top ads
Home / Otomotif / Prabowo Subianto Menyopiri Jokowi dengan Kendaraan Maung: Kenapa Kendaraan Ini Begitu Spesial?

Otomotif

  • 5

Prabowo Subianto Menyopiri Jokowi dengan Kendaraan Maung: Kenapa Kendaraan Ini Begitu Spesial?

Prabowo Subianto Menyopiri Jokowi dengan Kendaraan Maung: Kenapa Kendaraan Ini Begitu Spesial?
  • September 20, 2023

KuatBaca.com- Tahun ini telah tiga kali publik menyaksikan Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto, beraksi sebagai sopir bagi Presiden Joko Widodo dengan kendaraan taktis Maung. Kenyataan ini memunculkan pertanyaan: apa yang membuat kendaraan taktis buatan PT Pindad ini begitu istimewa?


Pada kunjungan terbaru ke PT Pindad, Presiden Jokowi dan Prabowo kembali berkesempatan untuk merasakan langsung kemampuan Maung. Kendaraan ini, bukan tanpa alasan, menjadi simbol kebanggaan industri pertahanan nasional.


1. Kemajuan Teknologi Militer Indonesia


Maung, yang dikembangkan oleh PT Pindad, adalah contoh nyata dari kemajuan teknologi militer Indonesia. Memiliki dimensi panjang 4.931 mm, lebar 1.640 mm, dan tinggi 1.820 mm, serta jarak sumbu roda 3.090 mm, Maung terlihat gagah dan kokoh. Warna hitam doff yang membalut bodinya menambah kesan tangguh pada kendaraan ini.


Dilengkapi dengan velg berukuran 17 inci yang dikelilingi oleh ban jenis Mud Terrain (MT), Maung siap menaklukkan berbagai medan dengan keandalannya. Kemudian, desain pintunya yang memungkinkan bagian samping dan atas terbuka memberikan nuansa khas kendaraan militer.


Dari segi mesin, Maung ditenagai oleh mesin diesel dari Toyota Hilux dengan kapasitas 2.494 cc. Kendaraan ini mampu menghasilkan tenaga maksimal sebesar 149 HP dengan torsi mencapai 400 Nm, memungkinkannya untuk melaju hingga kecepatan 120 km/jam. Transmisinya sendiri adalah manual dengan 6 percepatan, dan dilengkapi tangki bahan bakar berkapasitas 80 liter.


2. Fitur dan Desain


Bukan hanya dari segi desain dan mesin, Pindad Maung juga dilengkapi dengan berbagai fitur militer, seperti dudukan senjata kaliber 7,62 mm, konsol senapan SS2-V4, hi-lift jack, winch berkapasitas 4,5 ton, alat pemadam api ringan, dan 4 titik derek. Keunikan lainnya adalah, selain versi militer, kabar mengatakan bahwa PT Pindad juga memproduksi versi sipil dari Maung.


Tiga kali kebersamaan Prabowo dan Jokowi dengan Maung dalam setahun ini mencerminkan betapa pentingnya dukungan pemerintah terhadap industri dalam negeri, terutama dalam sektor pertahanan. Dengan teknologi dan kualitas yang mumpuni, Maung bukan hanya menjadi simbol kemajuan industri pertahanan Indonesia, tetapi juga bukti dari kemampuan bangsa ini dalam berinovasi dan mengembangkan teknologi sendiri.


Sebagai penutup, kebanggaan akan produk dalam negeri, seperti yang ditunjukkan oleh Prabowo dan Jokowi melalui Maung, semestinya menjadi inspirasi bagi seluruh masyarakat Indonesia. Dengan mendukung produk-produk dalam negeri, kita turut andil dalam memperkuat ekonomi dan pertahanan bangsa. (*)


side ads
side ads