Daftar Orang Terkaya di Indonesia Tahun 2025: Siapa Saja Mereka?

29 January 2025 15:02 WIB
903b2b9c-049e-4b36-9eb0-ab78244f57cb_169.jpg

Kuatbaca - Pada tahun 2025, Indonesia masih memiliki sejumlah miliarder yang menguasai berbagai sektor industri, mulai dari energi, tambang, hingga media. Forbes baru-baru ini merilis daftar orang-orang terkaya di Indonesia, dan hasilnya menunjukkan bahwa para pengusaha besar yang mendominasi sektor-sektor strategis terus memperkuat posisinya. Berikut adalah daftar 10 orang terkaya di Indonesia berdasarkan data terbaru yang dirilis pada 29 Januari 2025.

1. Prajogo Pangestu: Raja Sumber Daya Alam dengan Kekayaan Mencapai Rp 724,8 Triliun

Prajogo Pangestu, pemilik Grup Barito Pacific, menempati posisi pertama dalam daftar orang terkaya di Indonesia pada tahun 2025. Dengan total kekayaan sebesar US$ 45,3 miliar atau sekitar Rp 724,8 triliun, ia tidak hanya menjadi yang terkaya di Indonesia tetapi juga masuk dalam jajaran orang terkaya dunia dengan menempati posisi ke-32 global. Prajogo mengumpulkan kekayaannya melalui bisnisnya di sektor petrokimia dan energi, yang menjadi pilar utama Grup Barito Pacific. Selain itu, ia juga aktif di berbagai usaha lainnya yang berhubungan dengan sumber daya alam.

2. Low Tuck Kwong: Penguasa Batu Bara yang Menjadi Miliarder Global

Di posisi kedua, terdapat Low Tuck Kwong dengan total kekayaan US$ 28,4 miliar atau sekitar Rp 454,4 triliun. Low dikenal sebagai raja batu bara Indonesia melalui perusahaan tambang Bayan Resources yang didirikannya. Selain menguasai sektor batu bara, pada Agustus 2024, Low Tuck Kwong mengalihkan sebagian besar saham di perusahaan tambang tersebut yang bernilai mencapai US$ 6,6 miliar kepada putrinya. Kekayaannya yang terus berkembang menjadikannya juga termasuk dalam daftar 100 orang terkaya dunia dengan posisi ke-67.

3. Robert Budi Hartono: Kekayaan yang Terkumpul dari Bank dan Rokok

Robert Budi Hartono, salah satu tokoh besar di dunia bisnis Indonesia, menempati posisi ketiga dengan kekayaan bersih US$ 23,2 miliar atau sekitar Rp 371,2 triliun. Bersama dengan saudaranya, Michael Hartono, Robert memperoleh kekayaannya melalui investasi besar di Bank Central Asia (BCA). Keluarga Hartono memulai perjalanan bisnisnya dengan perusahaan rokok terbesar di Indonesia, Djarum. Selain sektor keuangan, mereka juga terlibat dalam berbagai bidang lainnya yang mendatangkan keuntungan besar.

4. Michael Hartono: Miliarder dengan Investasi yang Luas

Michael Hartono menempati posisi keempat dengan kekayaan bersih US$ 22,3 miliar atau sekitar Rp 356,8 triliun. Seperti saudaranya Robert, kekayaan Michael berasal dari investasi keluarga Hartono di sektor perbankan dan perusahaan rokok Djarum. Berkat diversifikasi bisnis yang sukses, Michael tidak hanya berhasil mempertahankan kekayaan keluarga tetapi juga memperluasnya, menjadikannya salah satu miliarder terkemuka di Indonesia dan dunia.

5. Sri Prakash Lohia: Miliarder dari Industri Petrokimia dan Plastik

Sri Prakash Lohia, pengusaha asal India yang telah lama menetap di Indonesia, menduduki peringkat kelima dengan kekayaan sebesar US$ 8,6 miliar atau sekitar Rp 137,6 triliun. Lohia adalah pemilik Indorama Corporation, sebuah perusahaan yang bergerak di bidang petrokimia, plastik, dan tekstil. Keberhasilan Indorama dalam menguasai pasar global di sektor petrokimia menjadikan Sri Prakash Lohia salah satu pengusaha terkaya di Indonesia dengan pengaruh besar di industri tersebut.

6. Agoes Projosasmito: Pengusaha yang Mendominasi Sektor Properti dan Keuangan

Dengan kekayaan mencapai US$ 6 miliar atau sekitar Rp 96 triliun, Agoes Projosasmito menempati posisi keenam dalam daftar ini. Agoes mengembangkan kekayaannya melalui sektor properti dan keuangan, di mana ia terlibat dalam berbagai proyek besar dan investasi yang menguntungkan. Keberhasilan bisnisnya menjadikannya sebagai salah satu tokoh yang patut diperhitungkan dalam dunia ekonomi Indonesia.

7. Dewi Kam: Wanita Terkaya di Indonesia dengan Sumber Kekayaan yang Beragam

Dewi Kam, seorang pengusaha sukses di bidang properti dan investasi, menduduki posisi ketujuh dengan kekayaan US$ 5 miliar atau sekitar Rp 80 triliun. Sebagai wanita yang sukses, Dewi Kam telah memperluas bisnisnya ke berbagai sektor, termasuk teknologi dan perdagangan internasional, yang membuatnya menjadi salah satu miliarder wanita paling berpengaruh di Indonesia.

8. Tahir dan Keluarga: Dari Dunia Kesehatan Hingga Properti

Tahir, seorang pengusaha yang aktif di sektor kesehatan, properti, dan keuangan, memiliki kekayaan sebesar US$ 4,9 miliar atau sekitar Rp 78,4 triliun. Kekayaannya berasal dari berbagai investasi dan perusahaan yang dimilikinya, termasuk salah satu rumah sakit terbesar di Indonesia. Keberhasilannya mengelola berbagai sektor bisnis membuat Tahir menjadi salah satu miliarder terkemuka di Indonesia.

9. Chairul Tanjung: Dari Media hingga Perbankan

Chairul Tanjung, yang dikenal sebagai pendiri CT Corp, memiliki kekayaan sebesar US$ 4,5 miliar atau sekitar Rp 72 triliun. Melalui perusahaan yang bergerak di berbagai bidang seperti media, perbankan, dan retail, Chairul Tanjung berhasil membangun kerajaan bisnis yang terus berkembang. CT Corp memiliki sejumlah anak perusahaan besar yang memberikan kontribusi besar terhadap kekayaan Chairul.

10. Djoko Susanto: Miliarder di Sektor Ritel dan Distribusi

Di posisi kesepuluh, Djoko Susanto dengan kekayaan US$ 4 miliar atau sekitar Rp 64 triliun, berhasil masuk dalam jajaran orang terkaya di Indonesia. Djoko Susanto dikenal sebagai pendiri jaringan supermarket terbesar di Indonesia, Alfamart, yang memiliki ribuan gerai di seluruh Indonesia. Keberhasilan Alfamart dalam memenuhi kebutuhan konsumen membuat Djoko Susanto menjadi pengusaha sukses yang patut diperhitungkan.

Daftar orang terkaya di Indonesia tahun 2025 menunjukkan bahwa sektor energi, tambang, keuangan, dan media tetap menjadi ladang penghasilan utama bagi miliarder-miliarder Indonesia. Dari Prajogo Pangestu yang mendominasi sektor energi hingga Djoko Susanto yang sukses di dunia ritel, para pengusaha ini telah menunjukkan ketangguhan dan kepiawaian dalam mengelola bisnis mereka, yang memungkinkan mereka untuk mempertahankan kekayaan besar mereka dan terus berkembang di pasar global.

sosial budaya

Fenomena Terkini






Trending