Indo Defence 2024: Pameran Strategis Menuju Kemandirian dan Kolaborasi Pertahanan Global

Kuatbaca.com - Pemerintah Indonesia, melalui Kementerian Pertahanan, kembali menunjukkan peran strategisnya di kancah global dengan menyelenggarakan Indo Defence 2024 Expo & Forum.
Pameran industri pertahanan internasional ini akan digelar pada 11 hingga 14 Juni 2025 di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat,
"Temanya adalah Defence Partnership for Global Peace and Stability. Memang tujuan kita adalah untuk peace and stability," kata Donny di kantor Kementerian Pertahanan, Jakarta, Rabu (4/6/2025).
"Seperti halnya yang tertuang dalam hal ini alinea 4 UUD 1945, salah satunya adalah ikut terlibat dalam perdamaian dunia," tambah Donny.
Menurutnya, sebagai salah satu ajang industri pertahanan terbesar di dunia, Indo Defence 2024 dapat menciptakan stabilitas keamanan karena kegiatan bertaraf internasional ini dapat menjadi sarana untuk membangun hubungan diplomasi dengan negara lain.
1. Platform Internasional untuk Diplomasi Pertahanan
Sebagai salah satu pameran pertahanan terkemuka di dunia, Indo Defence 2024 akan menghadirkan 1.180 peserta pameran dari 55 negara. Hal ini mencerminkan antusiasme dan kepercayaan komunitas global terhadap Indonesia sebagai pusat kerja sama pertahanan.
Pameran ini menjadi sarana penting dalam memperkuat hubungan internasional, memperluas jaringan industri pertahanan, serta menegaskan kesiapan Indonesia dalam berkontribusi terhadap stabilitas regional dan global melalui inovasi teknologi militer.
Kementerian Pertahanan menyampaikan bahwa penundaan pelaksanaan dari tahun sebelumnya merupakan langkah strategis guna memastikan pelaksanaan yang lebih matang, efektif, dan berdampak luas.
2. Tampilkan Teknologi Unggulan Buatan Anak Bangsa
Sebagai tuan rumah, Indonesia melalui DEFEND ID—holding BUMN industri pertahanan nasional—akan memamerkan berbagai produk unggulan yang merepresentasikan kemajuan teknologi dalam negeri.
Beberapa perusahaan anggota DEFEND ID yang akan berpartisipasi meliputi PT Len Industri, PT Dahana, PT Dirgantara Indonesia, PT Pindad, dan PT PAL Indonesia. Inovasi strategis yang akan ditampilkan antara lain:
- Radar GCI – PT Len Industri
- Bom P-Series (P-100L, P-250L, P-500L) – PT Dahana
- Pesawat CN235 Special Mission – PT Dirgantara Indonesia
- Maung MV3 Elektrik (Morino EV) – PT Pindad
- Kapal Fregat 140 meter – PT PAL Indonesia
Kehadiran produk-produk ini menjadi bukti nyata kemajuan Indonesia dalam membangun industri pertahanan yang mandiri, inovatif, dan kompetitif di tingkat global.
3. Forum Strategis dan Inovasi Teknologi Pertahanan
Selain pameran produk, Indo Defence 2024 juga akan menghadirkan serangkaian kegiatan pendukung yang memperkaya wawasan dan diskursus mengenai teknologi pertahanan global.
Salah satu agenda utamanya adalah Defence Technology Forum yang akan berlangsung pada 12 Juni 2025, dengan tiga sesi utama:
- Asymmetric Warfare Technology
- Advancement in Cyber Warfare
- Innovation in Dismounted Soldier System
Kegiatan lainnya mencakup:
- Technical Product Presentation (TPP) pada 11–13 Juni, yang terbagi dalam empat sektor utama: Land, Naval, Air, dan Cyber Security
- Open Stage Forum yang akan berlangsung selama empat hari, dengan topik-topik menarik seperti: National MRO Capacity & Capability, Peran pesawat N219 dalam meningkatkan konektivitas regional, Sistem rantai pasok berbasis AI oleh MetaBrain, Kesadaran akan ancaman keamanan siber.
Pameran ini juga akan terbuka untuk publik pada hari terakhir, 14 Juni 2025, memberikan kesempatan bagi masyarakat umum untuk mengenal lebih dekat teknologi pertahanan dan kontribusinya terhadap kedaulatan serta kemajuan bangsa.