Mahfud MD Bertemu Megawati Soekarnoputri: Bahas Ideologi dan Konstitusi

3 October 2023 23:08 WIB
651bcbcb8fe11.jpg

Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD mengungkapkan bahwa ia telah bertemu dengan Ketua Umum PDI-P, Megawati Soekarnoputri, untuk membahas berbagai isu terkait ideologi Pancasila dan konstitusi. Pertemuan ini berlangsung dalam konteks peran Megawati sebagai Ketua Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP).

Dalam keterangannya, Mahfud MD menyatakan bahwa pembahasan dengan Megawati mencakup topik-topik seputar ideologi dan konstitusi, mengingat peran penting Megawati dalam BPIP. Ia menjelaskan bahwa pertemuan semacam ini adalah bagian dari rutinitasnya sebagai Menko Polhukam.

1. Tidak Ada Tawaran Calon Wakil Presiden

Mahfud MD menegaskan bahwa dalam pertemuan tersebut, tidak ada tawaran atau pembicaraan mengenai menjadi calon wakil presiden pendamping bakal calon presiden dari PDI-P, Ganjar Pranowo. Ia menegaskan bahwa keputusan tentang cawapres adalah wewenang partai politik untuk menentukan.

Menurutnya, pihaknya akan membiarkan perkembangan politik dan proses seleksi cawapres berlangsung sesuai dengan aturan dan jadwal yang ditetapkan oleh partai.

2. Pertemuan Biasa dalam Kapasitas Resmi

Mahfud MD menjelaskan bahwa pertemuan semacam ini adalah hal yang biasa dalam kapasitas resmi yang dijabatnya sebagai Menko Polhukam. Ia sering bertemu dengan berbagai pihak, termasuk teknokrat dan pemimpin partai politik, dalam berbagai acara kenegaraan.

Dalam penjelasannya, ia mencatat bahwa sebagai Menko Polhukam, ia kerap berinteraksi dengan tokoh-tokoh seperti Ketua MK Anwar Usman, Ketua Partai Golkar Airlangga Hartarto, dan Ketua PDI-P Megawati Soekarnoputri. Pertemuan semacam ini adalah bagian dari tugas resmi yang diemban olehnya.

3. Potensi Kandidat Cawapres

Meskipun dalam pertemuan dengan Megawati tidak ada pembicaraan konkret mengenai cawapres, berita sebelumnya telah menyebutkan bahwa Mahfud MD dan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa telah menjadi potensi kandidat bakal calon wakil presiden (bacawapres) pendamping Ganjar Pranowo.

Namun, dalam keterangan tertentu, Mahfud MD dan Khofifah juga memiliki hubungan yang dekat dengan partai politik PPP. Mahfud MD, sebelumnya, pernah menjadi Menteri Pertahanan dan merupakan anggota PPP. Sementara Khofifah pernah menjadi juru bicara PPP ketika ia masih menjadi anggota Fraksi PPP di sidang umum MPR tahun 1997.

Dalam konteks politik Indonesia yang dinamis, pertemuan dan spekulasi mengenai kandidat cawapres akan terus menjadi topik pembicaraan penting. Keputusan akhir tentang cawapres biasanya diambil oleh partai politik yang mendukung calon presiden tertentu. Sehingga, kita dapat menyaksikan bagaimana perkembangan politik di Indonesia akan memengaruhi hasil pemilihan presiden pada Pilpres 2024 mendatang.(*)

Megawati
Mahfud MD

pemerintah

Fenomena Terkini






Trending