Formula E Jakarta 2025 Makin Diminati, Penonton Harap Kontrak Balapan Diperpanjang
Kuatbaca.com - Ajang balap mobil listrik bergengsi dunia, Formula E Jakarta 2025, sukses digelar dan mencuri perhatian publik, terutama pecinta otomotif di Tanah Air. Tahun ini, penyelenggaraan di kawasan Ancol, Jakarta Utara, berlangsung lebih tertib dan meriah dibandingkan musim-musim sebelumnya. Banyak penonton yang menilai kualitas pelaksanaan mengalami peningkatan signifikan, baik dari sisi teknis, fasilitas, hingga kenyamanan.
Salah satu penonton, Robert (52), bahkan rela datang dari Bogor bersama kedua anaknya hanya untuk menyaksikan langsung adu kecepatan mobil listrik ramah lingkungan ini. Ia menyatakan bahwa pengalaman menonton Formula E tahun ini jauh lebih menyenangkan dibanding penyelenggaraan perdana tahun 2022.
1. Fasilitas dan Transportasi Diapresiasi Penonton
Robert mengungkapkan bahwa sejumlah perbaikan sangat terasa dalam penyelenggaraan Formula E Jakarta kali ini. Ia menyebutkan bahwa sistem shuttle bus kini lebih efisien, jumlah armadanya bertambah, serta area parkir lebih tertata. Hal ini sangat memudahkan penonton yang datang dari luar kota.
"Kalau dulu agak ribet, sekarang shuttle-nya lebih lancar. Kita bisa bawa mobil, parkir, dan lanjut naik shuttle. Anak-anak juga nggak capek,” ujar Robert yang menempati tribun G dengan tiket seharga Rp1 juta. Ia pun menyambut positif langkah panitia yang terus meningkatkan kualitas layanan demi kenyamanan penonton.
2. Balapan Seru, Anak-anak Lebih Antusias
Meski datang sebagai pendamping, Robert mengaku bahwa anak-anaknya yang berusia 13 dan 14 tahun justru lebih antusias menonton balapan. Keduanya merupakan penggemar setia Formula E dan memiliki pembalap favorit masing-masing. Salah satunya adalah Robin Frijns, pembalap asal Britania Raya dari tim Envision Racing.
“Anak saya yang paling semangat, katanya suka sama mobil warna biru yang dikendarai Robin Frijns. Mereka sampai hafal nomornya, nomor 4,” ujarnya sambil tersenyum bangga. Ia menganggap ajang ini bukan hanya sekadar hiburan, tapi juga bisa menumbuhkan minat anak muda terhadap dunia otomotif modern dan teknologi ramah lingkungan.
3. Wahana Anak Dikurangi, Jadi Catatan Penonton Keluarga
Meski secara keseluruhan puas dengan pengalaman menonton Formula E Jakarta tahun ini, Robert menyayangkan hilangnya beberapa fasilitas hiburan anak-anak yang sebelumnya ada di area dalam venue. Ia menuturkan bahwa tahun-tahun sebelumnya terdapat area permainan anak yang menarik, namun kali ini dipindah ke luar dan kurang terintegrasi dengan area tribun.
“Anak-anak sedikit kecewa karena dulu bisa main game sambil nunggu balapan. Sekarang harus keluar dulu dari area utama. Jadi kurang seru buat mereka,” ujarnya. Hal ini menjadi masukan penting bagi penyelenggara agar ke depan bisa mempertimbangkan kembali pengalaman menyeluruh bagi keluarga yang datang bersama anak-anak.