Persib Bandung Siapkan Diri di Piala Presiden 2025: Pemanasan Serius Menuju Musim Baru

5 July 2025 21:02 WIB
pemain-baru-persib-bandung-berbincang-dengan-bojan-hodak-1751608480953_169.jpeg

Kuatbaca - Persib Bandung kembali bersiap menyambut musim kompetisi yang penuh tantangan. Klub kebanggaan masyarakat Jawa Barat ini menjadi salah satu peserta dalam turnamen Piala Presiden 2025, yang digelar pada 6 hingga 12 Juli. Meski tergolong turnamen pramusim, ajang ini dimanfaatkan serius oleh tim berjuluk Maung Bandung sebagai ajang pemanasan strategis menjelang kompetisi resmi di Liga 1 dan level Asia.

Panggung Uji Coba Jelang Liga 1 dan ACL Two

Musim 2025 bukan musim biasa bagi Persib. Selain tetap bersaing di kancah domestik melalui Liga 1, mereka juga mengusung ambisi lebih tinggi dengan tampil di ajang Asia, tepatnya di kompetisi AFC Champions League Two (ACL Two). Tuntutan kompetisi yang padat dan berat membuat setiap momen persiapan sangat berharga.

Piala Presiden 2025 pun menjadi sarana untuk menguji komposisi tim, terutama dalam memadukan pemain lama dengan wajah-wajah baru. Enam tim ambil bagian dalam turnamen ini: Arema FC, Persib Bandung, Oxford United (klub asal Inggris), Liga Indonesia All Star, Port FC dari Thailand, dan Dewa United sebagai tuan rumah.

Laga Pembuka Melawan Klub Thailand

Laga perdana Persib akan mempertemukan mereka dengan Port FC, klub asal Thailand yang juga dikenal cukup kompetitif di liga domestik mereka. Pertandingan ini dijadwalkan berlangsung di Stadion Si Jalak Harupat, markas Persib di Soreang, pada Minggu, 6 Juli 2025. Laga tersebut diyakini menjadi tolok ukur awal kekuatan Maung Bandung di tengah dinamika komposisi skuad yang masih dalam proses pembentukan.

Bagi para pemain baru, pertandingan ini akan menjadi ujian awal untuk menunjukkan kualitas mereka sekaligus menyesuaikan diri dengan filosofi permainan sang pelatih. Bagi pemain lama, ini kesempatan untuk memantapkan chemistry dan menjaga performa agar tetap tajam menyambut musim reguler.

Eksperimen dan Rotasi Jadi Fokus Pelatih

Dalam turnamen pramusim seperti ini, rotasi pemain dan eksperimen taktik merupakan hal yang wajar. Pelatih Persib, Bojan Hodak, diketahui akan memaksimalkan seluruh anggota tim, baik pemain inti maupun pelapis. Strategi ini bertujuan agar seluruh pemain mendapatkan jam terbang dan ruang adaptasi yang cukup, terutama bagi rekrutan anyar yang baru saja bergabung dan belum sepenuhnya menyatu dengan tim.

Hodak tampaknya sadar betul bahwa kekompakan tidak bisa dibentuk secara instan. Dengan waktu persiapan yang tergolong singkat, turnamen ini menjadi panggung penting untuk membangun keharmonisan di lapangan. Kombinasi pemain muda, senior, serta wajah asing yang baru datang akan diuji untuk saling memahami pergerakan dan strategi satu sama lain.

Meski menyandang status sebagai salah satu tim besar, Persib tampaknya tidak menjadikan gelar juara di Piala Presiden sebagai target mutlak. Fokus utama mereka adalah membangun soliditas tim. Kemenangan memang penting, tapi pelatih dan manajemen lebih memprioritaskan pencapaian jangka panjang di Liga 1 dan pentas Asia.

Namun demikian, semangat juang di setiap pertandingan tetap akan dijaga. Sebab, setiap hasil positif di pramusim tentu akan berdampak pada kepercayaan diri tim jelang kompetisi resmi. Apalagi, dukungan suporter fanatik Persib—Bobotoh—yang tak pernah surut, menjadikan setiap pertandingan tetap sarat gengsi.

Dengan kehadiran Patricio Matricardi sebagai rekrutan anyar, Persib kini telah melengkapi kuota delapan pemain asing mereka. Ini menjadi nilai tambah tersendiri dalam membangun kekuatan tim. Tinggal bagaimana pelatih bisa meracik keseimbangan antara kekuatan lokal dan impor, mengatur dinamika ruang ganti, serta memastikan strategi berjalan dengan efisien.

Piala Presiden 2025 menjadi waktu yang sangat berharga bagi Persib. Bukan hanya soal adu gengsi antar klub, tetapi lebih kepada membangun fondasi untuk musim yang penuh tantangan. Konsistensi dan kekompakan menjadi kunci. Dan untuk itulah, Maung Bandung mempersiapkan diri sejak dini—serius sejak awal.

olahraga

Fenomena Terkini






Trending