Paul Pogba Berniat Kembali ke Timnas Prancis

Kuatbaca.com - Paul Pogba, gelandang bertalenta asal Prancis, masih menyimpan hasrat besar untuk kembali membela negaranya di level internasional. Namun, keinginan tersebut harus ditunda karena ia menyadari bahwa prioritas utamanya saat ini adalah memulihkan karier profesional yang sempat terpuruk. Setelah melewati berbagai cobaan, Pogba kini bertekad meniti kembali jalur kesuksesan dari bawah.
1. AS Monaco Jadi Tempat Pembuktian
Setelah kontraknya diputus oleh Juventus pada 15 November 2024 akibat kasus doping, Pogba resmi bergabung dengan AS Monaco. Klub asal Ligue 1 itu memberi kontrak hingga tahun 2027, membuka peluang bagi Pogba untuk bangkit dan menunjukkan bahwa dirinya belum habis. Monaco diharapkan menjadi wadah ideal untuk Pogba menemukan kembali bentuk permainan terbaiknya setelah absen panjang dari lapangan hijau.
2. Masa Sulit Selama 18 Bulan
Karier Pogba benar-benar mengalami fase terberat dalam 18 bulan terakhir. Sejak terakhir kali bermain pada 11 September 2023, ia harus berjuang keras melawan cedera dan masalah hukum. Kembalinya ke Juventus pada tahun 2022 juga tak sesuai harapan, karena ia lebih banyak berada di ruang perawatan ketimbang di atas lapangan. Kini, Pogba mencoba menjadikan masa lalu itu sebagai pelajaran dan motivasi untuk bangkit.
3. Impian Besar: Balik ke Les Bleus
Meski kini fokus utamanya adalah bersinar kembali di kompetisi klub, Pogba tidak menampik bahwa ia masih menyimpan keinginan besar untuk kembali memperkuat Timnas Prancis. Dengan catatan 91 penampilan dan 11 gol untuk Les Bleus, serta peran krusial dalam membawa Prancis menjadi juara dunia pada 2018, Pogba adalah figur penting yang masih dirindukan fans tim nasional.
4. Menapaki Jalan dengan Sabar
Pogba mengakui bahwa perjalanan menuju timnas tidak bisa dilakukan secara instan. Dalam wawancara terbaru, ia menyatakan dengan jelas niatnya untuk kembali, namun dengan pendekatan yang realistis.
“Tentunya memperkuat Timnas Prancis itu jadi keinginan semua pemain Prancis, tapi semua ada tahapannya,” ujar Pogba.
Ia menambahkan bahwa saat ini fokus utamanya adalah menemukan kembali performa terbaik bersama Monaco.
“Hari ini, saya masih di fase pertama – kembali bermain dan tampil bagus,” ujarnya.
“Saya harus berusaha untuk bisa merebut tempat di tim, karena klub ini punya tim yang sungguh, sungguh hebat.”
5. Persaingan Ketat di Monaco
Bergabung dengan AS Monaco bukan berarti Pogba langsung mendapatkan tempat utama. Klub ini dipenuhi oleh para pemain muda potensial dan beberapa nama berpengalaman yang siap bersaing. Untuk bisa mendapatkan menit bermain reguler, Pogba harus membuktikan diri di setiap sesi latihan dan pertandingan resmi. Keberhasilan di klub menjadi tolok ukur utama apakah dia layak kembali dilirik oleh pelatih tim nasional Prancis.
6. Bekal dan Pengalaman Tak Tergantikan
Meskipun sempat absen panjang, Pogba memiliki sesuatu yang tidak bisa dibeli oleh pemain muda—pengalaman di panggung tertinggi sepak bola. Keberhasilannya di Piala Dunia, Liga Champions, dan berbagai kompetisi elite Eropa bisa menjadi nilai tambah tersendiri. Jika mampu membuktikan kebugaran dan konsistensi, namanya tentu akan masuk radar Didier Deschamps kembali.