Kuatbaca - Dekati Pemilihan Presiden 2024, muncul asumsi bahwa Ganjar Pranowo, salah satu figur yang santer disebut-sebut sebagai kandidat kuat untuk calon presiden, mungkin akan berkolaborasi dengan Ridwan Kamil, Gubernur Jawa Barat, sebagai pendampingnya. Pilihan ini dipandang strategis, mengingat Jawa Barat adalah salah satu provinsi dengan basis pemilih terbesar di Indonesia.
Wacana kemitraan ini semakin menguat setelah terjadi pertemuan antara Ridwan Kamil dan Megawati Soekarnoputri, Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P). Meskipun belum ada keputusan resmi, kombinasi kedua tokoh ini dinilai dapat memperkuat dukungan elektoral, terutama di wilayah Jawa Barat.
1. Potensi Meningkatkan Angka Elektabilitas
Said Abdullah, salah satu tokoh utama PDI-P, menegaskan bahwa meskipun Ganjar Pranowo sudah memiliki elektabilitas yang cukup kuat di Jawa Barat, yakni mencapai 30%, masih ada potensi untuk meningkatkan angka tersebut. Pendekatan personal dengan tokoh masyarakat lokal menjadi salah satu strategi yang dapat digunakan.
Lebih lanjut, Said menyoroti pentingnya bagi setiap calon presiden untuk merumuskan kebijakan-kebijakan yang akan diterapkan selama masa kepemimpinan. Tujuannya bukan hanya untuk melanjutkan jejak pembangunan era sebelumnya, tetapi juga menghadirkan inovasi dan perubahan untuk Indonesia yang lebih maju.
PDI-P, sebagai salah satu partai politik terbesar di Indonesia, menekankan pentingnya ideologi dalam menentukan kandidat. Setiap kader yang dicalonkan harus mampu menerapkan ideologi partai, sebagaimana yang dicetuskan oleh Megawati Soekarnoputri.
Said Abdullah juga mengapresiasi kinerja Presiden Joko Widodo, yang merupakan kader PDI-P, dengan menyoroti tingkat kepuasan publik terhadap kepemimpinannya yang mencapai 74%. Harapannya, kader-kader selanjutnya yang akan maju dalam pemilihan-pemilihan mendatang juga dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat.
Pemilihan presiden 2024 tentu menjadi ajang politik yang ditunggu-tunggu oleh masyarakat Indonesia. Berbagai kombinasi calon presiden dan wakil presiden mungkin akan muncul dalam waktu dekat. Namun, yang pasti, keputusan terbaik adalah yang dapat membawa kemajuan bagi Indonesia di masa depan.