Jorge Martin Mendekati Francesco Bagnaia di Klasemen MotoGP
Kuatbaca.com - Jorge Martin, pebalap asal Spanyol, baru-baru ini meraih kemenangan gemilang di MotoGP Jepang 2023 yang diselenggarakan pada akhir pekan lalu (1/10/2023). Prestasinya ini membawanya mendekati posisi puncak klasemen sementara, dengan hanya berselisih tiga poin dari Francesco Bagnaia. Meskipun telah mendekati posisi Bagnaia, Martin tetap merendah dan enggan meramalkan peluangnya dalam merebut gelar juara dunia.
Kemenangan Sempurna di Sirkuit Motegi
Pada balapan di Sirkuit Motegi, Jorge Martin tampil luar biasa. Pebalap yang memperkuat tim satelit Ducati, Prima Pramac Racing, berhasil meraih kemenangan dalam sprint race dan balapan utama MotoGP Jepang 2023. Prestasi ini menandai pencapaian serupa yang juga berhasil diraih Martin di MotoGP San Marino 2023, di mana ia berhasil meraih kemenangan dalam sprint race dan balapan utama.
Mendekati Posisi Puncak Klasemen
Dengan kemenangan gemilangnya di MotoGP Jepang 2023, Martin telah mengumpulkan total 316 poin, hanya terpaut tiga poin dari pemimpin klasemen saat itu, Francesco Bagnaia, yang mengoleksi 319 poin. Sementara MotoGP 2023 masih menyisakan enam seri balapan, peluang untuk Martin meraih gelar juara dunia menjadi semakin nyata. Meskipun demikian, Martin tetap menjaga sikap rendah hati dan tidak menggambarkan dirinya sebagai calon juara.
Rendah Hati dan Fokus pada Performa
"Saya mencoba memanfaatkan momen ini dan tetap mempertahankan mentalitas saya, itu kuncinya. Logikanya saya ingin selalu menang, tapi saya tidak merasa memiliki tanggung jawab untuk memenangkan kejuaraan dunia. Ini berbeda dengan Pecco (Bagnaia) yang berada dalam tim pabrikan dan memiliki tanggung jawab untuk meraih gelar MotoGP," kata Martin seperti yang dilaporkan oleh laman GPOne pada Selasa (3/10/2023).
Martin juga mengakui bahwa dirinya kini telah mendekati kemampuan Bagnaia dalam balapan. "Biasanya, saya lebih unggul dalam akselerasi daripada Pecco dan kurang kompetitif dalam pengereman. Namun, saat ini saya berada pada level yang setara dengannya dalam pengereman, bahkan kadang-kadang lebih baik," tambah Martin.
Konsistensi dalam Pengaturan Motor
Selain mentalitas seorang pemenang, faktor lain yang membuat penampilan Martin begitu mengesankan bersama Prima Pramac Racing adalah konsistensinya dalam pengaturan motor. Ia tidak sering mengubah pengaturan motornya di MotoGP, sehingga tidak selalu harus beradaptasi saat berpindah ke lintasan balap yang berbeda.
"Sekarang, motor ini bekerja dengan baik secara konsisten. Saya biasanya menggunakan pengaturan dasar dan tidak selalu mengubahnya sesuai dengan sirkuit tertentu setiap saat. Inilah kuncinya. Saya sangat mengenal batasan motor ini," jelas Martin.
Dengan penampilan impresifnya dan semangat yang rendah hati, Jorge Martin tetap menjadi salah satu pebalap yang patut diperhitungkan dalam perburuan gelar juara dunia MotoGP 2023. Meskipun ia belum mau meramalkan hasil akhir, performa dan dedikasi Martin di lintasan balap menginspirasi banyak penggemar MotoGP di seluruh dunia.
(*)