Manchester City Hadapi Real Madrid di Babak Playoff Liga Champions, Guardiola Tenang

Kuatbaca.com - Manchester City akan berhadapan dengan salah satu klub tersulit di Eropa, Real Madrid, pada babak playoff 16 besar Liga Champions 2025. Pep Guardiola, manajer City, tidak tampak terpengaruh dengan hasil undian tersebut dan menyatakan bahwa dia siap menghadapi tantangan besar ini. Hasil drawing yang digelar pada 31 Januari 2025 di markas UEFA di Nyon, Swiss, memutuskan bahwa City akan melawan Los Blancos, tim yang memiliki sejarah gemilang di kompetisi Eropa.
1. Tim yang Berat, Tapi Guardiola Tidak Khawatir
Bermain melawan Real Madrid jelas bukan tugas mudah bagi tim manapun, namun Guardiola mengaku tidak terkejut dengan hasil undian tersebut. Dalam wawancaranya dengan media, ia mengatakan bahwa melawan Madrid atau Bayern Munich sudah menjadi hal biasa bagi mereka. Guardiola juga menegaskan bahwa meskipun Real Madrid adalah lawan yang kuat, mereka sudah memiliki pengalaman melawan tim sekelas Madrid di masa lalu.
"Saya tidak bisa mengatakan hasil undian ini lebih baik atau lebih buruk, karena baik Bayern Munich atau Real Madrid adalah tim besar yang sangat sulit untuk dihadapi. Kami sudah pernah melawan mereka sebelumnya dan kami tahu itu tidak akan mudah, tapi ini adalah bagian dari tantangan," ungkap Guardiola dengan sikap yang tenang.
2. Pertandingan Leg Pertama Diwarnai Atmosfer Ketat
Pertandingan leg pertama antara Manchester City dan Real Madrid akan digelar pada 12 Februari 2025 di Etihad Stadium, markas City. Tentu saja, atmosfer pertandingan ini akan sangat ketat, mengingat kedua tim memiliki kualitas pemain yang luar biasa. Sementara leg kedua akan digelar pada 20 Februari 2025 di Santiago Bernabéu, markas Real Madrid. Kedua tim akan berusaha keras untuk merebut keuntungan di leg pertama sebelum melanjutkan pertandingan di kandang lawan.
"Real Madrid selalu menjadi tim yang kuat di Liga Champions, dan pertandingan ini akan menjadi ujian besar bagi kami. Namun, kami siap melangkah ke lapangan dan memberikan yang terbaik," tambah Guardiola.
3. Tidak Mengeluh, Guardiola Fokus pada Persiapan Tim
Meskipun undian ini menempatkan mereka dalam jalur yang sulit, Guardiola mengungkapkan bahwa dia tidak merasa perlu mengeluh atau menyalahkan hasil undian. Sebaliknya, dia menekankan bahwa tantangan ini adalah bagian dari perjalanan Manchester City menuju tujuan mereka di kompetisi bergengsi Eropa ini. Guardiola juga mengingatkan kepada tim dan penggemar untuk tetap fokus dan tidak terlalu terbebani oleh jadwal yang padat serta persaingan yang ketat.
"Tidak ada gunanya mengeluh tentang undian. Kami tidak bisa memilih lawan di Liga Champions. Jika kami ingin menjadi juara, kami harus siap menghadapi tim terbaik. Jadi, mari fokus pada persiapan dan tidak membuang waktu dengan keluhan," tambahnya.
4. Real Madrid, Pesaing Berat dengan Rekor Kuat di Eropa
Real Madrid, yang dikenal sebagai salah satu raksasa Eropa, tentu saja memiliki pengalaman luar biasa di Liga Champions. Tim ini telah meraih banyak gelar juara Liga Champions dan memiliki sejarah yang mendalam di kompetisi ini. Meskipun demikian, Guardiola dan timnya tidak akan gentar, karena mereka memiliki ambisi yang sama besar untuk meraih kejayaan Eropa.
Dengan pemain-pemain bintang seperti Erling Haaland, Kevin De Bruyne, dan lainnya, Manchester City siap menunjukkan kualitas mereka dalam menghadapi Real Madrid. Guardiola juga menyadari bahwa kesulitan yang dihadapi timnya di babak knockout ini akan menjadi tantangan yang harus dihadapi dengan kesiapan fisik dan mental yang kuat.
"Meskipun kami tahu Real Madrid adalah tim yang sangat berpengalaman di Liga Champions, kami tetap percaya dengan kualitas yang kami miliki. Kami akan mempersiapkan diri dengan baik dan mencoba untuk melangkah lebih jauh di kompetisi ini," tutup Guardiola.