Zirkzee Tegaskan MU Harus Menang di Liga Europa, Tidak Ada Jalan Lain
Kuatbaca - Musim ini bisa dibilang menjadi mimpi buruk bagi Manchester United. Tim yang memiliki segudang harapan dan potensi ini terpuruk jauh di klasemen Liga Inggris 2024/2025, berada di posisi ke-13 setelah 31 pertandingan, dengan 13 kekalahan. Dengan hanya 38 poin yang diraih, Setan Merah gagal menunjukkan konsistensi yang diperlukan untuk bersaing di papan atas Liga Inggris. Di turnamen domestik lainnya, nasib mereka juga tidak lebih baik, dengan gagal melaju lebih jauh di Carabao Cup dan Piala FA. Tidak ada gelar domestik yang bisa diharapkan oleh MU musim ini, dan kegagalan di banyak ajang membuat harapan para penggemar semakin menipis.
Liga Europa: Satu-Satunya Peluang Emas
Dalam kondisi yang kurang menggembirakan ini, Liga Europa menjadi satu-satunya jalan bagi Manchester United untuk menyelamatkan musim mereka. Turnamen Eropa ini kini menjadi satu-satunya peluang mereka meraih trofi, setelah semua harapan pada kompetisi domestik gagal terwujud. Pada babak perempatfinal, MU berhasil mencapai tahap ini meski tidak tanpa kesulitan. Mereka akan bertemu dengan Olympique Lyon, klub Prancis yang memiliki reputasi solid di kancah Eropa.
Di leg pertama perempatfinal yang digelar pada 11 April 2025, MU hanya mampu bermain imbang 2-2 melawan Lyon di Prancis. Hasil tersebut bisa dibilang sangat mengecewakan, mengingat mereka sempat unggul 2-1 hingga injury time babak kedua. Namun, Lyon mampu menyamakan kedudukan di detik-detik akhir pertandingan, yang membuat para pemain MU merasa frustrasi. Hal ini memperburuk suasana di dalam tim, di mana mereka merasa seharusnya bisa membawa pulang kemenangan dari pertandingan tersebut.
Zirkzee: Kami Wajib Menang di Leg Kedua
Joshua Zirkzee, penyerang yang baru saja bergabung dengan MU, mengungkapkan bahwa timnya tidak punya pilihan lain selain menang di leg kedua yang akan digelar di Old Trafford pada 18 April 2025. Zirkzee menegaskan bahwa meraih trofi Liga Europa adalah satu-satunya cara bagi MU untuk menganggap musim ini berhasil. Dalam pernyataannya, Zirkzee dengan tegas mengatakan, "Kami harus juara Liga Europa, kami semua tahu itu. Tidak ada jalan lain. Itulah satu-satunya hal yang harus kami lakukan."
Meski sadar akan tantangan besar yang ada di depan mereka, Zirkzee tetap optimis. Dengan dukungan penuh dari fans di Old Trafford, ia percaya bahwa tim bisa tampil lebih baik dan memanfaatkan keunggulan bermain di kandang. "Saya yakin dengan dukungan penuh dari stadion, akan sulit bagi mereka dan lebih mudah bagi kami," tambahnya. Meskipun Lyon adalah tim yang tangguh, Zirkzee tetap percaya bahwa MU memiliki kekuatan untuk meraih kemenangan.
Leg Kedua Akan Menjadi Penentu
Leg kedua di Old Trafford menjadi krusial bagi kelanjutan langkah Manchester United di Liga Europa. Setelah hasil imbang yang mengecewakan di leg pertama, MU kini harus berjuang keras untuk bisa memaksimalkan peluang mereka. Tim asuhan Ruben Amorim harus mengatasi tekanan, mengingat kegagalan kali ini bisa semakin memperburuk kondisi tim yang sudah terpuruk di liga domestik.
Zirkzee mengakui bahwa leg kedua tidak akan mudah, namun ia dan rekan-rekannya bertekad untuk memberikan segalanya demi meraih kemenangan. "Ini tidak akan mudah, tetapi kami semua ingin menang, kami harus menang, jadi kita lihat saja nanti," katanya optimis. Tekanan untuk memenangkan kompetisi ini semakin besar, karena jika gagal, MU akan mengakhiri musim tanpa gelar, sesuatu yang tidak pernah diinginkan oleh klub sebesar mereka.
Jika Manchester United gagal meraih trofi Liga Europa musim ini, itu akan menjadi pukulan telak bagi ambisi mereka. Musim 2024/2025 akan tercatat sebagai salah satu yang paling mengecewakan dalam sejarah klub, dengan kegagalan di berbagai kompetisi dan posisi yang jauh dari ekspektasi. Liga Europa adalah satu-satunya kompetisi yang masih bisa mereka menangkan, dan itulah mengapa Zirkzee dan seluruh tim harus tampil habis-habisan di leg kedua melawan Lyon.
Bagi Zirkzee, meski baru berada di MU, kesadaran akan pentingnya pertandingan ini begitu besar. Pencapaian di Liga Europa akan menjadi pembuktian bahwa MU masih bisa bangkit dari keterpurukan dan meraih hasil positif di akhir musim. Namun, perjalanan mereka masih panjang, dan tantangan melawan Lyon adalah ujian besar yang akan menentukan masa depan mereka di Eropa.
Jika MU bisa mengatasi Lyon dan melaju ke babak selanjutnya, maka harapan mereka untuk meraih gelar di kompetisi ini akan terus hidup. Sebaliknya, jika gagal, maka pertanyaan besar akan muncul mengenai masa depan tim, serta bagaimana mereka akan merencanakan musim depan yang lebih baik. Namun, satu hal yang pasti, MU harus meraih kemenangan ini – tidak ada pilihan lain.