Masa Kejayaan Kerajaan Mataram Kuno dan Rajanya

KuatBaca.com - Kerajaan Mataram Kuno bercorak Hindu Buddha yang berdiri di Jawa Tengah bagian selatan pada abad ke-8, kemudian kerajaan pindah ke Jawa Timur pada abad ke-10.
Selama masa pemerintahannya, Kerajaan Mataram Kuno diperintahkan oleh puluhan raja dari tiga dinasti yang berbeda, yaitu Dinasti Sanjaya, Syailendra, dan Isyana.
Kejayaan Kerajaan Mataram Kuno terjadi pada masa pemerintahan Raja Dyah Balitung dari Dinasti Sanjaya.
1. Masa Kejayaan Kerajaan Mataram Kuno
Pemerintahan Sri Maharaja Rakai Watukura Dyah Balitung Sri Dharmodaya Mahasambu terjadi selama 12 tahun, yaitu antara tahun 899-911 M.
Raja Dyah Balitung meninggalkan prasasti yang jumlahnya sangat banyak, kurang lebih sekitar 45 prasasti.
Beberapa prasasti tersebut ditemukan di Yogyakarta, Jawa Tengah, hingga Jawa Timur.
Bahkan sejumlah sejarahwan menyakini bahwa kejayaan Kerajaan Mataram Kuno ditandai dengan perluasan wilayah hingga ke Bali. Wilayah kerajaan ini juga sangat subur.
Prasasti Canggal pernah menyebutkankan bahwa tanah Jawa melimpah produksi padinya.
Informasi tersebut berarti bahwa Kerajaan Mataram Kuno memiliki wilayah pertanian yang subur dan dapat menghasilkan berbagai tanaman yang dapat menjadi komoditas untuk mendongkrak perekonomian kerajaan.
Kondisi ekonomi masyarakat Kerajaan Mataram Kuno juga makmur yang disebabkan oleh kegiatan beternak, membuat kerajinan, maupun berdagang.
Masa pemerintahan Raja Dyah Balitung tergolong aman dan tentram. Namun, Raja Dyah Balitung harus mengakhiri kekuasaannya sebab takhtanya direbut oleh Mpu Daksa.
Salah satu peninggalan Raja Dyah Balitung yang terkenal, yaitu Prasasti Mantyasih.
Dimana prasasti yang berangka 907 Masehi itu berisi nama-nama raja dari Sanjaya (Pendiri Kerajaan Mataram Kuno) hingga Dyah Balitung.
2. Raja Kerajaan Mataram Kuno
Berikut ini adalah raja Kerajaan Mataram Kuno saat berpusat di Jawa Tengah.
Rakai Mataram Sang Ratu Sanjaya (732-760 M)
Sri Maharaja Rakai Panangkaran (760-780 M)
Sri Maharaja Rakai Panunggalan/Dharmatungga (780-800 M)
Sri Maharaja Rakai Warak/Indra (Syailendra) (800-820 M)
Sri Maharaja Rakai Garung/Samaratungga (820-840 M)
Sri Maharaja Rakai Pikatan dan Maharatu Pramodawardani (840-856 M)
Sri Maharaja Rakai Kayuwangi alias Dyah Lokapala (856-882 M)
Sri Maharaja Rakai Watuhumalang (882-899 M)
Sri Maharaja Rakai Watukara Dyah Balitung (898-915 M)
Raja Daksa (915-919 M) Raja Tulodong (919-924 M)
Raja Sumba Dyah Wawa (924 M)
Berikut ini adalah raja Kerajaan Mataram Kuno pada saat dipindah ke Jawa Timur
Rakai Hino Sri isana alias Mpu Sindok (929-947 M)
Sri Lokapala dan Ratu Sri Isanatunggawijaya (sejak 947 M)
Makutawangsawardhana (hingga 985 M)
Dharmawangsa Teguh (985-1007 M)
(*)