Mengenal Loyalty Program: Pengertian, Manfaat, dan Contoh

Jakarta -Loyalty program atau program loyalitas merupakan salah satu cara yang dilakukan pebisnis untuk tetap mempertahankan loyalitas pelanggan mereka. Hal ini dilakukan karena mempertahankan pelanggan yang sudah menggunakan produk dan merasa puas akan lebih murah daripada menggaet pelanggan baru yang belum tentu tertarik menggunakan produk.
Dalam artikel ini, kita akan memahami lebih lengkap tentang apa itu loyalty program, manfaat, serta contoh yang mungkin bisa Anda aplikasikan dalam usaha Anda sendiri. Simak penjelasan di bawah ini.
Pengertian Loyalty Program
Mengutip situs marketing91.com, loyalty program atau program loyalitas adalah strategi pemasaran yang digunakan oleh pelaku bisnis untuk mendorong pelanggan agar tetap berbelanja atau tetap menggunakan layanannya.
Loyalty program di masa kini semakin berkembang karena semakin banyak pilihan tersedia di pasaran. Pada zaman dulu, ketika pilihan masih sedikit, pelanggan lebih mudah setia pada produk dari satu perusahaan. Tapi saat ini, banyaknya pilihan membuat konsumen punya kesempatan lebih untuk berpindah ke produk dari perusahaan lain.
Manfaat Loyalty Program
Karena alasan di atas, perusahaan saat ini pun harus lebih getol dalam menjalankan loyalty program. Sebelum itu, kita perlu memahami manfaat dari program ini. Berikut manfaat loyalty program mengutip marketing91.com.
1. Membantu Meningkatkan Penjualan
Loyalty program memungkinkan penjualan meningkat karena pelanggan tertarik untuk membeli lebih banyak dan mendapatkan reward dari pembelian tersebut.
2. Mempertahankan Customer Lama
Loyalty program juga utamanya dilakukan untuk mempertahankan customer yang sudah ada. Customer akan bertahan pada produk dari satu perusahaan jika mereka merasa kebutuhan mereka terpenuhi, bahkan ditambah dengan benefit lain.
3. Bisa Menarik Customer Baru
Melihat loyalty program yang menarik, biasanya audiens akan tertarik untuk mencoba produk dan layanan dari perusahaan. Jadi, program ini pun bisa menarik pelanggan baru dengan lebih mudah daripada promosi biasa tanpa benefit lebih.
4. Mendukung Return of Investment (ROI)
Pengembalian investasi dinilai lebih cepat jika menggunakan loyalty program yang terencana dengan baik dibandingkan kampanye marketing lain yang memakan biaya lebih besar.
Jenis dan Contoh Loyalty Program
Mengutip marketing91.com, setidaknya ada 7 jenis loyalty program. Berikut penjelasan serta contohnya.
1. Program Berlangganan/Subscription
Program ini memungkinkan pelanggan berlangganan ke perusahaan, baik melalui website, email, atau marketplace, dan mendapatkan informasi terbaru dengan segera. Program ini tidak selalu memberikan benefit besar bagi pelanggan, tetapi ada waktu-waktu tertentu di mana hanya yang sudah berlangganan saja yang bisa mendapatkan benefit khusus.
Program subscription ini banyak kita temukan pada perusahaan masa kini. Contohnya pelaku usaha yang menawarkan produknya melalui marketplace. Kadang ada penawaran khusus untuk mereka yang berlangganan seperti diskon, gratis ongkir, dan sebagainya. Ketika ada event khusus diskon semacam itu, pelanggan yang telah berlangganan/subscribe biasanya mendapat informasi lebih cepat daripada pengguna biasa.
2. Program Poin
Program ini bisa menjadi salah satu bagian dari program sebelumnya, subscription. Bisa juga berlaku untuk pelanggan secara umum. Konsepnya adalah memberikan poin pada pelanggan setelah melakukan pembelian dengan nominal tertentu.
Poin ini kemudian bisa ditukarkan pada pembelian-pembelian berikutnya. Contohnya, pelanggan department store telah melakukan pembelian sebanyak tiga kali dan mendapatkan poin sebanyak 3.000. Nah, poin itu dapat ditukarkan dengan produk yang dibeli pada kesempatan keempat dengan harga diskon atau malah gratis.
3. Program Komunitas
Program ini menarik pelanggan dengan memberikan kesempatan interaksi antara sesama pelanggan. Para pelanggan ini kemudian akan saling berbagi informasi dalam platform yang sama. Saat itulah perusahaan bisa menawarkan produk-produk dengan penawaran spesial tambahan yang menguntungkan bagi pelanggan dalam komunitas tersebut.
Contoh program komunitas ini misalnya komunitas skin-care. Produsen skin-care dan kosmetik dapat membangun komunitas untuk produk mereka dan memberikan penawaran khusus pada pelanggan yang tergabung dalam komunitas tersebut. Pelanggan juga bisa membagikan review yang mudah dibaca oleh anggota lainnya.
4. Program Membership Berbayar
Hampir sama dengan program berlangganan dan program komunitas, program ini juga memungkinkan pelanggan bergabung sebagai anggota dan berlangganan. Bedanya, program di atas gratis sedangkan yang ini berbayar.
Para pelanggan membayar bulanan untuk bisa menikmati produk atau layanan dari perusahaan. Contoh yang sering ditemukan adalah pada layanan streaming atau OTT. Layanan ini mengharuskan pengguna membayar bulanan atau tahunan untuk bisa menikmati tayangan video dalam platform mereka.
5. Program Progres
Program ini melibatkan pelanggan dalam suatu 'perkembangan' selama menggunakan produk atau layanan kita. Jika pelanggan berhasil meraih suatu level, maka mereka akan mendapatkan reward khusus.
Contohnya adalah perusahaan sepatu olahraga mengadakan program lari 10 km dalam seminggu, yang dicatat dalam aplikasi brand tersebut. Pelanggan yang mampu memenuhi tantangan program tersebut dan menunjukkan progres yang baik, akan mendapatkan reward dari perusahaan sepatu olahraga.
6. Program Amal/Charity
Jenis selanjutnya adalah amal atau charity. Program ini dilakukan untuk meningkatkan value atau nilai brand dan perusahaan demi menarik customer. Customer biasanya cenderung menyukai brand yang juga berperan dalam kehidupan sosial.
Contoh program ini biasanya kita temukan dalam bentuk event charity dari produk makanan untuk orang-orang kelaparan, event charity dari produk obat yang memberi bantuan bagi penderita penyakit kronis tertentu, dan sebagainya.
7. Program Berjenjang
Program yang terakhir ini punya konsep mirip seperti membership. Tetapi ada jenjang-jenjang yang menunjukkan 'level' loyalitas pelanggan di dalamnya. Benefit yang didapatkan pelanggan di setiap jenjang juga berbeda.
Contohnya seperti bank yang memberlakukan membership standar, premium, dan VIP. Member VIP mendapatkan benefit yang lebih besar dibandingkan member premium dan standar. Ini akan mendorong pelanggan untuk meningkatkan membership-nya, salah satunya melalui transaksi yang lebih besar.
Itulah penjelasan mengenai loyalty program. Adakah yang tertarik dijalankan untuk usaha Anda? Selamat mencoba dan semoga berhasil.