Majas Sinisme: Pengertian dan Contohnya

Majas sinisme adalah sindiran kasar yang digunakan untuk mengungkapkan kekesalan, kritik, dan cemoohan.
Dikutip dari Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) sinisme adalah pandangan atau pernyataan yang mengejek atau memandang rendah. Sinisme juga diartikan sebagai pandangan yang tidak melihat kebaikan dan sering meragukan sifat baik manusia.
Apa itu majas sinisme dan bagaimana contohnya?
Pengertian majas sinisme
Dikutip dari jurnal Gaya Bahasa Sindiran Ironi, Sinisme dan Sarkasme dalam Berita Utama Harian Kompas (2018) karya Agus Heru, berikut pengertian sinisme menurut Gorys Keraf:
"Sinisme adalah sindiran berbentuk sanksi dan mengandung ejekan terhadap ketulusan dan keikhlasan hati."
Kata sinisme berasal dari istilah filsafat Yunani, yang mengajarkan tentang kebajikan sebagai satu-satunya kebaikan, di mana hakikatnya terdapat dalam kebebasan. Namun, seiring berjalannya waktu, banyak yang mengkritik kebiasaan-kebiasaan sosial dan filsafat lainnya.
Dilansir dari Gaya Bahasa Sinisme pada Kolom Komentar Instagram Artis Nikita Mirzani dan Implikasi terhadap Pembelajaran Bahasa Indonesia di SMA (2020) oleh Ulfa Muzayanah, berikut pengertian majas sinisme menurut Anton M. Moeliono:
"Majas sinisme adalah sindiran yang dinyatakan secara terang-terangan."
Sebenarnya makna dari majas sinisme sendiri mengandung sebuah kekecewaan yang dilakukan oleh sang obyek.
Contoh majas sinisme
Berikut merupakan contoh dari majas sinisme:
Kamu cantik tapi membosankan
Sudahi ucapanmu yang penuh kebohongan itu
Jangan buang waktumu untuk melakukan hal bodoh
Suaramu begitu merdu, sampai rasanya gendang telingaku pecah
Badanmu besar, namun mengapa nyalimu begitu ciut
Zaman sekarang gampang buat cari uang, tinggal bikin sensasi seperti dia
Jangan banyak makan, nanti badanmu semakin lebar
Bekerjalah seperti dia yang tiap hari hanya rebahan dan makan terus.