Bandara Kertajati Mengambil Alih Operasional Penerbangan dari Bandara Husein Sastranegara Mulai Akhir Oktober 2023

16 September 2023 01:44 WIB
tol-akses-bandara-kertajati-beroperasi_169.jpeg

Kuatbaca - Pergeseran besar di sektor penerbangan Jawa Barat akan segera terjadi. Mulai tanggal 29 Oktober 2023, Bandara Kertajati akan mengambil alih operasional penerbangan yang selama ini dilayani oleh Bandara Husein Sastranegara. Hal ini menandakan pergeseran signifikan dalam dinamika penerbangan di wilayah tersebut.

Dikenal sebagai "si tidur" dalam industri penerbangan, Bandara Kertajati kini diproyeksikan untuk bangkit dan menjadi sentral penerbangan utama di Jawa Barat. Berdasarkan pernyataan dari Putu Eka Cahyadi, Direktur Angkutan Udara Ditjen Perhubungan Udara Kemenhub, penerbangan dengan pesawat jet, baik untuk rute domestik maupun internasional, akan sepenuhnya dilayani oleh Bandara Kertajati mulai akhir Oktober mendatang.

1. Berpengaruh Penerbangan Internasional

Pembaharuan ini tidak hanya berpengaruh pada penerbangan domestik tetapi juga penerbangan internasional. Semua operasional penerbangan internasional yang sebelumnya berada di bawah naungan Bandara Husein Sastranegara akan sepenuhnya dialihkan ke Bandara Kertajati.

Sementara itu, bagi Bandara Husein Sastranegara, fokusnya akan bergeser. Bandara yang berlokasi di Bandung ini akan lebih fokus melayani penerbangan-penerbangan dengan pesawat non-jet. Ini termasuk penerbangan menggunakan pesawat propeller yang melayani rute-rute pendek di sekitar Pulau Jawa, seperti rute Bandung-Yogyakarta yang dilayani oleh pesawat tipe ATR72-600 dari Wings Air. Selain itu, Bandara Husein juga akan menjadi pusat untuk penerbangan charter.

Keputusan ini diharapkan dapat memaksimalkan potensi yang dimiliki oleh Bandara Kertajati dan sekaligus mengoptimalkan layanan di Bandara Husein Sastranegara. Dengan pembagian peran seperti ini, kedua bandara diharapkan dapat melayani kebutuhan penerbangan di Jawa Barat dengan lebih efisien.

Pembaharuan ini juga menggarisbawahi pentingnya adaptasi dan inovasi dalam industri penerbangan, terutama di tengah persaingan yang ketat dan dinamika yang terus berubah. Dengan Bandara Kertajati yang kini berfungsi penuh, penumpang dapat mengharapkan layanan yang lebih cepat, efisien, dan tentunya kenyamanan yang lebih baik saat berpergian, baik untuk tujuan domestik maupun internasional.

Dengan perubahan ini, Bandara Kertajati tidak hanya diharapkan menjadi ikon baru penerbangan di Jawa Barat tetapi juga menjadi contoh bagaimana infrastruktur yang sempat "tertidur" dapat diaktifkan kembali untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan kebutuhan masyarakat. Bandara ini juga diharapkan dapat menarik lebih banyak pelancong, baik dari dalam maupun luar negeri, dan berkontribusi pada perkembangan pariwisata di Jawa Barat.

Informasi

sosial budaya

Fenomena Terkini






Trending