Prabowo Resmikan SPPG Polri untuk Dukung Program Makan Bergizi Gratis di Hari Bhayangkara ke-79

Kuatbaca.com - Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, secara resmi meluncurkan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Polri sebagai bentuk dukungan nyata terhadap program prioritas nasional Makan Bergizi Gratis (MBG). Peluncuran ini menjadi salah satu momentum penting dalam peringatan Hari Bhayangkara ke-79 yang digelar di kawasan Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat, Selasa, 1 Juli 2025.
1. Komitmen Pemerintah untuk Perbaikan Gizi Nasional
Program Makan Bergizi Gratis merupakan salah satu janji kampanye Presiden Prabowo yang kini mulai direalisasikan secara bertahap. Dengan melibatkan berbagai institusi negara, termasuk Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri), pemerintah menunjukkan komitmen kuat dalam meningkatkan kualitas gizi anak-anak dan masyarakat rentan di Indonesia.
Melalui peluncuran SPPG Polri, Presiden Prabowo menegaskan bahwa langkah ini adalah bagian dari upaya kolaboratif antar lembaga negara untuk memastikan pemenuhan gizi sebagai pondasi masa depan generasi bangsa.
2. Apa Itu SPPG Polri?
SPPG Polri merupakan fasilitas dapur umum modern yang dikelola langsung oleh jajaran kepolisian. Fasilitas ini difungsikan untuk menyediakan makanan bergizi bagi masyarakat, khususnya pelajar, anak-anak usia dini, dan kelompok rentan lainnya.
SPPG dilengkapi dengan peralatan dapur berstandar tinggi dan menerapkan protokol kebersihan serta pengolahan makanan berdasarkan panduan dari Badan Gizi Nasional (BGN). Ini menjadi bukti bahwa program MBG dijalankan secara profesional dan mengutamakan mutu pelayanan.
3. Target Pembangunan SPPG: 118 Unit di Seluruh Indonesia
Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri), Jenderal Listyo Sigit Prabowo, menyampaikan bahwa Polri berkomitmen membangun sebanyak 118 SPPG di berbagai wilayah Indonesia. Dari jumlah tersebut, saat ini 12 SPPG telah beroperasi, 21 sedang dalam tahap verifikasi, dan sekitar 50-60 unit lainnya tengah dalam proses pembangunan.
Kapolri menambahkan bahwa keberadaan SPPG bukan hanya sekadar dapur umum, tetapi juga sebagai bentuk pengabdian Polri kepada masyarakat dalam rangka menjamin hak dasar rakyat, yakni akses terhadap makanan sehat dan bergizi.
4. SPPG Polres Jembrana Jadi Percontohan Nasional
Salah satu contoh konkret pelaksanaan program ini adalah di Polres Jembrana, Bali. Fasilitas SPPG di daerah tersebut telah resmi beroperasi dan menjadi salah satu unit percontohan nasional. Dengan kelengkapan infrastruktur dan dukungan tenaga kerja yang terlatih, dapur MBG di Jembrana mampu melayani kebutuhan gizi anak-anak di lingkungan sekitarnya secara rutin.
Langkah ini membuktikan bahwa SPPG tidak hanya berfungsi sebagai program pusat, tetapi juga dapat diimplementasikan secara nyata di daerah.
5. Kolaborasi Antar Lembaga Kunci Sukses Program
Keberhasilan program Makan Bergizi Gratis melalui SPPG Polri tidak lepas dari kolaborasi lintas sektor. Keterlibatan Polri menunjukkan bahwa lembaga keamanan tidak hanya fokus pada penegakan hukum, tetapi juga hadir sebagai pelayan masyarakat dalam aspek kesejahteraan sosial.
Selain Polri dan BGN, program ini juga akan melibatkan dinas pendidikan, dinas kesehatan, dan pemerintah daerah untuk memastikan distribusi makanan bergizi berjalan lancar dan tepat sasaran.