Can-Am Origin dan Pulse, Motor Listrik Rp 400 Jutaan yang Hanya Dijual 6 Unit di Indonesia

Kuatbaca.com - Pasar otomotif Indonesia kembali diramaikan dengan kehadiran motor listrik premium dari Can-Am, merek ternama asal Amerika Utara. Dua model yang diluncurkan adalah Can-Am Origin dan Can-Am Pulse, dua motor listrik bergaya futuristik yang langsung menarik perhatian karena jumlahnya yang sangat terbatas. Keduanya dihadirkan dalam skema CBU (Completely Built Up) dari Meksiko, yang menjadikan statusnya semakin eksklusif.
Kehadiran Can-Am ini mencerminkan tren global yang mulai bergeser dari kendaraan berbahan bakar fosil menuju transportasi ramah lingkungan. Namun, Can-Am tidak bermain di pasar massal. Sebaliknya, mereka menyasar segmen eksklusif dengan desain mewah, teknologi canggih, dan harga yang menyentuh angka Rp 400 jutaan.
1. Hanya Enam Unit Tersedia, Tiga Origin dan Tiga Pulse
Dalam sesi peluncuran resmi yang berlangsung di kawasan Pantai Indah Kapuk (PIK), Jakarta Utara, Direktur Pemasaran Can-Am Indonesia, Ade Christian, mengungkapkan bahwa hanya enam unit yang tersedia untuk pasar Indonesia saat ini. “Totalnya ada delapan unit, tapi dua digunakan untuk keperluan test ride, jadi hanya enam yang dijual ke publik,” ujarnya dalam wawancara langsung.
Dari total unit tersebut, tiga unit merupakan Can-Am Origin dan tiga lainnya Can-Am Pulse. Keduanya hadir dengan spesifikasi kelas atas dan fitur berkendara modern. Karena statusnya yang sangat terbatas, motor ini secara langsung menyandang label sebagai "motor listrik sultan" bagi kalangan kolektor otomotif atau pengguna yang menginginkan kendaraan unik dan berkelas.
2. Perbedaan Can-Am Origin dan Pulse: Off-Road vs Perkotaan
Meski menggunakan platform dan mesin yang sama, Can-Am Origin dan Pulse dirancang untuk kebutuhan yang berbeda. Can-Am Origin disiapkan untuk medan off-road, lengkap dengan enam mode berkendara yang meliputi eco, normal, rain, sport, off-road, dan off-road plus. Daya motor listriknya mencapai 47 dk dengan kecepatan maksimum 129 km/jam, dan jarak tempuh maksimal mencapai 145 km.
Sementara itu, Can-Am Pulse lebih ditujukan untuk pengguna urban atau perkotaan. Karena bobotnya yang lebih ringan, jangkauannya justru lebih panjang, mencapai 160 km dengan baterai yang sama. Mode berkendaranya juga lebih sederhana, hanya tersedia empat pilihan: eco, normal, rain, dan sport. Kedua model ini dapat diisi daya dari 20% ke 80% hanya dalam waktu 50 menit, sebuah angka yang cukup impresif untuk motor listrik di kelasnya.
3. Harga Premium dan Warna Khusus yang Lebih Mahal
Dari sisi harga, Can-Am Pulse dibanderol dengan harga on-the-road Jakarta sekitar Rp 420 juta, sementara Can-Am Origin sedikit lebih mahal di kisaran Rp 430 juta. Untuk varian dengan warna spesial atau edisi terbatas, harga bisa melonjak hingga Rp 460 juta hingga Rp 470 juta. Ini menjadikan Can-Am sebagai salah satu motor listrik termahal di Indonesia saat ini, sekaligus menjadi simbol status bagi pemiliknya.
Meski demikian, permintaan tetap tinggi. Banyak calon konsumen sudah mengajukan pemesanan sejak peluncuran resmi dilakukan. Bagi yang belum kebagian unit batch pertama, Can-Am Indonesia akan membuka pemesanan gelombang kedua pada bulan September atau Oktober 2025, tergantung dari jadwal pengiriman unit baru dari Meksiko.
4. Eksklusivitas, Teknologi, dan Gaya Hidup Ramah Lingkungan
Kehadiran Can-Am Origin dan Pulse bukan sekadar produk otomotif, melainkan juga bagian dari gaya hidup masa kini. Dengan desain modern, teknologi tinggi, dan performa mumpuni, motor listrik ini menjawab kebutuhan konsumen kelas atas yang mulai beralih ke kendaraan berbasis energi terbarukan. Apalagi, Can-Am adalah brand global yang memiliki reputasi kuat dalam dunia powersports dan adventure vehicle.
Pemerintah Indonesia yang terus mendorong elektrifikasi kendaraan melalui insentif dan infrastruktur, menjadi ekosistem yang cocok untuk pertumbuhan segmen kendaraan listrik premium seperti Can-Am. Meski tidak ditujukan untuk pasar massal, kehadiran Can-Am menambah warna dalam peta elektrifikasi di Indonesia sekaligus mengangkat citra kendaraan listrik ke level yang lebih mewah dan eksklusif.