading sector-nya yang mengelola Dinas Kebudayaan membuat rapat dengan SKPD terkait, termasuk kelurahan dan kecamatan. Untuk Kebayoran Lama itu rencananya ada 3 penggal jalan yang akan dirubah," ujarnya.
"Dua titik lainnya Jl Ciputat Raya dan Ciledug Raya," sambungnya.