Mitsubishi DST 7-Seater Terdaftar di Indonesia, Ini Daftar Varian dan Nilai Jualnya

14 April 2025 10:34 WIB
mitsubishi-dst-concept.png

1. SUV Tiga Baris Mitsubishi DST Siap Masuk Indonesia?

Kuatbaca.com - Pasar SUV di Indonesia kembali bergairah dengan munculnya indikasi kuat bahwa Mitsubishi DST, SUV 7-seater yang sempat mencuri perhatian di Filipina, akan segera menyapa konsumen Tanah Air. Petunjuk ini terlihat dari munculnya kode kendaraan DST dalam dokumen resmi pemerintah, tepatnya dalam Lampiran Permendagri Nomor 7 Tahun 2025 yang mengatur dasar pengenaan pajak kendaraan bermotor.

Mobil yang diduga sebagai versi produksi massal dari Mitsubishi DST Concept ini diprediksi akan menjadi “XForce versi tujuh penumpang”, menandakan bahwa Mitsubishi serius dalam memperluas lini SUV-nya di kawasan ASEAN, termasuk Indonesia.

2. Empat Varian Mitsubishi DST Muncul di Daftar NJKB

Dalam dokumen tersebut, terdaftar empat varian Mitsubishi DST lengkap dengan Nilai Jual Kendaraan Bermotor (NJKB) masing-masing. Berikut rincian varian dan nilainya:

  • DST 1.5L M (4x2) A/T: Rp 193 juta
  • DST 1.5L H (4x2) A/T: Rp 212 juta
  • DST 1.5L P (4x2) A/T: Rp 230 juta
  • DST 1.5L P PLUS (4x2) A/T: Rp 240 juta

Dari keempat varian tersebut, DST 1.5L P PLUS diperkirakan menjadi varian tertinggi yang kemungkinan besar dilengkapi fitur-fitur premium seperti sistem keselamatan aktif ADAS (Advanced Driver Assistance Systems) seperti pada Mitsubishi XForce.

3. NJKB Bukan Harga Jual, Harga On The Road Lebih Tinggi

Penting untuk dicatat bahwa angka NJKB yang tercantum bukanlah harga jual final kendaraan ke konsumen. NJKB digunakan pemerintah sebagai dasar penghitungan pajak kendaraan seperti PKB dan BBNKB. Nantinya, harga on the road dari Mitsubishi DST akan lebih tinggi karena sudah termasuk pajak, biaya administrasi, dan margin dealer.

Jika melihat NJKB varian tertinggi yang berada di angka Rp 240 juta, besar kemungkinan harga jual resminya nanti bisa berkisar antara Rp 300–350 jutaan, tergantung fitur tambahan dan segmentasi pasar yang ditargetkan Mitsubishi.

4. Sekilas Tentang Mitsubishi DST Concept

Mitsubishi DST Concept pertama kali diperkenalkan secara global di Filipina. Desainnya mengadopsi DNA yang sama dengan XForce, namun hadir dalam dimensi lebih besar dengan konfigurasi kursi 3 baris (7 penumpang).

Secara tampilan, bagian depan DST Concept mengusung Dynamic Shield khas Mitsubishi dengan sentuhan sporty berupa gril motif sarang lebah dan ventilasi kap mesin. Profil sampingnya menunjukkan postur gagah dengan garis bahu lebar, sedangkan bagian belakang hadir dengan lampu kombinasi berbentuk T yang mempertegas karakter SUV-nya.

Interior DST Concept terlihat modern dan mewah. Terdapat dasbor datar ala XForce, dipadukan dengan layar besar digital untuk panel instrumen dan sistem infotainment. Kehadiran panoramic sunroof hingga baris ketiga menjadi daya tarik tersendiri bagi keluarga yang menginginkan kenyamanan dan kemewahan dalam satu paket kendaraan.

5. Spesifikasi Awal: Mesin 1.500 cc, Transmisi Otomatis

Berdasarkan dokumen NJKB yang beredar, seluruh varian Mitsubishi DST menggunakan mesin 1.500 cc dengan sistem penggerak roda depan (FWD) dan transmisi otomatis (A/T). Saat ini belum ada informasi resmi soal varian bertransmisi manual maupun pilihan mesin hybrid.

Namun yang menarik, Mitsubishi menyebutkan bahwa SUV ini akan hadir dengan lima mode berkendara, yang dirancang untuk menghadapi berbagai kondisi jalan di wilayah Asia Tenggara, termasuk jalanan urban hingga medan semi-offroad.

Kehadiran Mitsubishi DST di dokumen resmi pemerintah menjadi sinyal kuat bahwa peluncuran resminya di Indonesia tinggal menunggu waktu. Sebagai SUV 7-seater yang mengusung desain modern, fitur canggih, dan posisi harga yang kompetitif, Mitsubishi DST berpotensi menjadi penantang serius di segmen SUV keluarga menengah.

Bagi konsumen yang menantikan SUV lapang, stylish, dan terjangkau, DST bisa jadi alternatif baru yang layak ditunggu. Apakah SUV ini akan menggeser dominasi Xpander Cross atau menjadi pesaing langsung Toyota Rush dan Honda BR-V? Kita tunggu saja peluncuran resminya!

otomotif

Fenomena Terkini






Trending