Aksi Sopir Lalamove Todongkan Pistol di Tol Cipularang: Kronologi Lengkap dan Fakta Terkini

10 June 2025 12:52 WIB
driver-lalamove-diduga-todongkan-pistol-ke-pemobil-1749435153996_169.png

Kuatbaca.com - Jagat media sosial dihebohkan dengan beredarnya video aksi seorang pengemudi ekspedisi Lalamove yang diduga menodongkan pistol ke pengendara lain di ruas Tol Cipularang, Jawa Barat. Peristiwa ini terjadi di KM 93 arah Bandung dan langsung menjadi perhatian publik, terutama karena terekam dalam sebuah video yang diduga direkam oleh korban sendiri.

Kejadian bermula dari insiden saling salip antar kendaraan di jalan tol yang mengakibatkan adu emosi. Perilaku agresif dari salah satu pengemudi berujung pada dugaan tindak kekerasan dengan menggunakan senjata yang menyerupai pistol. Aksi ini disebut sebagai tindakan "koboi jalanan" yang membahayakan keselamatan pengguna jalan lainnya.

1. Kronologi Lengkap Berdasarkan Penjelasan Pihak Kepolisian

Kabid Humas Polda Jawa Barat, Kombes Pol Hendra Rochmawan, memaparkan kronologi insiden secara rinci. Ia menjelaskan bahwa pelapor, yang merupakan korban dalam insiden ini, sedang dalam perjalanan menuju Ciamis melalui Tol Cipularang. Ketika mencoba menyalip sebuah mobil Gran Max berwarna silver, kendaraan tersebut tidak memberi jalan sehingga akhirnya pelapor menyalip dari sisi kiri.

Setelah disalip, mobil Gran Max yang dikemudikan oleh terduga pelaku mengejar dan memepet kendaraan pelapor dari belakang. Hingga di KM 93, pelapor memutuskan untuk menepi ke sisi jalan, yang kemudian diikuti oleh pengemudi Gran Max. Merasa perlu menyelesaikan masalah, pelapor turun dari kendaraan dan menghampiri pelaku.

Sebelum keluar dari mobil, pelapor telah menyiapkan kamera yang diletakkan di dasbor untuk merekam semua kemungkinan kejadian. Tindakan ini menjadi bukti penting yang membantu pengusutan kasus oleh aparat.

2. Diduga Menodong Senjata Setelah Cekcok di Pinggir Tol

Setelah pelapor menghampiri kendaraan pelaku, terjadilah percakapan singkat. Ketika ditanya mengenai alasan memepet kendaraan, pelaku menjawab dengan santai, “Namanya juga di jalan, situ kencang, saya juga kencang.”

Namun situasi berubah mencekam ketika pelaku diduga mengambil sebuah benda dari balik jok mobil, yang tampaknya dibungkus kain berwarna ungu. Ia lalu mengokang dan menodongkan benda tersebut ke arah pelapor. Takut dengan situasi tersebut, pelapor segera kembali ke mobil dan menjauhkan diri dari lokasi.

Kejadian ini memperlihatkan eskalasi konflik yang sangat membahayakan. Meski belum dipastikan apakah benda tersebut benar-benar senjata api atau hanya replika, tindakan pelaku telah menimbulkan ancaman nyata terhadap keselamatan pengguna jalan lainnya.

3. Identitas Pelaku Terungkap, Polisi Lakukan Penelusuran

Dari hasil penyelidikan sementara yang dilakukan oleh pihak kepolisian serta komunikasi dengan komunitas pengemudi ekspedisi, terungkap bahwa pelaku diduga bernama Maruddin, seorang karyawan swasta yang tinggal di wilayah Cinere, Depok.

Mobil yang digunakan pelaku adalah Gran Max warna silver dengan nomor polisi B-2850-UFZ. Saat kejadian, pelaku diketahui mengenakan kaos merah lengan pendek, celana panjang hitam, dan topi. Meski tidak ada saksi langsung di lokasi, rekaman video dari pelapor menjadi barang bukti utama dalam penyelidikan ini.

Sayangnya, tidak tersedia rekaman CCTV di titik lokasi kejadian. Namun, polisi tetap berupaya mengusut kasus ini dengan meminta keterangan tambahan dari berbagai pihak yang mungkin mengetahui keberadaan pelaku atau memiliki informasi pendukung.

otomotif

Fenomena Terkini






Trending