Lima Pemain yang Berpotensi Hengkang dari AC Milan di Musim Panas 2025

Kuatbaca - AC Milan tengah bersiap menghadapi bursa transfer musim panas 2025 dengan beberapa tanda tanya besar di skuad mereka. Sejumlah pemain dikabarkan berpeluang meninggalkan San Siro, baik karena kontrak yang akan habis, minimnya waktu bermain, atau adanya ketertarikan dari klub lain.
Meski Rossoneri masih berada di jalur persaingan papan atas Serie A dan kompetisi Eropa, manajemen klub mulai mempertimbangkan perubahan di dalam tim. Tak hanya untuk menyeimbangkan keuangan, tetapi juga untuk memperkuat skuat yang lebih kompetitif di musim depan.
Lalu, siapa saja pemain yang berpotensi hengkang? Berikut lima nama yang dirumorkan akan meninggalkan AC Milan pada bursa transfer mendatang.
1. Olivier Giroud – Akankah Sang Veteran Mengucapkan Selamat Tinggal?
Striker gaek asal Prancis, Olivier Giroud, telah menjadi andalan AC Milan sejak bergabung dari Chelsea. Namun, di usianya yang kini menginjak 38 tahun, masa depannya di San Siro mulai dipertanyakan.
Meskipun masih mampu mencetak gol-gol penting, performa fisiknya tentu tak lagi seprima dulu. Kontraknya akan berakhir pada musim panas 2025, dan kabarnya Milan tidak berencana memperpanjangnya. Beberapa klub di Major League Soccer (MLS) serta Liga Arab Saudi dilaporkan siap menampung eks bintang Arsenal tersebut.
2. Simon Kjaer – Pemimpin di Lini Belakang yang Mulai Tergeser
Nama lain yang santer dikabarkan bakal meninggalkan Milan adalah Simon Kjaer. Bek asal Denmark ini memang masih menjadi salah satu pemimpin di lini belakang, tetapi cedera yang kerap menghantuinya serta bertambahnya usia menjadi faktor utama Milan mempertimbangkan opsi lain.
Selain itu, Milan telah memiliki beberapa bek muda seperti Fikayo Tomori dan Malick Thiaw, yang mulai menjadi pilihan utama. Jika Kjaer hengkang, kemungkinan besar ia akan kembali ke negara asalnya atau mencari pengalaman baru di liga yang kurang kompetitif dibanding Serie A.
3. Yacine Adli – Kesulitan Mendapatkan Tempat di Skuad Utama
Sejak bergabung dari Bordeaux, Yacine Adli kesulitan untuk menembus tim utama Milan. Meski punya kemampuan teknis yang bagus, persaingan di lini tengah sangat ketat dengan kehadiran pemain seperti Ruben Loftus-Cheek, Tijjani Reijnders, dan Ismael Bennacer.
Minimnya menit bermain membuat sang pemain berpikir untuk mencari klub yang bisa memberinya peran lebih besar. Klub-klub dari Prancis dan Jerman disebut tertarik untuk memboyongnya, dan Milan sendiri dikabarkan tidak akan menghalangi kepergiannya jika ada tawaran yang cocok.
4. Divock Origi – Gagal Bersinar di Italia
Kedatangan Divock Origi ke Milan sempat disambut antusias, tetapi sayangnya ia gagal memberikan dampak signifikan. Pemain asal Belgia ini lebih sering mengalami cedera dan tidak mampu tampil konsisten di lini depan.
Musim ini, Origi juga menjalani masa peminjaman di Nottingham Forest, namun performanya tetap jauh dari ekspektasi. Milan tampaknya tidak lagi tertarik untuk memberinya kesempatan kedua, dan kemungkinan besar akan menjualnya secara permanen di musim panas nanti.
5. Alexis Saelemaekers – Masa Depannya Tidak Jelas
Alexis Saelemaekers saat ini menjalani masa peminjaman di Bologna. Meski tampil cukup baik, belum ada kepastian apakah ia akan kembali ke Milan atau dilepas secara permanen.
Manajemen Milan tampaknya ingin melakukan perombakan di sektor sayap, dan nama Saelemaekers bukan lagi bagian dari rencana jangka panjang klub. Jika Bologna atau klub lain memberikan tawaran yang menarik, besar kemungkinan pemain asal Belgia ini akan resmi meninggalkan Milan.
Jika lima pemain ini benar-benar hengkang, maka AC Milan dipastikan akan aktif di bursa transfer musim panas nanti untuk mencari pengganti yang lebih segar. Manajemen klub diyakini sudah menyiapkan strategi untuk membangun tim yang lebih kompetitif agar bisa kembali bersaing di Serie A dan Liga Champions.
Dengan adanya perubahan besar di dalam skuat, akankah AC Milan mampu tampil lebih kuat di musim depan? Semua mata kini tertuju pada bagaimana klub akan menyusun kembali kekuatannya dalam beberapa bulan ke depan.