Bamsoet Apresiasi Jakarta E-Prix 2025: Momen Sukses Indonesia di Panggung Dunia

22 June 2025 10:32 WIB
formula-e-jakarta-1750517301421_169.jpeg

Kuatbaca.com - Jakarta kembali menorehkan prestasi gemilang di kancah internasional dengan suksesnya penyelenggaraan ajang balap mobil listrik bergengsi, Formula E atau Jakarta E-Prix 2025. Ajang yang digelar di Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC), Ancol, ini menjadi bukti nyata bahwa Indonesia memiliki kapasitas dan kualitas sebagai tuan rumah acara berkelas dunia. Event ini diikuti oleh 22 pebalap dari berbagai negara, dengan standar penyelenggaraan yang memenuhi ekspektasi Federasi Otomotif Internasional (FIA) serta masyarakat global.

Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI), Bambang Soesatyo, atau yang akrab disapa Bamsoet, turut hadir dalam perhelatan tersebut dan memberikan apresiasi tinggi atas kesuksesan acara. Menurutnya, Jakarta E-Prix tidak hanya soal balapan, tapi lebih jauh dari itu, menjadi simbol kemajuan Indonesia di bidang otomotif, teknologi, serta pariwisata berkelanjutan.

1. Dampak Ekonomi dan Lingkungan Jadi Sorotan Utama

Kesuksesan Jakarta E-Prix tahun ini memberikan dampak positif yang meluas, tak hanya pada aspek olahraga tetapi juga pada sektor ekonomi dan lingkungan. Bamsoet menyampaikan bahwa event ini telah menjadi ajang promosi kendaraan listrik yang efektif di tengah upaya pemerintah mendorong transisi energi nasional. Ajang ini dinilai mampu mengedukasi publik dan memperkuat ekosistem kendaraan listrik di dalam negeri.

Event ini juga secara langsung memberikan kontribusi ekonomi, terutama pada sektor pariwisata dan industri kreatif. Tingkat okupansi hotel di sekitar Ancol meningkat tajam bahkan sejak beberapa hari sebelum balapan dimulai. Bisnis kuliner, transportasi, serta pelaku UMKM yang berada di kawasan event pun turut merasakan dampaknya.

2. Teknologi Canggih Mobil GEN3 Evo Menjadi Sorotan

Salah satu daya tarik utama dari gelaran Jakarta E-Prix 2025 adalah debut mobil balap listrik generasi terbaru, GEN3 Evo. Mobil ini menghadirkan lompatan teknologi signifikan dibandingkan model sebelumnya. Dengan akselerasi 0-60 mph yang 30 persen lebih cepat dibandingkan mobil Formula 1 saat ini, dan 36 persen lebih cepat dari GEN3 sebelumnya, kendaraan ini membuktikan bahwa balap mobil listrik bukan hanya ramah lingkungan, tapi juga sangat kompetitif dan atraktif.

Bamsoet menyatakan bahwa kehadiran teknologi GEN3 Evo bukan sekadar menarik perhatian para penggemar balap, tetapi juga menunjukkan kepada dunia bahwa masa depan otomotif terletak pada elektrifikasi. Formula E dengan demikian menjadi simbol perubahan arah industri global menuju keberlanjutan.

3. Ajang Formula E Dorong Pariwisata dan UMKM Lokal

Tak bisa dipungkiri, ajang internasional seperti Jakarta E-Prix memberi peluang besar bagi pertumbuhan pariwisata domestik. Puluhan ribu pengunjung dari dalam dan luar negeri memadati Ancol, tidak hanya untuk menyaksikan balapan, tetapi juga menikmati berbagai atraksi wisata di Jakarta. Peningkatan jumlah wisatawan ini secara otomatis memberikan efek domino pada pertumbuhan ekonomi lokal.

UMKM, restoran, penyedia jasa transportasi, hingga sektor perhotelan merasakan lonjakan pendapatan. Hal ini menunjukkan bahwa olahraga dapat menjadi katalisator pembangunan ekonomi yang inklusif. Menurut Bamsoet, model penyelenggaraan event semacam ini patut dijadikan bagian dari strategi pembangunan berkelanjutan, karena manfaatnya dirasakan langsung oleh masyarakat luas.

4. Indonesia Menuju Masa Depan yang Lebih Hijau dan Modern

Lebih dari sekadar perhelatan olahraga, Jakarta E-Prix merupakan representasi dari semangat Indonesia untuk bertransformasi menuju masa depan yang lebih hijau, berkelanjutan, dan berbasis teknologi. Dengan suksesnya penyelenggaraan event ini, Indonesia menunjukkan komitmennya dalam mendukung transisi energi dan mendorong inovasi di sektor otomotif.

Dalam pernyataannya usai mengalungkan medali kepada pemenang balapan, Bamsoet menekankan bahwa bangsa ini tidak hanya menjadi penonton dalam perubahan global, tetapi juga menjadi pelaku utama. Event ini, menurutnya, telah membawa pesan kuat bahwa Indonesia mampu bersaing dan menjadi pusat perhatian dalam arena global, terutama dalam isu-isu keberlanjutan dan teknologi ramah lingkungan.

otomotif

Fenomena Terkini






Trending