top ads
Home / Olahraga / Polisi Olahraga: Inovasi Baru Dalam Mewujudkan Pertandingan Sepak Bola yang Aman dan Nyaman

Olahraga

  • 11

Polisi Olahraga: Inovasi Baru Dalam Mewujudkan Pertandingan Sepak Bola yang Aman dan Nyaman

Polisi Olahraga: Inovasi Baru Dalam Mewujudkan Pertandingan Sepak Bola yang Aman dan Nyaman
  • September 16, 2023

Kuatbaca.com - Erick Thohir, selaku Ketua Umum PSSI, telah menawarkan suatu ide revolusioner dalam dunia olahraga di Indonesia. Ide ini adalah tentang pembentukan unit khusus dalam kepolisian yang berfokus pada olahraga, khususnya sepak bola. Pasukan ini akan bertugas mengawasi dan memastikan keamanan selama pertandingan sepak bola berlangsung.


Ide ini muncul dari kebutuhan untuk mendekatkan hubungan antara suporter dan aparat keamanan. Seperti yang kita ketahui, sepak bola adalah olahraga yang paling populer di Indonesia. Namun, beberapa insiden di masa lalu menunjukkan bahwa ada kesenjangan antara penggemar dan pihak berwenang. Erick percaya bahwa dengan polisi khusus olahraga, hubungan ini dapat diperbaiki dan ditingkatkan.


Ketika Erick mengemukakan ide ini dalam sebuah pra-lokakarya suporter sepak bola nasional di Yogyakarta, ia juga mengungkapkan bahwa ia telah membahas konsep ini dengan dua tokoh penting di Indonesia: Presiden Joko Widodo dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.


Namun, muncul beberapa hambatan dalam implementasinya, terutama karena jadwal padat Polri yang sedang bersiap-siap untuk pemilihan umum. Namun, Erick tetap optimis dengan ide ini, percaya bahwa kehadirannya dapat menciptakan perubahan signifikan dalam sepak bola Indonesia.



Konsep polisi olahraga bukan hanya tentang peningkatan keamanan.


Ini juga tentang membangun hubungan yang lebih erat antara polisi dan masyarakat. Jika polisi yang bertugas dalam pertandingan sepak bola tetap konsisten, maka mereka akan lebih mengenal suporter dan pemain. Ini menciptakan lingkungan di mana muncul pemahaman dan komunikasi yang lebih baik.


Erick menekankan pentingnya hubungan ini. Suporter sepak bola seharusnya tidak hanya dilihat sebagai kelompok yang berpotensi membuat kerusuhan. Mereka adalah bagian dari komunitas sepak bola dan memiliki peran penting dalam menciptakan atmosfer dalam pertandingan. Dengan adanya polisi olahraga, persepsi negatif ini dapat berubah.


Selain itu, dengan adanya komunikasi yang lebih baik, masalah-masalah lain juga dapat diatasi. Erick mengangkat isu seperti ujaran kebencian di media sosial sebagai contoh. Dengan adanya sinergi antara suporter, pemain, dan polisi olahraga, kita bisa mencari solusi bersama untuk mengatasi isu-isu tersebut.


Dalam konteks yang lebih luas, pembentukan polisi olahraga mencerminkan pentingnya olahraga, terutama sepak bola, dalam masyarakat kita. Ini adalah langkah menuju sepak bola yang lebih aman, inklusif, dan kolaboratif. Ke depannya, kita bisa berharap ide ini tidak hanya berhenti pada sepak bola, tetapi juga dapat diterapkan pada olahraga lainnya di Indonesia.

(*)

side ads
side ads