Jamie Vardy: Dari Diremehkan Michael Owen hingga Mengejar Rekor Golnya di Premier League
1. Jamie Vardy, Striker Underdog yang Terus Membuktikan Diri
Kuatbaca.com - Jamie Vardy telah lama dikenal sebagai salah satu penyerang paling inspiratif di Liga Inggris. Perjalanan kariernya dari pemain non-liga hingga menjadi juara Premier League bersama Leicester City telah menjadi kisah inspiratif bagi banyak orang. Namun, di tengah semua pencapaiannya, ada masa ketika ia diremehkan oleh legenda sepak bola Inggris, Michael Owen.
2. Pernyataan Michael Owen yang Kontroversial
Kembali ke tahun 2016, Jamie Vardy menjadi pusat perhatian setelah membantu Leicester City memenangkan gelar Premier League yang sangat bersejarah. Namun, di tengah pujian yang ia terima, Michael Owen memberikan komentar yang meragukan kualitas Vardy sebagai seorang finisher alami. Owen menyebut bahwa Vardy hanya beruntung dalam mencetak gol dan tidak memiliki naluri pembunuh layaknya striker kelas dunia.
Komentar tersebut sempat menjadi bahan perbincangan di dunia sepak bola, terutama karena Vardy terus menunjukkan ketajamannya dari musim ke musim. Meski demikian, Vardy tidak terlalu ambil pusing dengan pendapat Owen dan memilih untuk terus bekerja keras di lapangan.
3. Konsistensi Vardy di Liga Inggris
Seiring berjalannya waktu, Vardy membuktikan bahwa dirinya bukan sekadar "beruntung." Musim demi musim berlalu, ia tetap menjadi andalan lini depan Leicester City. Bahkan ketika beberapa pemain bintang seperti Riyad Mahrez dan N'Golo Kanté meninggalkan klub, Vardy tetap setia dan terus mencetak gol untuk The Foxes.
Kini, Vardy telah mengoleksi 143 gol di Premier League, hanya berjarak tujuh gol dari torehan Michael Owen yang mencetak 150 gol sepanjang kariernya di liga. Dengan sisa 10 pertandingan di musim ini, banyak yang penasaran apakah Vardy mampu menyamai atau bahkan melampaui rekor Owen.
4. Leicester City dan Perjuangan Bertahan di Premier League
Perjalanan Leicester City di musim ini tidaklah mudah. Setelah sempat terdegradasi, mereka kembali ke Premier League dengan harapan untuk bertahan di kasta tertinggi sepak bola Inggris. Namun, tantangan besar masih menanti di sisa pertandingan musim ini.
Vardy yang kini berusia 37 tahun tetap menjadi bagian penting dalam tim. Meskipun usianya tidak lagi muda, semangat juang dan ketajamannya di depan gawang masih menjadi aset berharga bagi Leicester. Dengan tujuh gol yang telah ia cetak dari 26 pertandingan musim ini, peluangnya untuk menyamai rekor Owen masih terbuka lebar.
5. Warisan Jamie Vardy di Sepak Bola Inggris
Apa yang membuat kisah Jamie Vardy begitu istimewa bukan hanya soal jumlah gol atau gelar yang ia raih, tetapi juga perjalanannya yang penuh perjuangan. Dari bermain di liga amatir hingga menjadi juara Premier League, Vardy adalah bukti bahwa kerja keras dan ketekunan dapat membawa seseorang mencapai puncak kesuksesan.
Terlepas dari komentar negatif di masa lalu, Vardy telah membuktikan bahwa dirinya adalah salah satu striker terbaik yang pernah bermain di Premier League. Jika ia berhasil melewati rekor gol Owen, itu akan menjadi pencapaian luar biasa yang semakin mengukuhkan namanya dalam sejarah sepak bola Inggris.
6. Mampukah Vardy Melewati Rekor Michael Owen?
Dengan sisa 10 pertandingan di musim ini, segalanya masih mungkin terjadi. Jika Vardy mampu menjaga konsistensinya dalam mencetak gol, bukan tidak mungkin ia akan melampaui catatan Michael Owen dalam waktu dekat. Selain itu, jika Leicester berhasil bertahan di Premier League, itu akan menjadi pencapaian ganda yang semakin memperkuat warisan Vardy di klub.
Kisah Jamie Vardy terus menjadi inspirasi bagi banyak pemain muda yang bermimpi untuk sukses di dunia sepak bola. Terlepas dari segala keraguan dan komentar negatif yang pernah ia terima, Vardy tetap fokus pada permainannya dan membuktikan bahwa dirinya adalah salah satu striker terbaik di era modern Liga Inggris.