Pertamina Lubricants Dukung Langsung Tim Lamborghini di GT3 Mandalika: Pelumas Anak Bangsa Tembus Ajang Balap Dunia

Kuatbaca.com - Ajang GT World Challenge Asia 2025 yang digelar di Pertamina Mandalika International Circuit, Lombok, menjadi panggung bergengsi bagi Pertamina Lubricants untuk kembali menegaskan eksistensinya di kancah otomotif global. Perusahaan pelumas milik negara ini secara resmi memberikan dukungan langsung kepada tim balap Lamborghini Squadra Corse, salah satu tim elite dalam kompetisi GT3. Kerja sama ini menandai hampir satu dekade kolaborasi strategis antara dua nama besar dalam dunia otomotif dan motorsport.
Pertamina Lubricants, melalui dukungan teknis dan pelumas berkualitas tinggi, membuktikan bahwa produk dalam negeri mampu menembus dan bersaing di ajang motorsport berstandar internasional. Dengan arena balap GT3 yang dikenal sangat menuntut performa tinggi, pelumas buatan Indonesia ini berhasil menempati posisi yang tidak bisa dianggap remeh.
1. Produk Lokal, Standar Dunia: Pelumas Formula Anak Negeri
Dalam pernyataan resminya, Nugroho Setyo Utomo, VP Marketing PT Pertamina Lubricants, menyatakan bahwa keterlibatan dalam ajang GT3 adalah bukti nyata bahwa produk pelumas Indonesia dapat diandalkan di level tertinggi dunia otomotif, hanya satu tingkat di bawah Formula 1.
"Kami bisa buktikan bahwa pelumas kami, produksi anak negeri yang diformulasikan oleh putra-putri terbaik Indonesia, bisa digunakan di ajang balap ekstrim seperti ini. Ini bukan hanya promosi, tapi validasi nyata kualitas produk lokal," ujar Nugroho pada Senin (12/5/2025).
Hal ini juga menjadi pencapaian strategis untuk memperluas pasar pelumas Pertamina di ranah internasional, sekaligus memperkuat branding Indonesia sebagai pemain serius dalam industri otomotif global.
2. Hadirkan Pengalaman Eksklusif bagi Konsumen Setia
Tak hanya sekadar menjadi sponsor, Pertamina Lubricants menggandeng detikcom untuk memberikan pengalaman eksklusif bagi lima konsumen terpilih. Mereka diajak langsung menyaksikan ajang balap GT3 di Mandalika sebagai bentuk apresiasi terhadap loyalitas mereka.
Menurut Nugroho, inisiatif ini merupakan bentuk nyata dari komitmen Pertamina untuk mendekatkan brand mereka kepada masyarakat.
"Kami ingin mewujudkan mimpi para pelanggan untuk bisa menyaksikan secara langsung balapan bergengsi dunia. Mereka bukan hanya menonton, tetapi bisa melihat langsung bagaimana tim balap bekerja, bagaimana teknologi diaplikasikan, dan bagaimana atmosfer profesional itu terbentuk," tambahnya.
Pengalaman ini menciptakan hubungan emosional yang lebih kuat antara konsumen dan brand, serta meningkatkan kepercayaan terhadap kualitas produk Pertamina Lubricants.
3. Edukasi Otomotif untuk Generasi Muda: Libatkan Siswa SMK
Menariknya, Pertamina Lubricants juga menghadirkan unsur edukatif dalam keterlibatannya di ajang ini. Sejumlah siswa SMK dari Lombok diundang untuk menyaksikan langsung jalannya balapan serta mendapatkan wawasan mendalam tentang teknologi otomotif dan manajemen tim balap profesional.
Nugroho berharap kegiatan ini bisa menjadi inspirasi bagi para pelajar untuk tidak hanya bermimpi besar, tetapi juga melihat langsung potensi dunia otomotif dari dekat.
"Harapan kami, para siswa bisa merasakan langsung pengalaman ini sebagai tambahan wawasan praktikal yang tidak mereka dapatkan di ruang kelas. Mereka bisa belajar bagaimana mengelola tim balap, mengenali bagian kendaraan, hingga memahami teknologi tinggi yang digunakan dalam kendaraan GT3," ujarnya.
Langkah ini sejalan dengan semangat Pertamina untuk berkontribusi dalam pengembangan sumber daya manusia di bidang otomotif.
4. Dorong Inovasi Nasional Lewat Kolaborasi Industri
Selain siswa SMK, Pertamina Lubricants juga mengundang mitra bisnis, mekanik, dan bengkel binaan untuk menjadi bagian dari perhelatan akbar ini. Ini merupakan langkah strategis untuk mempererat hubungan antara perusahaan dan para pelaku industri di tingkat lokal maupun nasional. Dengan menyaksikan langsung ajang balap dunia, diharapkan mereka mendapatkan motivasi untuk terus meningkatkan kapasitas dan inovasi dalam dunia perbengkelan serta layanan otomotif.
Pertamina melihat momen ini sebagai pengingat bahwa produk dalam negeri memiliki tempat dan daya saing di level global. Mandalika sebagai tuan rumah balapan GT3 juga telah membuka pintu bagi Indonesia untuk semakin dikenal dalam ekosistem motorsport internasional.